PENGARUH MODEL DISCOVERY LEARNING BERBANTUAN DESMOS UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KONEKSI MATEMATIS DAN MOTIVASI BELAJAR SISWA SMA
model pembelajaran Discovery Learning,
metode pembelajaran konvensional,
Desmos,
Motivasi belajar,
Koneksi matematis
Victory Alda Setiawan II NPM: 41154025190004
Abdurrahman, M. (2003). Pendidikan bagi Anak Berkesulitan Belajar. Jakarta: Rineka Cipta.
Amin, S. (2004). Dasar-dasar dan Proses Pembelajaran Matematika I. Semarang: FMIPA Universitas Negeri Semarang.
Anas, S. (2010). Pengantar Statistik Pendidikan. Jakarta: Rajawali Press.
Arsyad, A. (2015). Media Pembelajaran. Jakarta: PT RajaGrafindo Persada.
Asyhar, R. (2012). Kreatif Mengembangkan Media Pembelajaran. Jakarta: Gaung Persada (GP) Press Jakarta.
Austin, M. (2011). Permasalahan Belajar Dan Inovasi Pembelajaran. Bandung: PT. Refika Aditama.
Bruner, J. S. (1961). The act of discovery. Cambridge: Harvard Educational.
Cahyo, A. (2013). Panduan Aplikasi Teori-Teori Belajar Mengajar Teraktual dan Terpopuler. Yogyakarta: DIVA Press.
Djamarah. (2008). Guru dan Anak Didik. Jakarta: Rineka Cipta.
Djamarah, S., & Aswan, Z. (2010). Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: PT Rieneka Cipta.
Erman, S. (2003). Strategi Pengajaran Matematika Kontemporer. Bandung: JICA.
Hamalik, O. (2007). Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara.
Hamalik, O. (2011). Proses Belajar Mengajar. Jakarta: PT Bumi Aksara.
Hanafiah, N. (2012). Konsep Strategi Pembelajaran. Bandung: Rafika Aditama.
Heruman. (2012). Model Pembelajaran Matematika di Sekolah Dasar. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Inc, D. (2017). Desmos User Guide. California: Desmos Inc.
J. F Rutherford, & A. Ahlgren. (1990). Science For All American. New York: Oxford University Press.
Johnson, R. A., & Wichern, D. W. (2007). Applied Multivariate Statistical Analysis. Upper Saddle River: Prentice-Hall.
Khodijah, N. (2014). Psikologi Pendidikan. Jakarta: Rajawali Pers.
Khodijah, N. (2014). Psikologi Pendidikan. Jakarta: Rajawali Pers.
Kusuma. (2008). meningkatkan Kemampuan Koneksi Matematik dengan Menggunakan Pendekatan Konstruktivisme.
Muhammad Fathurrohman, & Sulistyorini. (2012). Belajar dan Pembelajaran Meningkatkan Mutu Pembelajaran Sesuai Standar Nasional. Yogyakarta: Teras.
Muhibbin, S. (2002). Psikologi Pendidikan Suatu Pendekatan Baru. Bandung: Rosdakarya.
Muhibbin, S. (2017). Psikologi Pendidikan dengan Pendekatan Baru. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Mulyasa, E. (2003). Kurikulum Berbasis Kompetensi. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Mustafa, W. T. (2011). Pengertian Matematika. Jakarta: PT Gramedia.
NCTM. (2000). Principles and Standards for School Mathematics. The National Council of Teachers of Mathematics, Inc, 29.
Ngalim, M. (2002). Prinsip-prinsip dan Teknik Evaluasi Pengajaran. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Oemar, H. (2003). Metode Belajar dan Kesulitan-kesulitan Belajar. Bandung: Remaja Karya.
Pituch, K. A., & Stevens, J. P. (2016). Applied Multivariate Statistics for the Social Sciences. New York: Routledge.
Prastiwi, D. V. (2011). Hubungan Antara Konsentrasi Belajar Dengan Prestasi Belajar. Yogyakarta: Universitas Negeri Yogyakarta.
R Bruce Joyce, & Marsha, W. (1986). Models of Teaching. Englewood Cliffs, N.J: Prentice-Hall: Print.
R. M. Gagne, L. J. Briggs, & W. W. Wager. (1992). Principles of Instructional Design (4th ed.). Orlando: Harcourt Brace Jovanovich.
Roestiyah. (2012). Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta.
Roestiyah, N. (2001). Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta.
