ANALISIS KETERAMPILAN MEMBACA PUISI
PESERTA DIDIK SEKOLAH DASAR
Keterampilan Membaca
Keterampilan Membaca Puisi
Keterampilan Membaca Puisi Peserta Didik SD
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya permasalahan yang dialami oleh peserta didik
dalam membaca puisi, yaitu kurangnya penghayatan dalam membaca puisi yang
disebabkan oleh kurangnya penggunaan intonasi, tempo, lafal, mimik (ekspresi), dan
kurangnya kepercayaan diri dalam membaca puisi. Tujuan penelitian ini ialah untuk
mengidentifikasi keterampilan membaca puisi peserta didik sekolah dasar, dan untuk
mendeskripsikan keterampilan membaca puisi peserta didik sekolah dasar. Teori yang
digunakan adalah teori Henry Guntur Tarigan (2008) dan Mukh Doyin (2008). Penelitian
ini bersifat kualitatif dengan jenis penelitian studi literatur. Teknik pengumpulan data
yang digunakan adalah studi dokumentasi. Simpulan hasil penelitian, bahwa pserta didik
sekolah dasar kurang percaya diri dalam berekspresi, pelafalan kurang jelas, intonasi dan
jeda tidak tepat, pembacaan puisi tergesa-gesa sehingga tempo dalam membaca puisi
tidak teratur. Hal tersebut terjadi karena kurangnya pelatihan dan pelajaran terkait
membaca puisi. Pada saat pembelajaran puisi peserta didik tidak memperhatikan guru
yang berbicara di depan kelas, peserta didik bertegur canda pada saat pembelajaran
berlangsung.
Nuraisah II NPM : 41154030160022
Abidin, Y. (2015). Pembelajaran Multiliterasi, sebuah Jawaban atas Tantangan
Pendidikan Abad Ke-21 dalam Konteks Keindonesiaan. Bandung: Refika Aditama.
Alwi, H. dkk. (2003). Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia Edisi Ke-3. Jakarta: Balai Pustaka.
Anzar, S.F., & Mardhatillah. (2017). Analisis Kesulitan Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia di Kelas V SD Negeri 20 Meulaboh Kabupaten Aceh Barat Tahun Ajaran 2015/2016. Bina Gogik. 4(1). hlm:
53-64. ISSN: 2355-3774.
Aprilia, Rahma. (2018). Peningkatan Kemampuan Membaca Puisi pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia melalui Metode Modeling the Way pada Kelas III MI Muhammadiyah 13 Sendang Lamongan. (Skripsi). Sekolah
Sarjana, Universitas Islam Negeri Sunan Ampel, Surabaya.
Azizah, A. (2015). Pembelajaran Menulis Puisi dengan Memanfaatkan Teknik
Brainwriting pada Peserta Didik SD/MI Kelas V. Jurnal Ilmiah
Pendidikan Dasar. 2(2). hlm: 136-140.
Djariyo, & Alifah, A. (2013). Peningkatan Keterampilan Membaca Puisi melalui Media Audiovisual Siswa Kelas V SDN Rowosari 02 Semarang.
Majalah Ilmiah Pendidikan Dasar. 3(1). hlm: 13-21.
Doyin, M. (2008). Seni Baca Puisi. Semarang: Bandung Institute.
_____ . (2014). Pengembangan Materi Ajar Puisi di SD. Lingua. 10(1). hlm: 7179.
ISSN: 1829-9342.
http://journal.unnes.ac.id/nju/index.php/lingua
Hanif, S.L. dkk. (2018). Peningkatan Keterampilan Membaca Puisi dengan Eksperimentasi Model CIRC Bermedia Video Pembacaan Puisi pada Siswa Kelas V SD 1 Tritis Jepara. Jurnal Kredo. 2(1). hlm: 65-80. ISSN: 2598-3202.
Harsono, D. (2016). Peningkatan Minat dan Ketrampilan Membaca Puisi Siswa Kelas V SD Negeri Karangkendal I Boyolali dengan Menggunakan Media Audiovisual. (Skripsi). Sekolah Sarjana, Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta.
Indriamukti, E.F. (2018). Upaya Meningkatkan Kemampuan Membaca Puisi Anak melalui Pembelajaran Kontekstual Siswa SD Negeri Kota Gede 5.
Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar. 7(29). hlm: 92-107.
Istiqomah, P. (2019). Peningkatan Keterampilan Membaca Puisi dengan Menggunakan Media Audiovisual di Kelas V SDN 1 Pasir Gintung Bandar Lampung. (Skripi). Sekolah Sarjana, Universitas Islam Negeri Raden Intan, Lampug.
Itaristanti. (2014). Analisis Bunyi, Kata, dan Citraan dalam Puisi Anak. Al Ibtida: Jurnal Pendidikan Guru MI. 1(1). hlm: 73-86.
http://dx.doi.org/10.24235/al.ibtida.snj.v1i1.341
Keraf, G. (1994). Komposisi. Kupang: Nusa Indah.
Khoer, U. (2018). Pembelajaran Bahasa Indonesia dan Sastra (Basastra) di SD dan MI. AR-RIAYAH: Jurnal Pendidikan Dasar. 2(1), hlm: 81-98.
http://dx.doi.org/10.29240/jpd.v2i1.261
Kusumwati, F. (2016). Peningkatan Keteramplan Membaca Puisi dengan Menggunakan Tekik Pemodelan pada Siswa Kelas III SD Negeri Mendungan 1 Kota Yogyakarta. Trihayu: Jurnal Pendidikan Ke-SD-an.
3(1). hlm: 32-37.
Mashita. (2018). Implementasi Teknik Pemodelan untuk Meningkatkan Keterampilan Membaca Puisi pada Siswa Kelas II SDN 006 Sekip Hulu Rengat. Jurnal Pendidikan Tambusai. 2(5). hlm: 1048-1068.
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No. 67 Tahun 2013 tentang Kerangka Dasar dan Struktur Kurikulum Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah.
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No. 37 Tahun 2018 tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No. 24 Tahun 2016 tentang Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Pelajaran
pada Kurikulum 2013 Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah.
Rahim, F. (2008). Pengajaran Membaca di Sekolah Dasar. Jakarta: Bumi Aksara.
Salad, H. (2014). Panduan Wacana dan Apresiasi Seni Baca Puisi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Sari, Y.D.K., dkk. (2019). Peningkatan Keterampilan Membaca Puisi Siswa Kelas IV dengan Model Demonstrasi Didukung Media Video Pembelajaran di SDN 1 Sumbersari Kota Malang. Refleksi Edukatika: Jurnail Ilmiah
Kependidikan. 9(2). Hhlm: 156-163.
http://jurnal.umk.ac.id/index.php/RE
Sulkifli & Marwati. (2016). Kemampuan Menulis Puisi Siswa Kelas VIII SMP Negeri Satu Atap 3 Langgikima Kabupaten Konawe Utara. Jurnal Bastra. 1(1). hlm: 90-112.
Siyoto, S. & Sodik, M.A. (2015). Dasar Metodologi Penelitian. Sleman: Literasi Media Publishing.
Sugiyono. (2018). Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: Alfabeta.
Suryaman, M. (2012). Puisi Indonesia. Jurnal: Puisi Indonesia. 5(1). hlm: 12-99
Susilowati. (2016). Meningkatkan Kemampuan dan Keterampilan Siswa dalam
Membaca Puisi Melalui Metode Demonstrasi. Pedagogia: Jurnal Ilmu Pendidikan. 14(3). hlm: 406-424.
https://doi.org/10.17509/pedagogia.v14i3.5898
Tarigan, H.G. (2008). Menulis sebagai suatu Keterampilan Berbahasa. Bandung: Angkasa.
_____ . (2008). Membaca sebagai suatu Keterampilan Berbahasa. Bandung: Angkasa.
_____ . (2015). Berbicara sebagai suatu Keterampilan Berbahasa. Bandung: Angkasa.
_____ . (2008). Menyimak sebagai suatu Keterampilan Berbahasa. Bandung: Angkasa.
Undang-Undang No. 20 Tahun 2003 tanggal 8 Juli 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.
PGSD FKIP UNLA
Tahun 2020
Dr. H. Nano Sukmana, Drs., M.Pd.
Imam Jahrudin Priyanto, Drs., M.Hum.
PDF
SKRIPSI
ANALISIS KETERAMPILAN MENULIS PANTUN PADA PESERTA DIDIK SEKOLAH DASAR
Keterampilan Menulis,
Keterampilan Menulis Pantun,
Keterampilan Menulis,
Pantun Peserta Didik SD
Penelitian ini dilatarbelakangi dengan adanya permasalahan yang dialami oleh peserta didik sekolah dasar dalam menulis pantun, yakni kurangnya kemampuan peserta didik dalam menuangkan ide-ide yang ada di dalam pikirannya dan kemudian disusun menjadi sebuah bait pantun. Selain itu, peserta didik masih kesulitan untuk memilih kata yang tepat dan sesuai dengan pola akhir pantun, serta yang sesuai dengan ciri-ciri pantun. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan keterampilan menulis pantun pada peserta didik sekolah dasar, serta untuk mengidentifikasi kesesuaian pantun yang ditulis peserta didik sekolah dasar dengan ciri-ciri pantun yang telah ditentukan. Penelitian ini bersifat kualitatif dengan jenis penelitian studi literatur. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah studi dokumentasi, yang terdiri atas tiga artikel dan lima naskah skripsi. Hasil penelitian menyatakan bahwa, keterampilan peserta didik dalam menulis pantun termasuk dalam kategori baik. Hal tersebut membuktikan bahwa peserta didik sekolah dasar terampil dalam menulis pantun. Oleh karena itu, hasil karya pantun peserta didik, sesuai dengan ciri-ciri yang terdapat dalam pantun. Hal ini dikarenakan, penilaian keterampilan menulis pantun, disesuaikan dengan ciri-ciri yang terdapat dalam pantun.
