Pendidikan ini dilatarbelakangi oleh rendahnya kreativitas dalam pembelajaran seni tari peserta didik sekolah dasar, hal ini disebabkan karena metode pembelajaran yang digunakan oleh pendidik cenderung biasa saja, hanya memakai metode ceramah, yang berpusat pada pendidik, peserta didik hanya diminta untuk mengamatinya saja. Metode Drill adalah suatu cara mengajar dimana peserta didik melaksanakan kegiatan-kegiatan latihan, agar peserta didik memiliki ketangkasan atau keterampilan yang lebih tinggi dari apa yang dipelajari. Hal ini dapat diterapkan pada pembelajaran seni tari dalam materi tari Bungong Jeumpa untuk menumbuhkan kreativitas peserta didik. Tujuan dari penelitian ini menghasilkan rancangan pembelajaran tari Bungong Jeumpa dengan menggunakan metode Drill. Metode yang digunakan adalah Developmental Research dengan model pengembangan yang yang diterapkan peneliti ialah model pengembangan ASSURE. Data yang didapat berupa data kuantitatif dan kualitatif. Hasil dari rancangan pembelajaran menggunakan metode Drill dalam pembelajaran seni tari untuk menumbuhkan kreativitas peserta didik menurut ahli seni tari dan ahli materi dikategorikan valid dan layak digunakan untuk peneliti selanjutnya.