Penelitian ini dilatar belakangi oleh rendahnya kemandirian
belajar siswa pada mata pelajara ekonomi. Siswa yang memiliki kemandirian belajar yang baik tidak bergantung kepada orang lain, mengumpulkan tugas tepat waktu, memiliki inisiatif yang tinggi, memiliki rasa tanggungjawab dalam belajar, dan selalu mengontrol diri dalam proses pembelajarannya. Kenyataan dilapangan peneliti menemukan permasalahan yaitu rendahnya kemandirian belajar siswapada mata pelajaran pajak, salah satu faktornya yaitu media pembelajaran yang tidak sesuai dengan kondisi saat ini. Penelitian ini merupakan penelitian R&D dengan desain ADDIE yang terdiri dari lima tahap, yaitu Analysis,Design,Development,Implementation, dan Evaluation. Media yang dikembangkan diujicobakan kepada 25 peserta didik kelas XI SMA Negeri 11 Bandung. Pengumpulan data dilakukan dengan pemberian lembar validasi kepada ahli media, ahli materi, untuk menilai kelayakan produk serta angket respon peserta didik untuk memberi masukan produk yang dikembangkan. Pengisian angket kemandirian belajar, observasi dikelas, dan wawancara untuk mengetahui peningkatan kemandirian belajar siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa produk hasil pengembangan media dinyatakan sangat layak berdasarkan penilaian dua ahli media dan dua ahli materi dan angket respon peserta didik. Berdasarkan hasil pengolahan data, dapat disimpulkan bahwa media pembelajaran yang dikembangkan dapat meningkatkan kemandirian belajar siswa pada materi pajak dibandingkan dengan yang tidak menggunakan media powerpoint interaktif menggunakan ispring presenter