Reissa Rahmatika Putri II NPM: 41154030170031
Adia, V. R. (2021). Menjadi Public Speaker Andal. Yogyakarta: Deepublish. Avianto, L. (2017). Ayo Belajar Pidato. Jakarta: Pt Glory Offset Press.
Bahri, H. (2021). PR Writing Pengantar dan Aplikasi di Era Digital. Jakarta: Kencana.
Dalman. (2016). Keterampilan Menulis. Depok: PT Raja Grafindo Persada.
Munirah. (2015). Pegembangan Keterampilan Menulis Paragraf. Yogyakarta: Deepublish Publisher.
Muslim. (2018). Menumbuhkan Karakter Anak. Yogyakarta: Deepublish.
Nugrahani, F. &. (2014). Metode Penelitian Kualitatif. Solo: Cakra Books. Puspita, R. Y. (2014). Cara Praktis Belajar Pidato, MC, dan Penyiar Radio.
Yogyakarta: Notebook.
Romadhon, S. (2019). Manajerial Keterampilan Menulis. Pamekasan, Jawa Timur: Duta Media Publishing.
Sa'ud, U. S. (2017). Inovasi Pendidikan. Bandung: Alfabeta
Siddik, M. (2016). Dasar-dasar Menulis. Malang: Tunggal Mandiri Publishing. Suwendra, I. W. (2018). Metode Penelitian Kualitatif. Bali: Nila Cakra.
Tarigan, H. G. (2018). Menulis Sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa.
Bandung: Angkasa.
Yosodipuro, A. (2020). Pintar Pidato. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.
PGSD FKIP UNLA
2021
Prof. Dr. D. Cristiana Victoria Marta, M.A.
Eri Subekti. S.S., M.Pd.
PDF
SKRIPSI
ANALISIS PROBLEMATIKA PEMBELAJARAN DARING DAN PERSIAPAN LURING DI SEKOLAH DASAR (Studi Terhadap Keterampilan Membaca Peserta Didik)
Pembelajaran,
Daring,
Luring,
Keterampilan Membaca
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pemberlakuan pembelajaran daring di masa pandemi covid-19 yang menimbulkan beberapa permasalahan, termasuk keterlambatan peserta didik dalam membaca. Dan dilatarbelakangi oleh permulaan pelaksanaan pembelajaran luring kembali di masa merebaknya virus covid-19, di mana hal ini membutuhkan suatu persiapan. Problematika dalam pembelajaran daring membuat kegiatan pembelajaran dan tujuan pembelajaran menjadi tidak tercapai termasuk keterlambatan peserta didik dalam keterampilan membacanya. Putusan pelaksanaan pembelajaran luring yang kurang lebih 2 tahun tidak terlaksanakan, terpaksa dilaksanakan di tengah-tengah meningkatnya penularan virus Covid-19, membuat instansi pendidikan termasuk sekolah dasar harus mempersiapkan berbagai banyak hal untuk mencegah virus Covid-19 ini menyebar di lingkungan sekolah. Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan problematika pembelajaran daring khususnya dalam keterampilan membaca peserta didik dan mendeskripsikan persiapan luring di SD. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Sumber data dalam penelitian ini adalah peserta didik kelas III SD Cipta Karya Bandung sebanyak 26 orang yang dipilih secara purposive sampling dengan pertimbangan tertentu. instrumen penelitian menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa problematika pembelajaran daring yang dirasakan antara lain : fasilitas yang kurang memadai, koneksi internet, biaya kuota internet yang tidak murah, pembuatan bahan ajar yang memerlukan waktu banyak, kesulitan dalam mengkondisikan peserta didik. Persiapan pelaksanan pembelajaran luring di SD Cipta Karya menyiapkan Handsanitizer, tempat cuci tangan, alat pengecek suhu, penyiapan masker untuk peserta didik, dan penempatan slogan/poster tentang gerakan 5M.
Arsy Fausa II NPM : 41154030180015
Al-Qur’an Surat Al-Alaq (96) ayat 1-5. Alwasim, Al-Qur’an dan Terjemahan. Cipta Bagus Segara.
Dalman. (2017). Keterampilan Membaca. Jakarta: RajaGrafindo Persada.
Gusty, S. et.al. (2020). Belajar Mandiri: Pembelajaran Daring di Tengah Pandemi Covid-19. Medan: Yayasan Kita Menulis.
K Gilang, R. (2020). Pelaksanaan Pembelajaran Daring di Era Covid-19. Banyumas: Lutfi Gilang.
Kusumastuti, A & Khoiron, M.A. (2019). Metode Penelitian Kualitatif. Semarang: Lembaga Pendidikan Sukarno Pressindo.
Mulyasa. (2017). Menjadi Guru Profesional Menciptakan Pembelajaran Kreatif dan Menyenangkan. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Mulyasa. (2020). Strategi Pembelajaran PAUD. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Pohan, E.A (2020). Konsep Pembelajaran Daring Berbasis Pendekatan Ilmiah. Purwodadi-Grobongan: CV.Sarnu Untung.
Prawiradilaga, S.D. (2016). Wawasan Teknologi Pendidikan. Jakarta: Prenadamedia Group.
Sugiyono. (2022). Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: CV. Alfabeta.
Syamsuddin, R. (2021). Keterampilan Bahasa Indonesia Pendidikan Dasar. Mkassar: Universitas Negeri Makasar.
Tarigan. (2015). Membaca Sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa. Bandung: CV.Angkasa
Jurnal/Artikel
Asmuni. (2020). Problematika Pembelajaran Daring di Masa Pandemi Covid-19 dan Solusi Pemecahannya. Jurnal Paedagogy: Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pendidikan, Vol.7(1): 281-288. Diakses dari http://e-journal.undikma.ac.id/index.php/pedagogy/article/view/2941/2003 (Diunduh pada 2 Januari 2022 pukul 10:08 WIB).
Ambiyar., et al. (2020). Perbedaan Kemandirian Belajar Siswa Pada Masa Pandemi di SMAN 1 Lembah melintang dan SMAN 1 Lembah Gumanti. Jurnal Cendekia: Jurnal Pendidikan Matematika. Vol. 4(2): 1246-1258. https://doi.org/10.31004/cendekia.v4i2.367
Budiarti, N.W. & Haryanto. (2016). Pengembangan Media Komik Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar dan Keterampilan Membaca Pemahaman Siswa Kelas IV. Vol.4, No.2, 233-242. Diakses dari https://journal.uny.ac.id/index.php/jpe/article/view/6295/pdf (Diunduh pada 2 Januari 2022 pukul 13:45 WIB).
Chandra, et.al. (2021). Krisis Kemampuan Membaca Lancar Anak Indonesia Masa Pandemi COVID-19. Jurnal Basicedu: Research & Learning in Elementary Education.Vol.5, No.2, 903-910. https://doi.org/10.31004/basicedu.v5i2.848
Fauzi, I., & Khusuma Sastra, H.I. (2020). Teachers’ Elementary School in Online Learning of COVID-19 Pandemic Conditions. Jurnal Iqra’ : Kajian Ilmu Pendidikan, 5(1), 58-70. https://doi.org/10.25217/ji.v5i1.914
Handarini, I.O. & Wulandari, S.S. (2020). Pembelajaran Daring Sebagai Upaya Study From Home (SFH) Selama Pandemi Covid-19. Jurnal Pendidikan Adminidtrasi Perkantoran (JPAP), Vol.8 No.3 (496-503). Diakses dari http://journal.unesa.ac.id/index.php/jpap (Diunduh pada 2 Januari 2022 pukul 10:30 WIB).
Harahap, A.S. et al. (2021). Problematika Pembelajaran Daring dan Luring Anak Usia Dini Bagi Guru dan Orang Tua di Masa Pandemi Covid 19. Jurnal Obesesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, Vol. 5(2), 1825-1836. https://doi.org/10.31004/obsesi.v5i2.1030
Hardiansyah, A.M. et al. (2021). Analisis Perubahan Sistem Pelaksanaan Pembelajaran Daring ke Luring pada Masa Pandemi Covid-19 di SMP. Vol.5, No.6, 5840-5852. https://doi.org/10.31004/basicedu.v5i6.1784
Ihwanah, A. (2016). Implementasi E-learning dalam Kegiatan Pembelajaran Pgmi Iain Sulthan Thaha Saifuddin Jambi. Vol.XI, No. 1 (Juni 2016). Diakses dari http://journal.unimma.ac.id/index.php/cakrawala/article/view/102/58 (Diunduh pada 2 Janusiari 2022 pukul 14:34 WIB).
Kuntarto, E. (2017). Keefektifan Model Pembelajaran Daring dalam Perkuliahan Bahasa Indonesia di Perguruan Tinggi. Jurnal Indonesia Language Education and Literature, Vol.3(1). Diakses dari https://www.syekhnurjati.ac.id/jurnal/index.php/jeill/article/view/1820/1450 (Diunduh pada 2 Februari 2022 pukul 20:46 WIB).
Mulyasa. (2016). Imploved Quality Management Based Learning For Reparing The Character Of Graduates In Respome To Globalization Era. International Journal Of Education and Research Vol. 4 No. 11 November 2016. ISSN: 2411-5681. http://www.ijern.com/journal.