Ruseffendi, H. E. (2003). 2006. Dalam Pengantar kepada Membantu Guru Mengembangkan (hal. 253). Bandung: Tarsito.
Sadirman, A. (2007). Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Sanjaya, W. (2009). Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Kencana.
Schober, P., Boer, C., & Sschwarte, L. (2018). Correlation Coefficients: Appropriate Use and Interpretation. Anesthesia & Analgesia, 1765.
Shadiq, F. (2014). Pembelajaran Matematika: Cara Meningkatkan Kemampuan Berpikir Siswa. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Siswono. (2012). Belajar dan Mengajar Matematika Anak Usia Dini. Seminar Pendidikan Anak Usia Dini. Sidoarjo.
Slameto. (2003). Belajar dan Faktor-faktor yang mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta.
Stryfindina, P. (2018). Hubungan Rasa Percaya diri Dengan Motivasi Berprestasi Pada Mata Pelajaran IPA. Jurnal Pendidikan Guru sekolah Dasar Edisi 10 tahun ke 7.
Sugiman. (2008). Koneksi Matematik dalam Pembelajaran Matematika di Sekolah Menengah Pertama. Dipetik Januari 12, 2021, dari staff.uny.ac.id/sites/default/files/131930135/2008_Koneksi_Mat.pdf
Sugiyono. (2013). Metodologi Penelitian Kuantitatif, Kualitatif Dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kombinasi (Mixed Methods). Bandung: Alfabeta.
Suharsimi. (2010). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta.
Suharsimi, A. (2010). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: PT. Rineka Cipta.
Suherman, Erman, & dkk. (2003). Strategi Pembelajaran Matematika Kontemporer. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Sujarweni, V. W. (2014). Metode Penelitian: Lengkap, Praktis, dan Mudah. Yogyakarta: Pustaka Baru Press.
Sujono. (1988). Pengajaran Matematika untuk Sekolah Menengah. Jakarta: Depdikbud.
Sumarmo. (2006). Berpikir Matematik TIngkat TInggi: Apa, Mengapa, dan Bagaimana Dikembangkan pada Siswa Sekolah Menengah dan Mahasiswa Calon guru. Seminar Pendidikan Matematika FMIPA Universitas Padjadjaran, Tidak Diterbitkan.
Sumarmo, & Permana. (2007). Mengembanngkan Kemampuan Penalaran dan Koneksi Matematik Siswa SMA Melalui Pembelajaran Berbasis Masalah. Jurnal Educationist, Vol. I. No 2. Halaman: 117.
Sumarmo, U. (2013). Berpikir dan Disposisi Matematik Serta Pembelajarannya. Dalam Kumpulan Makalah FMIPA UPI. Bandung: Tidak Diterbitkan.
Suparlan. (2008). Menjadi Guru Efektif. Jakarta: Hikayat Publishing.
Suprihatiningrum, J. (2013). Strategi Pembelajaran Teori dan Aplikasi. Yogyakarta: AR-RUZZ Media.
Uno , M. B. (2010). Teori motivasi dan pengukurannya. Jakarta: PT Bumi Aksara.
Wilis, D. R. (1988). Teori- teori Belajar. Jakarta: P2LPTK.
PMAT FKIP UNLA
2022
Hj. Elly Retnaningrum, Dra., M.Pd.
Dr. Iwan Gunawan, M.Pd., M.P.Mat.
PDF
SKRIPSI
NERAPAN MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY LEARNING UNTUK MENINGKATKAN MINAT BELAJAR PESERTA DIDIK PADA PELAJARAN IPA DI SEKOLAH DASAR
model pembelajaran,
discovery learning,
minat belajar
Penelitian ini berjudul penerapan model pembelajaran discovery learning untuk meningkatkan minat belajar peserta didik pada pelajaran ipa di sekolah dasar. Penelitian ini dilatar belakangi oleh rendahnya minat belajar peserta didik pada pelajaran IPA. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan minat belajar peserta didik pada pelajaran IPA kelas V di Sekolah Dasar dengan penerapan model pembelajaran Discovery Learning. Metode yang digunakan dalam penelitian ini eksperimen kuantitatif. Desain penelitian yang digunakan adalah one-shot case study. Populasi pada penelitian ini peserta didik kelas V SDN Sukanagara II yang berjumlah 38 orang. Instrumen yang digunakan pada penelitian ini berupa angket dan lembar observasi guru dan peserta didik. Analisis data yang digunakan berupa uji normalitas, uji homogenitas, dan uji T-Test. Hasil penelitian menunjukkan penerapan model pembelajaran Discovery Learning dapat diterapkan dengan baik dan terdapat peningkatan minat belajar peserta didik secara signifikan pada mata pelajaran IPA.