Musammah. (2016). Peningkatan Prestasi Belajar Siswa Tentang Membaca Lancar Kalimat Sederhana Melalui Metode Demonstrasi Pada Kelas I Sdn 1 Pekalongan Kecamatan Tambak Kabupaten Gresik. Cendekia : Jurnal Studi Keislaman, 2(1). https://doi.org/10.37348/cendekia.v2i1.20
Naziah, T.S, et al. (2020). Analisis Keaktifan Belajar Siswa Selama Pembelajaran Daring Pada Masa Covid-19 di Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan Sekolah Dasar, Vol.7, No. 2, 2614-0136. http://dx.doi.org/10.26555/jpsd
Nehe, E. (2020). Problematika Guru Ber-Kompetensi Tidak Terlatih Terhadap Kemajuan Sekolah. Jurnal Media Informasi dan Komunikasi Ilmish, Vol.2(2). Diakses dari https://jurnalstitmaa.org/alasma/article/view/48/45 (diunduh pada 2 Februari 2022 pukul 7:32 WIB).
Puspaningtyas, D.N. & Dewi, S.P. (2020). Persepsi Peserta Didik Terhadap Pembelajaran Berbasis Daring. Jurnal Pembelajaran Matematika Inovatif, Vol.3, No.6, 703-712. https://doi.org/10.22460/jpmi.v3i6
Yusuf, B.B. (2017-2018). Konsep dan Indikator Pembelajaran Efektif. Jurnal Kajian Pembelajaran dan Keilmuan, Vol.1(2). Diakses dari http://download.garuda.kemdikbud.go.id/article.php?article=749601&val=11836&title=KONSEP%20DAN%20INDIKATOR%20PEMBELAJARAN%20EFEKTIF
Skripsi
Pratiwi, W.A. (2021). Kesulitan Dan Faktor Membaca Permulaan Siswa Kelas 1 Sekolah Dasar Pada Masa Pembelajaran Daring. (Skripsi). Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Surakarta. Diakses dari http://eprints.ums.ac.id/95441/1/NASKAH%20PUBLIKASI.pdf
Sumber Selain dari Buku dan Artikel Jurnal
Badan Pengembangan Bahasa dan Perbukuan (2002). KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia). Kemdikbud RI.
Surat Edaran Nomor 15 Tahun 2020 Tentang Pedoman Penyelenggaraan Belajar dari Rumah dalam Masa Darurat Penyebaran Corona Virus Disease (COVID-19). Kemendikbud RI.
Surat Edaran Nomor 4 Tahun 2020 Tentang Pelaksanaan Kebijakan Pendidikan dalam Masa Darurat Penyebaran Corona Virus Disease (COVID-19). Kemendikbud RI.
Surat Keputusan Bersama 4 Menteri Nomor 05/KB/2021, Nomor 1347 Tahun 2021, Nomor HK.01.08/MENKES/6678/2021, dan Nomor 443-5847 Tahun 2021 Tentang Panduan Penyelenggaraan Pembelajaran Di Masa Pandemi Corona Virus Disease 2019 (COVID-19).
Surat Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia, Nomor Hk.01.07/Menkes/382/2020 Tentang Protokol Kesehatan Bagi Masyarakat Di Tempat Dan Fasilitas Umum Dalam Rangka Pencegahan Dan Pengendalian Corona Virus Disease 2019 (COVID-19)
PGSD FKIP UNLA
2022
Prof. Dr.H. Enco Mulyasa, M.Pd.
Nuri Annisa, S.Pd.,M.Pd.
PDF
SKRIPSI
EKSPLORASI KETERAMPILAN MENGGAMBAR ILUSTRASI SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR
Keterampilan,
keterampilan menggambar ilustrasi
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pemahaman siswa mengenai gambar ilustrasi, ketersediaan alat dan bahan siswa menggambar ilustrasi, proses pembelajaran menggambar ilustrasi serta keterampilan menggambar ilustrasi pada peserta didik sekolah dasar di kelas V SDN 144 Bojongkoneng. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif kualitatif. Sumber data dalam penelitian ini adalah peserta didik dan guru kelas V D SDN 144 Bojongkoneng sebanyak 5 orang yang aktif dalam pembelajaran Seni Budaya dan Keterampilan. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik triangulasi (gabungan) yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data dilakukan dengan menggunakam model Miles & Huberman melalui tiga tahapan yaitu reduksi data, displai data dan verivikasi data, serta teknik yang digunakan untuk menguji kredibilitas data dengan menggunakan triangulasi teknik. Hasil penelitian adalah menunjukkan keterampilan menggambar ilustrasi siswa sekolah dasar kelas V bahwa: (1) Pemahaman siswa mengenai gambar ilustrasi, (2) Ketersediaan alat dan bahan menggambar ilustrasi siswa, (3) Proses pembelajaran menggambar ilustrasi, (4) Keterampilan menggambar ilustrasi siswa. Sudah cukup baik meskipun dalam penilaian guru ada 2 orang siswa memperoleh nilai kurang tetapi masih memenuhi KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal).
Annisaa Nurul’Aeni Mulyana II NPM : 41154030170009
Arikunto, S. 2006. Metode Penelitian Kualitatif. Jakarta: Bumi Aksara.
Awaludin, Asep. 2013. Pembelajaran Menggambar Ilustrasi di Kelas V SD Negeri Brebes 14. Skripsi S1. Semarang: Pendidikan Seni Rupa Universitas Negeri Semarang.
Bambang Sarwiji (2010). Keterampilan Menggambar Ilustrasi Lingkungan Sekolah Menggunakan Media Pensil Warna. Sitakara: Jurnal Pendidikan Seni dan Seni Budaya, 2 (2). Palembang: FKIP Universitas PGRI Palembang.
Budi, Catur. 2012. Konsep Dasar Seni Rupa SD. Surakarta: UMS.
Desmawati, R. (2018). Eksplorasi Etnomatematika pada Gerak Tari Tradisional Sigeh Pengunten Lampung. Skripsi. Pendidikan Matematika Fakultas Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Raden Intan, Lampung.
Gumelar, M.S. 2015. Elemen dan Prinsip Menggambar : An1mage.
Margono, T.E., dan Aziz, Abdul. 2010. Mari Belajar Seni Rupa. Jakarta: Kementerian Pendidikan Nasional.
Martono. (2017). Pembelajaran Seni Lukis Anak untuk Mengembangkan Imajinasi, Ekspresi, dan Apresiasi. Prosiding Seminar Nasional Pendidikan FKIP Untirta, 437-446. Yogyakarta: FBS UNY.
Meganck, Robert , dan Bianca, P., (2010). Excellence in Arts Based Education – One School’s Story. International Journal of Education & the Arts, 16 (5): 2-22. Australia: Griffith University.
Patria, A.S. (2014). Gambar Ilustrasi Buku Sekolah Dasar Ditinjau dari Teori Psikologi Persepsi. Prosiding Seminar Nasional Seni Rupa: Jurnal Pendidikan Seni Rupa, 207-213. Surabaya: FBS UNESA.
Patria, A.S. (2014). Gambar Ilustrasi Buku Sekolah Dasar Ditinjau dari Teori Psikologi Persepsi. Prosiding Seminar Nasional Seni Rupa: Jurnal Pendidikan Seni Prawira, N.G., dan Enday Tarjo. 2018. Belajar dan Pembelajaran Seni Rupa. Bandung: Sarana Tutorial Nurani Sejahtera. Rupa, 207-213. Surabaya: FBS UNESA.
Prawira, N.G., dan Enday Tarjo. 2018. Belajar dan Pembelajaran Seni Rupa. Bandung: Sarana Tutorial Nurani Sejahtera.
Purwadi, Purwadi. “Eksplorasi keterampilan terhadap kemampuan menggambar anak.” Pedagogi: Jurnal AUD dan PAUD, 3 (3c): 273-280. Padang: PGPAUD UNP.
Retnowati, Tri Hartiti, dan Bambang Prihadi. 2010. Pembelajaran Seni Rupa.
Rosyid, M. (2016). Peningkatan Kreatifitas Menggambar Ilustrasi Menggunakan Metode Inkuiri Terbimbing pada Siswa Kelas IV SD Negeri Ngancar. Jurnal PGSD Edisi 27 Tahun ke 5, 2.615-2.620. Yogyakarta: FIP UNY.
Savitri, F. A., & Setiawan, D. (2018). Pengembangan Buku Menggambar Ilustrasi. Jurnal Kreatif: Jurnal Kependidikan Dasar, 9(1)
Setyaningrum, Fery. (2014). Cerita Sebagai Stimulus Dalam Pembelajaran Menggambar Ilustrasi Kelas V SDN Pekuncen 01 Di Kecamatan Kroya Kabupaten Cilacap. Seminar Nasional Evaluasi Pendidikan II, 394-404. Yogyakarta: FKIP UAD.
Sugiyono. 2016. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta.
Syafii. (2016). Pengembangan Bahan Ajar Seni Rupa dalam Konteks Pengembangan Profesi Guru. Jurnal Imajinasi, 10 (2): 100-104. Semarang: FBS UNNES.
Taswadi. (2016). Meningkatkan Kemampuan Menggambar Bernuansa Tradisi (Pendekatan Pembelajaran Menggambar Ilustrasi Bertema Tradisi di SMP 8 Kota Bandung). Ritme Jurnal Seni Dan Desain Sastra Serta Pembelajarannya, 2 (1): 8-16. Bandung: FPSD UPI.
Taswadi. (2017). Hasil Pembelajaran Menggambar Ekspresi di Luar Ruang Kelas: Penelitian Tindakan Kelas. Jurnal Dimensi, 13 (2). Bandung: Staff Pendidikan Seni Rupa UPI.
Tim Abdi Guru. 2007. Seni Budaya untuk SMP Kelas VIII. Jakarta: PT. Gelora Aksara Pratama.
Winataputra, U. S., Delfi, R., Pannen, P., & Mustafa, D. (2014). Hakikat Belajar dan
Pembelajaran. Hakikat Belajar dan Pembelajaran, 1-46.
Witabora, Joneta. (2012). Peran dan Perkembangan Ilustrasi. Humaniora, 3 (2):659-667. Jakarta: Binus.Yogyakarta: Program Studi Seni Rupa Universitas Negeri Yogyakarta.
Zahrafilla, Z. (2020). PEMBELAJARAN MENGGAMBAR ILUSTRASI TUMBUHAN DENGAN TEKNIK PENSIL WARNA BAGI SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 20 BULUKUMBA (Doctoral dissertation, Fakultas Seni dan Desain).
PGSD FKIP UNLA
2021
Dr.H. Nano Sukmana, Drs., M.Pd.
Dr. Iwan Gunawan, M.Pd., M.P.Mat
PDF
SKRIPSI
MENINGKATKAN KETERAMPILAN KREASI GERAK BUNGONG JEUMPA MELALUI MEDIA AUDIO VISUAL DALAM PEMBELAJARAN SENI TARI TERHADAP PESERTA DIDIK KELAS IV SD
Keterampilan Kreasi Gerak
Bungong Jeumpa
Seni Tari
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui peningkatan keterampian kreasi gerak Bungong Jeumpa melalui media audio visual dalam pembelajaran tari pada peserta didik kelas IV di SD. Metode penelitian ini menggunakan metode quasi eksperimen. Desain penelitian eksperimen yang digunakan dalam penelitian ini berbentuk nonequivalent control group design. Sumber penelitian ini menggunakan data primer. Pengumpulan data penelitian ini menggunakan observasi dan dokumentasi. Sampel penelitian ini sebanyak 30 peserta didik kelas IV di SDN Dayeuhkolot 12 dengan menggunakan teknik sampling jenuh. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa nilai pretest kemampuan siswa menulis deskripsi pada kelas kontrol diperoleh nilai rata-rata sebesar 51,01 sedangkan pada kelas eksperimen diperoleh rata-rata sebesar 51,99. Dari kedua rata-rata tersebut menunjukkan bahwa selisih tidak berbeda jauh. Sedangkan nilai postest keterampilan kreasi gerak bungong jeumpa siswa pada kelas kontrol diperoleh nilai rata-rata sebesar 67,69 sedangkan pada kelas eksperimen diperoleh rata-rata sebesar 85,76 Hal ini menunjukkan bahwa keterampilan kreasi gerak bungong jeumpa siswa pada kelas eksperimen memiliki nilai akhir yang lebih tinggi dibandingkan dengan nilai akhir siswa pada kelas kontrol. Berdasarkan pengujian hipotesis pada data n-gain menunjukkan bahwa peningkatan keterampilan kreasi gerak bungong jeumpa antara siswa yang memperoleh model pembelajaran media audio visual lebih tinggi dari siswa dengan pembelajaran konvensional.
Nina Sri Pujayanti II NPM : 41154030150101
Andriani, N. (2017). Pemanfaatan Media Audio Visual dalam Pembelajaran Tari Muli Siger di SMP Negeri 1 Tanjung Raya Mesuji. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. (Skripsi). Universitas Lampung.
Azhar A. (2007). Media Pembelajaran. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.
Beaty. J. (2013). Observasi Perkembangan Anak Usia Dini Edisi Ketujuh. Jakarta: PT Fajar Interpratama Mandiri.
BPH S. (1976). Ceramah Tentang Tari Klasik Gaya Yogyakarta. Yogyakarta: Museum Kraton Yogyakarta.
Ferawati, Y. (2015). Pembelajaran Tari Kreasi Bungong Jeumpa Pada Anak Tunarungu di SLB Negeri Semarang. Fakultas Bahasa dan Seni. (Skripsi). Universitas Negeri Semarang.
Hidayat, R. (2005). Menerobos Pembelajaran Tari Pendidikan. Malang:
Banjar Seni Ganjar Gumelar.
Jazuli, M. (2007). Pendidikan Seni Budaya Suplemen Pembelajaran Seni Tari.
Semarang: Unnes Press.
(2008). Paradigma Konstektual Pendidikan Seni. Semarang: Unesa
Univercity Press.
Kamtini & Husni W. T. (2005). Bermain Melalui Gerak dan Lagu Di Taman Kanak- Kanak. Departemen Pendidikan Nasional Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Direktorat Pembinaan Pendidikan Dan Tenaga Kependidikan Dan Ketenagaan Perguruan Tinggi.
Kusnadi. (2009). Penunjang Pembelajaran Seni Tari untuk SMP dan MTs. Solo:PT
Tiga Serangkai Pustaka Mandiri.
Murgiyanto, S. (2002). Kritik Tari: Bekal & Kemampuan Dasar.Bandung: MSPI.
Nafiah, H. (2012). Pengaruh Penggunaan Media Audio Visual Terhadap Hasil Belajar Seni Budaya dan Keterampilan (SBK) Kelas IV MIN Guntur Kabupaten Demak. (Skripsi). Semarang : Institute Agama Islam Negeri Walisongo.
Noor, J. (2011). Metodologi Penelitian : Skripsi, Tesis, Disertasi dan Karya Ilmiah. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
Novriza, F. (2017). Penggunaan Media Audio Visaul dalam Pembelajaran Tari Bedana di SMA YP UNILA BANDAR LAMPUNG. (Skripsi). Universitas Lampung.
Rachmi, Tetty, dkk. (2008). Keterampilan Musik dan Tari. Jakarta : Universitas Terbuka.
Ridhayani, D. (2017). Pengaruh Pemanfaatan Media Audio Visual Dalam Pembelajaran Seni Tari Terhadap Hasil Belajar Pada Siswa Kelas XI SMA Darussalam Medan. Jurnal Seni Tari, Vol 6, No 2 (2017).
Rusman, (2012), Belajar dan Pembelajaran Berbasis Komputer, Bandung: Alfabeta.
Sanjaya, W. (2014). Media Komunikasi Pembelajaran, Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
Sissiq, M Djauhar, Isniatun M, dan Sungkono. (2008). Pengembangan Bahan Pembelajaran SD. Departeman Pendidikan dan Kebudayaan. Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi.
Sudjana, N. (1997). Dasar-dasar Proses Belajar Mengajar. Bandung: Sinar Baru Algensindo.
Sedyawati, E. (2007). Kemungkinan Studi Antropologi Tari di Indonesia dalam Etnokoreologi Nusantara (batasan kajian, sistematika, dan aplikasi keilmuannya (hlm. 154-160). Editor: R.M Pramutomo. Solo: ISI Press Institut Seni Indonesia Surakarta.
Semiawan, C. (2008). Belajar dan Pembelajaran Prasekolah dan Sekolah Dasar. Jakarta: PT. Macanan Jaya Cemerlang.
Syafii, Djatmiko, dkk. (2003). Materi dan Pembelajaran Kertangkes. Pusat Penerbit UT.
Sugiyarto. (1992). Pendidikan Seni Tari untuk SLTP Kelas I. Semarang: Media Wiyata.
Sumandiyo, Hadi. (1999). Aspek-aspek Dasar Koreografi Kelompok. Yogyakarta: Manthili.
_____. (2005). Sosiologi Tari.Yogyakarta: Pedagogia.
Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R & D. Bandung: Alfabeta.
Syamsuddin & Damayanti. (2011). Metode Penelitian Pendidikan Bahasa. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Sunarti, M. Subana. (2009). Strategi Belajar Mengajar Bahasa Indonesia Berbagai Pendekatan, Metode Teknik dan Media Pengajaran. Bandung : CV Pustaka Setia.
Uno, B. H. (2011), Tekhnologi Komunikasi dan Informasi Pembelajaran, Jakarta: PT Bumi Aksara
Usnita. (2013). Pengaruh Penggunaan Media Audio Visual Terhadap Hasil Belajar Biologi Pada Siswa SMA Kemala Bhayangkari. Medan. Universitas Sumatera Utara.
Wibawa, Basuki dan Farida Mukti, (2011), Media Pengajaran, Bandung: CV. Maulana.
Wahyuni Lestari, S. (2016). Pengaruh Media Audio Visual untuk Meningkatkan aktivitas pembelajaran Peserta Didik dalam Mata Pelajaran Seni Budaya dan Keterampilan di Sekolah Dasar Negeri Awigombong Bandung. (Skripsi). Sekolah Pascasarjana, Universitas Langlangbuana, Bandung.
PGSD FKIP UNLA
2019
H. Nano Sukmana, Drs.,M.Pd.
Ludi Hermawan, S.SN., M.Pd.
PDF
SKRIPSI
MENINGKATKAN KETERAMPILAN MEMBACA TEKS BAHASA INGGRIS SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR MELALUI MEDIA CERITA GAMBAR
Keterampilan membaca,
Membaca permulaan,
Media cerita gambar.
Judul penelitian ini adalah Penggunaan Media Cerita Gambar Untuk Meningkatkan Keterampilan Membaca Teks Bahasa Inggris. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan peningkatan keterampilan membaca melalu media cerita bergambar pada kelas V sekolah dasar. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah Tarigan (2015) untuk keterampilan membaca, dan Nurgiyantoro (2005) untuk media cerita gambar. Penelitian ini merupakan penelitian yang bersifat deskriptif kualitatif. Desain yang digunakan adalah studi kasus. Subyek penelitian ini adalah sepuluh peserta didik kelas V SDN 257 Pelita Bandung. Objek penelitian ini berupa peningkatan membaca permulaan yang meliputi membaca dengan pelafalan serta membaca dengan intonsi yang tepat. Instrumen pengumpulan data terdiri atas observasi, wawancara, dan dokumentasi, Analisis data dilakukan secara deskriptif, dengan menggunakan teknik analisis data model Miles and Huberman. Tahap analisis data tersebut mencakup reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian membuktikan bahwa membaca permulaan peserta didik dapat ditingkatkan dengan menggunakan media cerita gambar.