Devi Damayanti II 41154030180014
Abdullah, Sani Ridwan. 2014. Pembelajaran saintifik untuk kurikulum 2013. Jakarta: Bumi Aksara.
Arikunto, S. (2006). Prosedur Penelitian. Jakarta : Rineka Cipta
Dimyati & Mudjiyono, (2006). Belajar Dan Pembelajaran. Jakarta : depdiknas
Djamarah, Syaiful Bahri, dkk. (2013). Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta.
Fitriani, I.S. (2010). Penggunaan multi media interaktif dalam proses pembelajaran materi teori kinetic gas untuk meningkatkan pemahaman konsep dan keterampilan berpikir kreatif siswa SMA. Thesis sekolah pascasarjana universitas pendidikan Indonesia. Bandung
Hosnan, M. (2014). Pendekatan saintifik dan kontekstual dalam pembelajaran abad 21. Jakarta: Ghalia Indonesia.
Kasiran, Moh. 2008. Metodologi Penelitian. Malang : UIN-Malang Pres
Putra , Sitiatava Rizema. 2013. Desain Belajar Mengajar Kreatif Berbasis Sains. Yogyakarta : Diva Pres
Putri, Ni Made. (2018). Pengaruh Model Discovery Learning Berbantuan Lingkungan Terhadap Komptensi Pengetahuan IPA Siswa Kelas V. Internasional Journal Of Elementary Education. Diakses pada : https://ejournal.undikdha.ac.id/index.php/ IJEE volume 2 (2018) number 3 E-ISSN 2549-6050
Roestiyah. 1998. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta : PT Rineka Cipta
Rohani, Ahmad, A. M. 2004. Pengelolaan Pengajaran. Jakarta : PT Rineka Cipta
Safari. 2003. Indikator Minat Dalam Belajar.
Simbolon, N. (2014). Faktor – faktor yang memperngaruhi minat belajar peserta didik. https://jurnal.unimed.ac.id/2012/index.php/elementary/article/view
Singer, Kurt. (1987). Membina Hasrat Belajar Di Rumah (terj. Bregman sitorus). Bandung : Remaja Rosdakarya
Siswanti. R. (2019). Penerapan model pembelajaran discovery learning untuk meningkatkan minat belajar dan hasil belajar dalam pembelajaran IPA SD. DOI: http://dx.doi.org/10.31002/ijel.v2i2.723
Subiakto, A. R. P. 2010 “Analisis Minat Belajar Siswa Kelas VIII SMP Islam Putradarma Terhadap Mata Pelajaran IPA terpadu Pada Masa Pandemi Covid-19”.
Sugiyono. 2014. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung : Alfabeta
Sugiyono. 2017. Statistika untuk penelitian. Bandung : Alfabeta
Suherman, dkk. 2001. Keunggulan metode discovery : diakses tanggal 25 januari 2022 pada jam 21.00 http://herdy07.wordpress.com/2010/05/27/metode-pembelajaran-discovery-penemuan/
Syah. 2004. Psikologi Pendidikan dengan Pendekatan Baru. Bandung : PT Remaja Rosdakarya diakses tanggal 25 Januari 2022 http://edutaka.blogspot.co.id/2015/03/model-pembelajaran-discovery-learning.html pada jam 21.00
Takdir. 2012. Pembelajaran Discovery Strategy dan Mental Vocational Skill. Jogjakarta : Diva Press. diakses tanggal 25 Januari 2022 http://edutaka.blogspot.co.id/2015/03/model-pembelajaran-discovery-learning.html pada jam 21.00
Undang – Undang Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional. Jakarta : Sinar Grafika
PGSD FKIP UNLA
2022
Dr. H. Nano Sukmana, Drs, M.Pd.
Yeti Nurhayati, S.Pd, M.Pd
PDF
SKRIPSI
META ANALISIS MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY LEARNING
Discovery Learning,
Meta analisis,
Effect size
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh model pembelajaran discovery
learning terhadap kemampuan dalam proses pembelajaran. Metode yang digunakan adalah
metode penelitian kuantitatif dengan pendekatan meta analisis. Pengaruh penelitian yang
menerapkan model pembelajaran discovery learning dianalisis dengan teknik meta analisis.