Anggi Fauzia Hutami II NPM : 41154030150102
Andriani, S & Elhefny. (2015). Pembelajaran Membaca Permulaan Melalui Metode Eja bagi Siswa Berkesulitan Membaca (Disleksia)(Studi Kasus Mata Pelajaran Bahasa Indonesia di Kelas III Madrasah Ibtidaiyah Quraniah VIII Palembang). Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia. [Online]. Tersedia.https://jurnal.radenfatah.ac.id: volume 1 (Januari 2015).
Aulia, R. (2017). Memahami Hakekat dan Aspek-aspek dalam reading (membaca). Jurnal Pendidikan Universitas Muhammadiyah: [Online]. Tersedia.http://www.academia.edu/32294606/MEMAHAMI_HAKIKAT_DAN_ASPEK-ASPEK¬_DALAM_READING_MEMBACA.
Elmaiya, N. (2014). Perancangan Buku Cerita Bergambar Kedatangan Cheng Ho ke Semarang. [Online]. Tersedia.https://eprints.dinus.ac.id
Hartin. (2017). Pembelajaran Bahasa Inggris. Shautut Tarbiyah. [Online]. Tersedia.https://ejournal.iainkendari.ac.id: Ed. 36 (Mei 2017).
Handayaningrum, Y. BAB II LANDASAN TEORI A. Media Cerita Bergambar. https://digilib.uns.ac.id.
Hasanudin, C. (2016). Pembelajaran Membaca Permulaan dengan Menggunakan Media Aplikasi Bamboomedia Bmgames Apps Pintar Membaca Sebagai Upaya Pembentukan Karakter Siswa SD Menghadapi MEA. Jurnal Pedagogia. [Online]. Tersedia.https://www/researchgate.net: Volume 5 (Februari 2016). No 1.
Hira, M. (2016). Efektifitas Penggunaan Media Buku Cerita Bergambar dalam Pembelajaran Membaca tentang Kehidupan Sehari-hari pada Siswa Kelas XI SMA. (Skripsi). Fakultas Bahasa dan Seni. Universitas Negri Semarang: Semarang.
Khasanah, A & Cahyani, I. (2016). Peningkatan Kemampuan Membaca Pemahaman Dengan Strategi Question Answer Relationships (Qar) Pada Siswa Kelas V Sekolah Dasar. Jurnal Pedagogik Pendidikan Dasar. [Online]. Tersedia.https://ejournal.upi.edu: Jilid 4 (Juli 2016). No 2.
Mulyono, H. (2015). Peningkatan Kemampuan Membaca Permulaan dengan Menggunakan Media Gambar dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia di Sekolah Dasar. Prosiding Seminar Nasional Inovasi Pendidikan Inovasi Pembelajaran Berbasis Karakter dalam Menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN. [Online]. Tersedia. https://jurnal.fkip.uns.ac.id
Nurgiyantoro, B. (2005). Sastra Anak. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.
Patiung, D. (2016). Membaca Sebagai Sumber Pengembangan Intelektual. Jurnal Aldaulah. [Online]. Tersedia.https://journal.uin-alauddin.ac.id: Volume 5 (Desember 2016). No 2.
Suarjana, M. (2016). Analisis Kemampuan Siswa dalam Membaca Pemahaman pada Wacana Narasi Kelas V SD Negeri 1 Penarukan. E-journal PGSD Universitas Pendidikan Ganesha. [Online]. Tersedia. https://ejournal.undiksha.ac.id: Volume 4. (2016). No 1.
Yanti, N. dkk. (2016). Penguasaan Materi Pembelajaran Keterampilan Brbahasa Indonesia Mahasiswa S1 Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia FKIP Universitas Bengkulu. Jurnal Ilmiah Korpus. [Online]. Tersedia.https://ejournal.unib.ac.id: Volume 2 (April 2018). Number 1.
Yamin, M. (2017). Metode Pembelajaran Bahasa Inggris di Tingkat Dasar. Jurnal Pesona Dasar. [Online]. Tersedia.https://jurnal.unsyiah.ac.id: Volume 1 (April 2017). No 5.
Wiranda, Y. (2013). BAB II KAJIAN MASALAH 2.1.2 Teori Buku Cerita Bergambar (Cergam). https://repository.widyatama.ac.id.
PGSD FKIP UNLA
2019
Prof. Dr. Davidescu Cristiana Marta, M.A
Nuri Annisa, S.Pd., M.Pd
PDF
SKRIPSI
MENINGKATKAN KETERAMPILAN PESERTA DIDIK BERMAIN ANGKLUNG MELALUI MODEL STUDENT FACILITATOR AND EXPLAINING DI KELAS II SEKOLAH DASAR
Meningkatkan keterampilan
Melalui model Student Facilitator and Explaining
Penelitian ini di latar belakangi oleh kurangnya keterampilan peserta didik kelas II dalam bermain musik angklung. Metode yang di terapkan dalam pengetahuan di SDN 160 Sukalaksana cenderung sebatas metode ceramah. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mendeskripsikan penggunaan alat musik angklung, mengukur perbedaan keterampilan peserta didik antara kelas eksperimen dan kelas kontrol sebelum dan sesudah menggunakan alat musik angklung. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuasi eksperimen. Prosedur penelitian yang digunakan tahap pesiapan, pelaksanaan, dan penyelesaian. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh siswa kelas II SDN 160 Sukalaksana yang berjumlah 52 orang. Pemilihan sampel pada penelitian ini dipilih secara acak dan di tentukan siswa kelas II A untuk kelas kontrol serta siswa kelas II E untuk kelas eksperimen. Simpulan dari penelitian ini berdasarkan hasil observasi penggunaan alat musik angklung di kelas II SDN 160 Sukalaksana, penelitian menyimpulkan bahwa penggunaan alat musik angklung diterapkan dengan cukup baik sesuai langkah-langkah dalam proses pembelajaran, hal ini tersebut terlihat dari hasil observasi penggunaan alat musik angklung, terdapat perbedaan keterampilan antara kelas eksperimen dan kontrol sebelum dan sesudah menggunaan alat musik angklung perbedaan keterampilan meningkat di kelas eksperimen. Hasil dari penelitian ini dapat di simpulkan bahwa penggunaan alat musik angklung dilakukan sesuai sintaks dengan kategori cukup baik, terdapat perbedaan keterampilan peserta didik di kelas eksperimen dan kelas kontrol setelah menggunakan alat musik angklung,terdapat peningkatan keterampilan bermain musik angklung di kelas eksperimen dan kelas kontrol setelah penggunaan alat musik angklung di terapkan.
Aty Kartini II NPM: 41154035150046
Arikunto, S. 2013. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: PT.Rineka Cipta .
Arifin ,Zainal. 2013. Evaluasi Pembelajaran. Bandung: Rosdakarya .( 7 Januari 2019) .
Arikunto, S. 2010. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: PT.Rineka Cipta
Asiknya Bermain Musik / Hendri Kusdinar; editor, adriyani Kamsyach. Bandung: PT.Remaja Rosdakarya ,2014.
Dalyono, M. 2012. Psikologi Pendidikan. Yogyakarta: Rineka Cipta.
Gerbang Kreatifitas :Jagat Musik/Irawan Zulhidayat, A. Ruhimat; editor, Izzudin Irsam Mujib,Jakarta: 2013
Hasbullah. 2012. Dasar-Dasar Ilmu Pendidikan. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.
http: //a research.upi.edu / Prosedur penelitian / Taufik Akbar Firdaus:2013
http://ejournal.upi.edu/index,php/Pedadidaktika/index-All right reserved, Pengembangan Bahan ajar (Handout) Ritmis utuk siswa kelas 1 Sekolah dasar / Dina siti Maryam audina – 2018.
http: //eprints.uny.ac.id,Upaya peningkatan keterampilan bermain instrument music angklung siswa kelas B3 dalam pembelajaan angklung melalui metode Drill di TK Dharma Rini Yogyakarta /Gusti Swandaru – 2014 .
http: //sulistiya.blogspot.com.Penelitian Eksperimen.2015
Indeks. [15 Februari ]Kusumastuti, Eny. Model Pengembangan Pembelajaran Seni Tari sebagai
Jamalus, Mahmud A. T. 1976. Musik 3. Jakarta: Departemen Pendidikan Dan Kebudayaan.
Jamalus. 1988. Pengajaran Musik Melalui Pengalaman Musik. Jakarta: Departemen Pendidikan Dan Kebudayaan.
Kusmargono, Comas. 2012. Mari Belajar Angklung. Yogyakarta: Pusat Musik Liturgi.
Komalasari,dkk.2011. Asesmen Teknik Non Teks Perspektif BK Komprehensif. Jakarta : PT.
Metode Penelitian: Kuantitatif ,Kualitatif, dan Penelitian Gabungan / Prof.Dr.A.Muri Yusuf, M.pd – Jakarta: Prenadamedia Group, 2015.
Metode penelitian Pendidikan : Prof. Dr. Nana Syaodih Sukmadinata – Bandung:PT.Remaja Rosdakarya , 2016.
Mudjilah, Hanna Sri. 2004. Teori Musik. FBS-UNY Yogyakarta: UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA.
Nurhani, Hani dan Nurlelawati, Tita. 2008. Instrumen Musik Lengkap. Surakarta:PT. Widya Duta Grafika.
Rohman, Muhammad dan Amri, Sofan. 2013. Strategi dan Desain Pengembangan Sistem Pembelajaran. Jakarta: PRESTASI PT. Remaja Rosdakarya. ( 7 Januari 2019) . Sugiyono. 2014. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta. [7 Januari 2019] PUSTAKA PUBLISHER.