Temuan penelitian mengungkapkan bahwa secara keseluruhan penelitian-penelitian yang
dilakukan sangat berpengaruh digunakan untuk meningkatkan kemampuan pembelajaran
siswa dengan effect size yang termasuk dalam kategori efek besar. Model pembelajaran
discovery learning memberikan pengaruh yang efektif dilihat dari jenjang pendidikan
Sekolah Menengah Pertama (SMP), variabel terikat atau kemampuan pemahaman konsep
dan pada mata pelajaran IPA. Simpulan penelitian ini adalah bahwa model pembelajaran
discovery learning lebih efektif digunakan dalam meningkatkan kemampuan pada proses
pembelajaran dan memberikan dampak positif bagi siswa.
Miranda Asmarani II NPM: 41154030160071
Agustina, S. (2020). Efektivitas Model Discovery Learning Dalam Meningkatkan
Pemahaman Konsep Matematis Siswa Smp Swasta Pelita Medan Pada Pokok
Bahasan Pola Bilangan T.A. 2019 / 2020. 1–140.
Bujuri, D. A., & Ilmu, F. (2018). Analisis Perkembangan Kognitif Anak Usia
Dasar dan Implikasinya dalam Kegiatan Belajar Mengajar. IX(1), 37–50.
Chamalah, E., Pd, S., Pd, M., Wardani, O. P., Pd, S., Pd, M., & Press, U. (2013).
Model dan metode pembelajaran.
Anwar, R., Fertilitas, S., Endokrinologi, D. A. N., Obstetri, B., Ginekologi, D. A.
N., & Unpad, F. K. (2005). Meta Analisis.
I Gede Wisnu Paramadita. (2017). Pengaruh Penggunaan Model Discovery
Learning Terhadap Hasil Belajar Pada Mata Pelajaran Matematika Materi
Sidat Bangun Datar Siswa Kelas III MI Nurul Islam Semarang Tahun Ajaran
2016/2017. Ekp, 13(3), 1576–1580.
Ii, B. A. B., Teori, A. D., & Pembelajaran, M. (2011). B A B II Teori, A Deskripsi
Pembelajaran, Model. 10–76.
Tools, J. M. (2017). Pemaparan Metode Penelitian Kuantitatif. 7(1), 45–56.
Widyastuti, E. S. (2014). Penerapan model pembelajaran discovery learning
pada materi konsep ilmu ekonomi (Surabaya: Prosiding Seminar
Nasional,2015, h.36. 33–40.
Yunita, N., & Anwar, W. S. (2020). Pengaruh Penerapan Model Discovery
Learning Terhadap. 03, 61–65.
PGSD FKIP UNLA
2020
Dr. H. Nano Sukmana, Drs., M.Pd
Dr. Iwan Gunawan, M.Pd.,Pmat
PDF
SKRIPSI
PENGARUH PENERAPAN MODEL DISCOVERY LEARNING UNTUK
MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS PESERTA DIDIK
SEKOLAH DASAR PADA PELAJARAN IP
Discovery Learning,
Berpikir Kritis,
Meta-analisis
Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui besar pengaruh model
pembelajaran discovery learning terhadap kemampuan berpikir kritis peserta didik
sekolah dasar pada mata pelajaran IPA. Metode yang digunakan dalam penelitian
adalah deskripsi terhadap hasil analisis artikel ilmiah publikasi. Pengaruh dalam
penelitian yang menerapkan discovery learning dianalisis dengan menggunakan
studi meta-analisis. Dalam temuan penelitian mengungkapkan bahwa hasil
penelitian yang dilakukan berpengaruh dan efektif terhadap kemampuan berpikir
kritis peserta didik dengan effect size 0,282 termasuk dalam kategori besar. Model
pembelajaran discovery learning pun berpengaruh dan efektif jika dilihat dari segi
wilayah dan tingkatan kelas. Simpulan dari penelitian ini adalah bahwa model
pembelajaran discovery learning berpengaruh terhadap kemampuan berpikir kritis
peserta didik sekolah dasar pada pelajaran IPA (Ilmu Pengetahuan Alam).
Farrin Lyidlyiya’ul Hasni II NPM : 41154030160013
Abdullah. Sani, R (2014). Pembelajaran Saintifik untuk Implementasi Kurikulum
2013. Jakarta: Bumi Aksara.
Arief S. Sadiman, dkk. 2012. Media Pendidikan: Pengertian, Pengembangan dan
Pemanfaatannya. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.