Sutikno, Sobry. 2014. Metode dan Model-model Pembelajaran. Lombok: Holistica.
Sugiyono. 2017 .Metode Penelitian Pendidikan . Bandung: Alfabet. (7 Januari 2019)
Sudijono, A.2011. Pengantantar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada .(7 Februari 2019)
PGSD FKIP UNLA
2019
Ace Iwan Suryawan, Drs.,M.Pd
Sri Rohartati,S.Pd.,M.Pd
PDF
SKRIPSI
PEMANFAATAN VIDEO TUTORIAL MYOB TERHADAP PENINGKATAN KETERAMPILAN SISWA DALAM MENGOPERASIKAN APLIKASI KOMPUTER AKUNTANSI
Media Video Tutorial,
MYOB,
Keterampilan Siswa
Penelitian ini berjudul Pemanfaatan Video Tutorial MYOB untuk meningkatkan keterampilan siswa dalam mengoperasikan aplikasi komputer akuntansi. Judul ini diambil dengan dilatarbelakangi oleh kurangnya keterampilan siswa pada pembelajaran program MYOB. Siswa yang memiliki keterampilan tinggi menyelesaikan siklus akuntansi perusahaan dagang menggunakan MYOB, antara lain siswa mampu membuat menyiapkan identitas data awal; membuat dan mengoreksi daftar akun; mengatur menyesuaikan link akun dan pajak; membuat buku pembantu (Card List); mengentri saldo awal perusahaan; mencatat Transaksi Penjualan, Pembelian; Kas Bank dan Entri Penyesuaian; serta menghasilkan laporan keuangan perusahaan dagang. Kenyataan di lapangan peneliti menemukan permasalahan yaitu masih banyaknya siswa/siswi sekolah menengah kejuruan pada jurusan akuntansi yang kesulitan dalam mengoperasikan aplikasi MYOB, satu faktor penyebab diantaranya yaitu keterbatasan media yang digunakan dalam menyajikan media yang menarik dan mampu memperjelas materi yang dapat meningkatkan pemahaman dan keterampilan siswa dalam mengoperasikan MYOB dalam proses pembelajaran. Berdasarkan hal tersebut diatas, peneliti akan mencoba membuat serta mengembangkan media video tutorial dalam meningkatkan keterampilan siswa pada pembelajaran MYOB. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh bukti empiris tentang penerapan pembelajaran video tutorial untuk meningkatkan keterampilan siswa dalam mengoperasikan MYOB. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian eksperimen dengan membandingkan keterampilan siswa yang menggunakan media video tutorial dan siswa yang menggunakan media modul pembelajaran. Penelitian ini menggunakan metode quasi eksperimental dengan desain penelitian nonequivalen control grup design dan penelitian bersifat kuantitatif. Populasi penelitian ini adalah siswa SMK Bina Warga Bandung Kelas XI Akuntansi, dimana kelas XI Akuntansi 1 adalah kelas kontrol dan kelas XI Akuntansi 2 adalah kelas eksperimen. Teknik pengumpulan data menggunakan tes praktek dan observasi pelaksanaan pembelajaran. Berdasarkan hasil pengolahan data, dapat disimpulkan bahwa pemanfaatan media video tutorial lebih efektif meningkatkan keterampilan siswa dalam mengoperasikan aplikasi komputer akuntansi MYOB.
Chintya Dewi Giovani I NPM. 41154010140020
Abdulhak, I., & Darmawan, D. (2015). Teknologi Pendidikan. Bandung: PT Remaja Rosdakarya Offset.
Arifin, Z. (2014). Evaluasi Pembelajaran. Bandung: PT Remaja Rosdakarya Offset.
Arifin, Z. (2014). Penelitian Pendidikan. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Arikunto, S. (2013). Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: PT Bumi Aksara.
Arikunto, S. (2013). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.
Arintika, D. (2014). Efektivitas Penggunaan Metode Latihan dalam Meningkatkan Keterampilan Menganalisis Transaksi.
Arsyad, A. (2017). Media Pembelajaran. Jakarta: PT Rajagrafindo Persada.
Darmawan, D. (2012). Teknologi Pembelajaran. Bandung: PT Remaja Rosdakarya Offset.
Daryanto. (2015). Media Pembelajaran. Yogyakarta: Grava Media.
Harminal, R. D. (2015). Penerapan Pembelajaran Modular Berbasis Komputer Untuk Mengingkatkan Keterampilan Siswa.
Hidayat, A. (2017a). Begini Caranya Menentukan Populasi dan Sampel untuk Penulisan Skripsi. Bandung: Program Studi Pendidikan Ekonimi FKIP Universitas Langlangbuana.
Hidayat, A. (2017b). Begini Cara Pengujian Validitas dan Reliabilitas Instrumen Penelitian. Bandung: Program Studi Pendidikan Ekonimi FKIP Universitas Langlangbuana.
Hidayat, A. (2017c). Begini Cara Pengujian Normalitas dan Homogenitas. Bandung: Program Studi Pendidikan Ekonimi FKIP Universitas Langlangbuana.
Hidayat, A. (2017d). Begini Cara Pengujian Hipotesis Komparatif dengan Uji T-Test Menggunakan Excel dan SPSS. Bandung: Program Studi Pendidikan Ekonomi FKIP Universitas Langlangbuana.
Iriantara, Y. (2014). Komunikasi Pembelajaran. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Kuntoro, A. (2008). Aplikasi Dasar-dasar Komputer Akuntansi Menggunakan MYOB Accounting. Yogyakarta: CV Andi Offset.
Lestari, K. E., & Yudhanegara, M. R. (2017). Penlitian Pendidikan Matematika. Bandung: PT Refika Aditama.
Munadi, Y. (2010). Media Pembelajaran: Sebuah Pendekatan Bari. Jakarta: Gaung Persada Press.
Niswah, N. (2015). Keterampilan dan Nilai sebagai MAteri dalam Pendidikan.
Nugroho, P. A. (2015, April 28). Pemanfaatan Media Audio Video dalam Pembelajaran. Dipetik 09 07, 2018, dari Media Pembelajaran: http://aripristiantonugroho.blogspot.com/2015/04/pemanfaatan-media-audio-video-dalam.html
Purwoko. (2010). Lima Macam Hasil Belajar. Diambil kembali dari http://www.e-makalah.com
Rahyubi, H. (2012). Teori-teori Belajar dan Aplikasi Pembelajaran Motorik. Bandung: Nusa Media.
Reber. (2008). Keterampilan Belajar. Dipetik 07 08, 2018, dari http://www.guruketerampilan.com
Robbins. (2008). Kategori Keterampilan. Diambil kembali dari http://id.shvoong.com/business-management/human reource
Rusman, K. (2013). Pembelajaran Berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Sudjana, N. (2014). Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Sudrajat, A. (2008, 6 18). Penilaian Psikomotorik. Dipetik 2018, dari https://akhmadsudrajat.wordpress.com
Sugiyono. (2015). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif. Bandung: Alfabeta.
Sugiyono. (2016). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Suherman. (2015, September 2). Dipetik Mei 21, 2018, dari Kelebihan dan Kekurangan Media Video Pembelajaran: http://su28he12rm19an90.blogspot.com/2015/09/kelebihan-dan-kekurangan-media-video.html
Sukmadinata. (2012). Metode Penelitian Pendidikan . Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Suryani. (2012). Komputer Akuntansi MYOB SMK Kompetensi Mengoperasikan Aplikasi Komputer Akuntansi MYOB versi 18. Yogyakarta: CV. Andi Offset.
Suyono. (2013). Komputer Akuntansi Kelas XI Jilid 2. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Triantoro, A. (2012). MYOB v.18 Penyelesaian Kasus Pendekatan Bukti Transaksi. Yogyakarta: CV Andi Offset.
Warren, C. S., Reeve, J. M., & Duchac, J. E. (2016). Pengantar Akuntansi Indonesia Adaptation. Jakarta: Salemba Empat.
PEKO FKIP UNLA
2018
PDF
SKRIPSI
PENERAPAN MEDIA POP-UP BOOK UNTUK PENINGKATAN
KETERAMPILAN MENYIMAK DONGENG PADA PESERTA DIDIK DI
SEKOLAH DASAR
Media Pop-up book
Keterampilan Menyimak
Dongeng
Judul penelitian ini adalah Penerapan Media Pop-Up Book untuk Peningkatan
Keterampilan Menyimak Dongeng pada Peserta Didik di Sekolah Dasar. Penelitian ini
dilatarbelakangi rendahnya keterampilan menyimak dongeng peserta didik di sekolah
dasar. Penelitian ini bertujuan untuk (1) mendeskripsikan penerapan media pop-up book
pada mata pelajaran di sekolah dasar, (2) mendekskripsikan peningkatan keterampilan
menyimak dongeng dengan penerapan media pop-up book. Teori yang digunakan dalam
penelitian ini adalah teori Tarigan (2015) dan Abidin (2015). Penelitian ini adalah
penelitian kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data menggunakan non-tes studi
dokumentasi berupa penelitian terdahulu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa media popup
book terbukti efektif untuk meningkatkan keterampilan menyimak dongeng peserta
didik di sekolah dasar.
Elin Nuraida II NPM: 41154030160097
A. Buku
Abidin, Y. (2015). Pembelajaran Multiliterasi. Bandung: PT Refika Aditama.
Arifin, Z. (2012). Penelitian Pendidikan. Bandung: Rosdakarya.
Iskandarwassid & Dadang, S. (2016). Strategi Pembelajaran Bahasa. Bandung:
Rosdakarya.
Nurdin, S. & Andriantoni. (2016). Kurikulum dan Pembelajaran. Jakarta: PT
Rajagrafindo Persada.
Said, A. & Andi, B. (2016). Strategi Mengajar Multiple Intelligences. Jakarta:
Prenadamedia Group.
Sugiyono. (2015). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta.
Tarigan, H.G. (2015). Menyimak sebagai suatu Keterampilan Berbahasa.
Bandung: Angkasa.
B. Jurnal
Dewanti, H., Anselmus, J.E.T., & Yerry, S. (2018) Pengembangan Media Pop-Up
Book untuk Pembelajaran Lingkungan Tempat Tinggalku Kelas IV SDN 1
Pakunden Kabupaten Ponorogo. Jurnal Kajian Teknologi Pendidikan, 1.
(3): 221-228.
Diakses pada http://journal2.um.ac.id/index.php/jktp/article/view/4551
(2 Desember 2019 pukul 20.14 WIB).
Dewi, T.K. & Rina, Y. (2018). Pengembangan Media Pembelajaran Scrapbook
Materi Karangan Deskripsi Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Kelas III
Sekolah Dasar. Jurnal Ilmiah Kependidikan, 9. (1): 20-25.
Diakses pada
https://jurnal.umk.ac.id/index.php/RE/article/download/2804/1487
(3 Desember 2019 pukul 19.45 WIB).
Fadzilah, F., Ibnu, F.R., & Diana, E.H. (2019). Pengembangan Media Pop-up book
pada Pembelajaran Tema VI Cita-citaku Subtema 1 Aku dan Cita-Citaku.
Jurnal Penenlitian dan Pengembangan Pendidikan, 3. (3): 223-230.
Diakses pada
https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/JJL/article/view/19258
(25 November 2019 pukul 23.22 WIB).
Jannah, S.N. & Masengut, S. (2018). Pengaruh Penggunaan Media Pop Up
Book terhadap Keterampilan Menulis Deskripsi Siswa Kelas IV SDN
Babatan 1 Surabaya. Journal Penelitian Pendidikan Guru Sekolah Dasar.
6. (10): 1811-1821.
Diakses pada http://jurnalmahasiswa.unesa.ac.id/index.php/jurnalpenelitian-pgsd/article/view/24561
(21
Oktober
2019
Pukul
20.35 WIB).
Masturah, E. D., Luh, P.P.M., & Alexander, H.S. (2018). Pengembangan Media
Pembelajaran Pop-Up Book pada Mata Pelajaran IPA Kelas III Sekolah
Dasar. Jurnal EDUTECH Universitas Pendidikan Ganesha, 6. (2): 212221.
Diakses
pada
https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/JEU/article/view/20294/0
(25
November
2019 pukul 11.25).
Nurhayani, I. (2010) Pengaruh Penggunaan Metode Bercerita terhadap
Kemampuan Menyimak Siswa pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia.
Jurnal Pendidikan Universitas Garut, 4. (1): 54-59.
Diakses pada http://journal.uniga.ac.id/index.php/JP/article/view/36
(2 Desember 2019 pukul 10. 48 WIB).
Safri, M., Sri, A.S., & Marlina. (2017). Pengembangan Media Belajar Pop-Up
Book pada Materi Minyak Bumi. Jurnal Pendidikan Sains Indonesia, 05.
(01): 107-113.
Diakses pada http://jurnal.unsyiah.ac.id/JPSI/article/view/8431
(18 Maret 2020 pukul 10.50 WIB)
Sholikhah, A. (2017). Pengembangan Media Pop-up book untuk Meningkatkan
Kemampuan Menulis Kreatif pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Materi
Menulis Karangan Kelas V SDN Rowoharjo Tahun Ajaran 2016/2017.
Simki-Pedagogia, 1. (8): 1-8.
Diakses pada
http://simki.unpkediri.ac.id/mahasiswa/file_artikel/2017/5ee12721ce5cc0d
9ddc2f1e33ed818c3.pdf (6 Oktober 2019 pukul 06. 51 WIB).
Solichah, L.A. & Neni, M. (2018). Pengaruh Media Pop-up book terhadap Hasil
Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Matematika Materi Bangun Datar Kelas
IV SDN Wonoplintahan II Kecamatan Prambon. Jurnal Penelitian
Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 6. (9): 1537-1547.
Diakses pada http://jurnalmahasiswa.unesa.ac.id/index.php/jurnalpenelitian-pgsd/article/view/24196
(2
Desember
2019
pukul 17. 35 WIB).
Sugianto, D., Dwi, C.W., & Ursula, D.O (2017). Peningkatan Kemampuan
Menyimak Dongeng melalui Pembelajaran Menggunakan Media Boneka
Tangan. Scholaria, 7. (2): 179-189.
Diakses pada
75
https://docplayer.info/47627796-Peningkatan-kemampuan-menyimakdongeng-melalui-pembelajaran-menggunakan-media-boneka-tangan.html
(2
Desember
2019
pukul 14.31
WIB).
Susanti, W. (2016). Peningkatan Kemampuan Menyimak Cerita Anak melalui
Penggunaan Media Film Animasi. Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar,
9. (5): 904-912.
Diakses pada
http://journal.student.uny.ac.id/ojs/index.php/pgsd/article/viewFile/1360/1
234 (28 Desember 2019 pukul 10.53 WIB)
Yunita, F.T., Sri, S., & Mona, A. (2016). Meningkatkan Keterampilan Menyimak
Melalui Mendongeng dengan Media Wayang Kertas. Jurnal Ilmiah
Potensia, 1. (1): 41-49.
Diakses pada
https://ejournal.unib.ac.id/index.php/potensia/article/download/5660/2757
(21 Januari 2020 pukul 06.35 WIB).
C. Skripsi
Andung, M.R. (2017). Pengembangan Media Pembelajaran Konvensional Pop
Up Book Materi Pokok daur Hidup untuk Siswa Kelas IV SD Negeri
Kalasan 1. (Skripsi). Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar,
Jurusan Ilmu Pendidikan, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan,
Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta.
Djijar, C.D. (2015). Efektivitas Media Pop-up book dalam Meningkatkan
Kemampuan Membaca Cerita Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Kelas I
Sekolah Dasar Brawijaya Smart School Malang. (Skripsi). Program Studi
Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah, Jurusan Pendidikan Guru Ibtidaiyah,
Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, Universitas Negeri Maulana Malik
Ibrahim, Malang.
Nariswari, R.S. (2018). Pengembangan Media Buku Pop Up untuk Pembelajaran
Keterampilan Berbicara bahasa Prancis Siswa Kelas X SMA 3 Klaten.
(Skripsi). Program Studi Pendidikan Bahasa Prancis, Fakultas Bahasa dan
Seni, Universitas Negeri Yogyakarta, Yogyakarta.
D. Publikasi Departemen atau Lembaga Pemerintah
Undang-Undang No. 20 Pasal 1 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.
PGSD FKIP UNLA
Tahun 2020
Prof. Dr. D. Cristiana Victoria, M.A
Ike Anita, S.S., M.M.Pd
PDF
SKRIPSI
PENERAPAN METODE DEMONSTRASI DALAM MENINGKATKAN KETERAMPILAN TEKNIK KOLASE PESERTA DIDIK PADA PEMBELAJARAN SENI RUPA DI SD
Keterampilan,
Tehnik Kolase,
Metode Pembelajaran Demonstrasi
Penelitian ini dilatar belakangi beberapa permasalahan dalam mata pelajaran Seni Budaya yaitu rendahnya keterampilan seni rupa tehnik kolase peserta didik. Penelitian ini betujuan untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan dan peningkatan keterampilan tehnik kolase pada kelas eksperimen setelah menerapkan metode demonstrasi di SDN 257 Pelita Bandung. Metode demonstrasi merupakan salah satu metode pembelajaran yang dapat membantu meningkatkan keterampilan siswa pada pembelajaran seni rupa tehnik kolase. Penelitian ini bersifat kuantitatif dengan penelitian Quasi Eksperimen Design. Pada penelitia ini menggunakan dua sampel kelas, yaitu kelas eksperimen dan kelas kontrol dengan jumlah 34 peserta didik pada setiap kelas. Subjek dalam penelitian ini yaitu kelas V-C sebagai kelas kontrol dan V-D sebagai kelas eksperimen. Teknik pengumpulan data menggunakan instrument test Pretest dan Posttest, teknik analisis data dengan statistik paramatrik menggunakan bantuan aplikasi Software SPSS 26. Hasil penelitian yang diperoleh yaitu terdapat peningkatan keterampilan tehnik kolase pada kelas eksperimen dengan menggunkan metode demonstrasi serta peningkatan keterampilan tehnik kolase pada kelas eksperimen lebih tinggi dibandingkan peningkatan keterampilan kelas kontrol yang menggunakan metode konvensional.
Nanda Febrianti Putri II 41154030180028
Ahmadi, d. P. (2009). Mengembangkan Keaktifan Belajar Siswa. Jakarta: Rineka Cipta.
Ambarwangi, S. (2013). Pendidikan Multikultural di Sekolah melalui Pendidikan. Harmonia Journal of Art Research and Education, Vol. 13, No. 1.
Amirullah. (2003). Alat evaluasi keterampilan. Jakarta: Depdiknas.
Amung. (2010). Pengembangan gerak dan belajar gerak. Jakarta: departement kebudayaan .
Andri, D. (2009). Pembuatan Gambar dari kertas dengan menggunakan teknik kolase dikelas iiib.
Aqib, Z. (2013). Model-model, Media, dan Strategi Pembelajaran Kontekstual. Bandung: Yrama Widya.
Arifin, Z. (2014). Penelitian Pendidikan: Metode dan Paradigma Baru. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Fauzi, H. (2013). Sterilisasi dan Macam-macamnya. Bogor: Lembaga Sumber Daya.