Aryani, Y. Dwi dan Wasitohadi. (2020). Pengaruh Penerapan Model Discovery
Learning Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Muatan IPA Siswa Kelas
IV. Jurnal Riset Pendidikan Dasar. 03 (1): 34-40.
https://jurnal.unismuh.ac.id/index.php/jrpd/article/view/3221
Berlin, Sani. (2014). Strategi Pembelajaran didalam Kelas. Bandung: Alpabeta
Fitriana, I. (2010). Penguasaan Materi Pokok Ekosistem Melalui Pembelajaran
Kooperatif Teknik Kancing Gemerincing Studi Eksperimen pada Siswa
Kelas VII SMPN 1 Talang Padang. (Skripsi). Universitas Lampung
Hasnan, S. M, dkk (2020). Pengaruh Penggunaan Model Discovery Learning Dan
Motivasi Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Peserta Didik Sekolah
dasar. Jurnal BASICEDU, 4 (2): 239-249.
https://www.researchgate.net/publication/340941660
Husnah, Ismaul. 2017. Peningkatan Hasil Belajar Melalui Model Pembelajaran
Discovery Learning Tema 1 Kelas IV SD Negeri 1 Beringin Raya Kemiling
Bandar Lampung. (Skripsi). Universitas Lampung.
Hosnan. (2014). Pendekatan Saintifik Dan Konseptual Dalam Pembelajaran Abad
21. Bogor: Ghalia Indonesia.
Johnson, David W., Johnson, Roger T., & Holubec, Edythe Johnson. (2010).
Colaborative Learning: Strategi Pembelajaran untuk Sukses Bersama.
Penerjemah: Narurita Yusron. Bandung: Nusa Media
46
Jupriyanto. (2018). Kemampuan Berpikir Kritis Siswa Dalam Pembelajaran Ilmu
Pengetahuan Alam Kelas IV. Jurnal Ilmiah: Pendidikan Dasar, V (2): 105-
111. https://doaj.org/article/03d0bfed5ce04e2bbeadafd0d24e7b4e
Karim, A. (2011).Penerapan Metode Penemuan Terbimbing dalam Pembelajaran
Matematika untuk Meningkatkan Pemahaman Konsep dan Kemampuan
Berpikir Kritis Siswa Sekolah Dasar. (disampaikan pada Seminar Nasional
Matematika dan Terapan).
Khofiyah, H. N., dkk. (2019). Pengaruh Model Discovery Learning Berbantuan
Media Benda Nyata Terhadap kemampuan Berpikir Kritis dan Pemahaman
Konsep IPA. Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian dan Pengembangan, 4
(1): 61-67. http://journal.um.ac.id/index.php/jptpp/article/view/11857
Kurniasih, Imas & Sani, Berlin. (2014). Implementasi Kurikulum 2013 Konsep &
Penerapan. Surabaya: Kata Pena.
Muhfahroyin. 2009. Memberdayakan Kemampuan Berpikir Kritis Siswa Melalui
Pembelajaran Konstruktivik. Jurnal Pendidikan & Pembelajaran 16 (1):
88-93.
Piggot, Terri D. 2012. Advances in Meta-Analuysis: Statistics For Social and
Behavioral Sciences. USA: Springer.
Prasetyo, Fajar dan Firosalia Kristin. (2020). Pengaruh Model Pembelajaran
Problem Based Learning dan Model Pembelajaran Discovery Learning
Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Siswa Kelas 5 SD. Jurnal
Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 7 (1): 13-27. DOI:
10.30997/dt.v7il.2645.
Pritasari, Ajeng Desi Crisandi. (2011). Upaya Meningkatkan Kemampuan
Berpikir Kritis Siswa Kelas XI IPA 2 Sekolah Menengah Atas Negeri 8
Yogyakarta Pada Pembelajaran Matematika Melalui Pembelajaran
Kooperatif Tipe Group Investigation (GI). (Skripsi). Universitas Negeri
Yogyakarta.
47
Putratama, Feriyanda. (2019). Pengaruh Metode Eksperimen Terhadap
Peningkatan Keterampilan Berpikir Kritis dan Penguasaan Konsep
Termokimia. (skripsi). Universitas Lampung.
Sanjaya, W. (2012). Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses
Pendidikan. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
Samatowa. 2006. Bagaimana Membelajarkan IPA di Sekolah Dasar. Jakarta:
Depdiknas.
Sudijono, Anas. (2015). Pengantar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: PT Raja
Grafindo Persada.