Ginting, R. (2010). Perancangan Produk. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Mayar, F. (2020). Al-Ta lim Journal 20. Perkembangan sosial anak usia dini sebagai bibit untuk masa depan bangsa, 459.
Muktiani., S. W. (2010). Peningkatan Motivasi dan. Jurnal, 47-59.
Sagala, S. (2008). Konsep dan makna Pembelajaran. Bandung: Alfabeta. .
Sanjaya, W. (2016). Strategi Pembelajaran. Jakarta: Prenadamedia Group.
Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta, CV.
Sukard, D. K. (2008). PengantarPelaksanaaProgram BK di Sekolah. . Jakarta: Rineka Cipta.
Sumanto. (2011). Pengembangan Kreativitas Seni Rupa Anak Taman Kanakkanak. Jakarta: Depdiknas.
Suprijono, A. (2010). Cooperative Leraning Teori dan Aplikasi PAIKEM. Yogyakarta: Pustaka.
Winarno. (2013). Isi, Strategi, dan penelitian. Jakarta: Bumi Aksara.
Yudhanegara., L. d. (2015). Penelitian Pendidikan Matematika. Bandung: PT.Refika Adithama.
PGSD FKIP UNLA
2022
Dr. Hj Euis Eka Pramiarsih., Dra, M.Pd
S. Rudie Juliantoro, S.Sos, M.Pd
PDF
SKRIPSI
PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN AKTIF, INOVATIF, KREATIF, EFEKTIF DAN MENYENANGKAN (PAIKEM) UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MEMAINKAN ALAT MUSIK SULING DI KELAS V SD
Metode PAIKEM Pembelajaran Aktif
Inovatif
Kreatif
Efektif
Menyenangkan
Keterampilan
Seni Musik
Dendi Fauzhi (2019), judul Skripsi Penerapan Metode Pembel;ajaran Aktif, Inovatif, Kreatif, Efektif, dan Menyenangkan (PAIKEM) untik Meningkatkan Keterampilan Memainkan Alat Musik Suling di Kelas V SD, yang dibimbing oleh bapak Ace Iwan Suryawandan ibu Yeti Nurhayati. Masalah yang diteliti ialah apakah terdapat peningkatan keterampilan dengan menggunakan metode PAIKEM (Pembelajaran Aktif, Inovatif, Kreatif, Efektif, dan Menyenangkan) dan adakah perbedaan peningkatan antara metode pembelajaran PAIKEM (Pembelajaran Aktif, Inovatif, Kreatif, Efektif, dan Menyenangkan) dengan metode konvensional. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat dan mengukur peningkatan keterampilan peserta didik yang diberi perlakuan menggunakan model pembelajaran PAIKEM (Pembelajaran Aktif, Inovatif, Kreatif, Efektif, dan Menyenangkan). Metode penelitian yang digunakan ialah eksperimen semu dengan Nonequivalent Control Group Design. Sampel dalam penelitian ini sebanyak dua kelas, yang pertama kelas eksperimen berjumlah 20 peserta didik dan untuk kelas kontrol berjumlah 20 peserta didik. Data yang diperoleh dari hasil penelitian ini ialah terdapat peningkatan keterampilan peserta didik yang pada pembelajarannya menggunakan metode PAIKEM (Pembelajaran Aktif, Inovatif, Kreatif, Efektif, dan Menyenangkan) dan terdapat perbedaan keterampilan peserta didik antara kelas yang dalam pembelajarannya menggunakan metode PAIKEM (Pembelajaran Aktif, Inovatif, Kreatif, Efektif, dan Menyenangkan) dengan kelas yang pembelajarannya menggunakan metode konvensional.
Dendi Fauzhi II NPM: 41154030150115
Darmady. (2010). Proses Menggunakan Alat Musik dan Menghasilkan Nada dan Lagu sesuai dengan Keterampilan Pengguna Alat Musik. [online] http://docplayer.info (2010).
Djamarah. (2010). Pembelajaran PAIKEM. Jakarta: Rineka Cipta.
Djamarah. (2010). Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta.
DK, Sa’adah. (2018). Pengaruh PAIKEM Terhadap Motivasi dan Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Matematika di MI Hidayatul Hubtadiin Wates Sumber Gempol Tulungagung Tahun ajaran 2017/2018 Universitas IAIN Tulungagung. Tidak Diterbitkan.
Hartono. (2008). Model-Model Pembelajaran Aktif. (Artikel). UIN Suska Riau.
Hartono. (2012). PAIKEM: Pembelajaran Aktif, Inovatif, Kreatif, Efektif dan Menyenangkan. Jombang: Zanafa Publishing.
Jamulus, (1998). Panduan Pengajaran Buku Pengajaran Musik melalui Pengalaman Musik. Proyek Pengembangan Lembaga Pendidikan. Jakarta.
Kamus Besar Bahasa Indonesia. (2019, Juli Senin) Pengertian Seni musik. https://notepam.com/
Lestari & Yudhanagara. (2017). Suatu gambaran penelitian secara menyeluruh yang memperlihatkan paradigma teori tentang masalah yang diteliti dan keterkaitan antar variabel. [online] eprints.umpo.ac.id.
Nugraha, Rizki. Siddiq. (2019, Juli Senin). Pembelajaran Aktif, Inovatif, Kreatif, Efektif, dan Menyenangkan. http://www.tintapendidikanindonesia.com/
Setyawan, Dedy. (2018). Musik Suling Bambu Hasil dari Kreasi Individu dalam Kebudayaan Masyarakat Tertentu yang ada sejak berabad-abad lamanya. [online] https://docplayer.info (2018).
Usmus. (2019, Juli Senin). Alat Musik Tradisional Suling Bambu. http://macammakati.blogspot.com/
Wayan. (2005). Pembelajaran inovatif. (skripsi) Ganesha University Of Education.
Zusnani. (2011). Strategi Mengajar untuk Mengembangkan Kreatifitas Siswa. Jakarta: PT Suku Buku.
PGSD FKIP UNLA
2019
Ace Iwan Suryawan, Drs.,M.Hum
Yeti Nurhayati, S.Pd.,M.Pd.
PDF
SKIPSI
PENERAPAN METODE ROLE PLAYING UNTUK PENINGKATAN KETERAMPILAN BERBICARA PESERTA DIDIK PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DI SEKOLAH DASAR
Penerapan Metode Role Playing,
Keterampilan Berbicara,
Bahasa Indonesia
Studi ini berjudul penerapan metode Role Playing untuk meningkatkan kemampuan berbicara siswa dalam bahasa Indonesia di sekolah dasar. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan bukti empiris tentang penerapan metode bermain peran untuk meningkatkan kemampuan berbicara siswa dalam bahasa Indonesia.
Teori yang digunakan adalah Shoimin 2014 yang mengatakan bahwa metode bermain peran membuat siswa langsung terlibat seolah-olah mereka berada dalam peran; ini akan meningkatkan kepercayaan diri mereka serta kepercayaan pada orang lain.
Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimental dengan penelitian kualitatif-kuantitatif yang diusulkan oleh John w Creswell 2009 dengan beberapa aspek penting dalam merancang prosedur sebagai berikut: waktu, berat, pencampuran, dan teorisasi. Desain penelitian yang digunakan adalah quasi eksperimental. Populasi dalam kajian ini semua adalah siswa kelas lima di sekolah dasar Saparako, Kecamatan Majalaya, Kabupaten Bandung. Instrumen yang digunakan untuk penelitian ini adalah sebuah lembar pengamatan dari implementasi pembelajaran dan tes keterampilan berbicara. Analisis data keterampilan berbicara dalam studi ini digunakan tes normalitas, tes homogenitas, T Test, dan tes gain. Hasil dari lembar pengamatan menggambarkan pelaksanaan pembelajaran di kelas.
Hasil yang diperoleh menunjukkan (1) metode bermain peran efektif dalam meningkatkan keterampilan berbicara siswa sekolah dasar. (2) uji statistik menunjukkan bukti dalam kelas eksperimental ada peningkatan keterampilan berbicara terlihat pada hasil tes t 0,020.
SINTA SILVIA I NPM :41154030140083
Abdul Karim, Aris. (2016) Meningkatkan Pemahaman Konsep Perubahan Wujud Benda Pada Siswa Kelas IV SDN 3 Siwalempu Melalui Pendekatan Contextual Teaching And Learning (CTL).
B. Uno, Hamzah (2017). Teori Motivasi dan Pengukurannya Analisis Di Bidang Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.
Depdiknas. 2006. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) untuk Sekolah Dasar/MI. Jakarta: Terbitan Depdiknas.
Elaine B. Jhonson. (2011). Contextual Teaching and Learning Menjadikan Kegiatan Belajar-Mengajar Lebih Mengasyikan dan Bermakna. Bandung: Kaifa
FKIP. Pedoman Penulisan Skripsi. (2017). Bandung: Universitas Langlangbuana.
Antosa, Zairul. dkk. (2014) Penerapan Model Pembelajaran CTL (Contextual Teaching And Learning) pada siswa kelas IV SDN 030 Tampan Pekanbaru.
Hidayat. Asep. (2017). Uji Normalitas, Uji homogenita, dan Uji T. Bandung.
Hidayat. Asep. (2018). Uji Validitas dan Reliabilitas Instrumen. Bandung.
Hisnu P. Tantya. (2008). Ilmu Pengetahuan Sosial 4: SD/MI. Jakarta: Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional.
Sudjana, Nana. (2013). Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: Rosdakarya.
Sugiyono. (2015). Metode Penelitian Kuantitatif. Kualitatif dan R & D. Bandung : Alfabeta.
Sugiyono. (2015). Statistika untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta
PGSD FKIP UNLA
2018
Prof. Dr. D Cristiana Victoria, M.A.
Deasy Rahmawati, S.Pd., M.Pd.
PDF
SKRIPSI