Sugiyono. (2012). Metode Penelitian Kuantatif Kualitatif dan R&B. Bandung:
Alfabeta, CV.
Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantatif Kualitatif dan R&B. Bandung:
Alfabeta, CV.
Susanti, Oktafiana Irma. (2018). Pengaruh Model Discovery Learning Terhadap
Kemampuan Berpikir Kritis Pada Pembelajaran IPA Siswa Kelas V SD.
Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 7 (9): 858-867.
http://journal.student.uny.ac.id/ojs/index.php/pgsd/article/view/10809.
Trianto, 2010. Model Pembelajaran Terpadu. Jakarta: Bumi Aksara
Utami, R. A., dan Sri Giarti. (2020). Efektivitas Model Pembelajaran Problem
Based Learning (PBL) dan Discovery Learning Ditinjau dari Keterampilan
Berpikir Kritis Siswa Kelas 5 SD. PeTeKa Jurnal Penelitin Tindakan
Kelas dan Pengembangan Pembelajaran, 3 (1): 1-8. DOI:
10.31604/ptk.v3il.
Wasih, Djojosoediro. (2012). Bahan Ajar Cetak: Hakikat IPA dan Pembelajaran
IPA SD. Jakarta: Dirjen Dikti-Depdiknas
PGSD FKIP UNLA
2020
Dr. H. Mumun Syaban, Drs., M.SI.
Nofrita, S.Pd.I., M.Pd.
PDF
SKRIPSI
META-ANALISIS PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY LEARNING TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS PESERTA DIDIK
Meta-Analisis
Model Pembelajaran Discovery Learning
Kemampuan Berpikir Kritis
Serlly Putri Dewanti (2020), Meta-Analisis Pengaruh Model Pembelajaran Discovery Learning Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis, Latar belakang penelitian ini peserta didik belum mampu mencapai indikator kemampuan berpikir kritis.Kemampuan berpikir kritis peserta didik sangat penting membantu dalam mengambil keputusan serta dibutuhkan dalam kehidupan sehari-hari. Model yang tapat digunakan yaitu model pembelajaran discovery learning merupakan salah satu model pembelajaran yang dapat berpengaruh kemampuan berpikir kritis. Tujuan dari penelitian untuk menyimpulkan keseluruhan hasil-hasil penelitian untuk menghasilkan kesimpulan yang lebih kuat.. Penelitian ini menggunakan penelitian meta-analisis dengan mengumpulkan data sebagai acuan kegiatan penelitian. Penelitian bersifat kuantitatif, dengan mengunakan sumber data jurnal-jurnal dan artikel. Hasil dari penelitian bahwa pembelajaran discovery learning sangat tepat untuk mempengaruhi dalam proses pembelajaran dengan sintax pembelajaran yang sesuai indikator berpikir kritis untuk kemampuan berpikir kritis. Dilihat dari hasil penelitian para peneliti sebelumnya dengan model pembelajaran discovery learning sudah jelas kemampuan berpikir kritis peserta didik dapat berpengaruh dengan baik.
SERLLY PUTRI DEWANTI || NPM : 41154010160008
Aenullael Mukarammah, E. K. (2018). Analisis kemampuan berpikir kritis pada model discovery learning berdasarkan pembelajaran tematik. Indonesian Joirnal Of Primaru Education. Dipetik Juni 17, 2020, dari https://ejournal.upi.edu
Alfiatun Nikmah, R. B. (2018). Efektivitas discovery learning untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan penguasaan konsep asam basa arrhenius. Jurnal Bioterdidik, 1-12. Dipetik Juli 10, 2020, dari https://core.ac.uk
Anadiroh, M. (2019). Studi Meta-Analisis Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL). (Skripsi). Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah, Jakarta.
Darmadi, H. (2017). Pengembangan model dan metode pembelajaran dalam dinamika belajar siswa. Yogyakarta: CV. Budi Utama.
Deni Darmawan., W. (2018). Model Pembelajaran di Sekolah. Bandung: PT.Remaja Rosdakarya.
Guruh Nugraha, S. I. (2020). Penerapan model discovery learning untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa SMK. Jurnal PJME, 78-87. Dipetik Juli 10, 2020, dari https://journal.unpas.ac.id/index.php/pjme
Hamidah, L. (2018). Higher Order Thinking Skills. Jawa tengah: Desa Pustaka Indonesia.
Hartati, P. (2020). Efektivitas Discovery Learning Ditinjau dari Kemampuan Berpikir Kritis Siswa SMA 1 Bengkulu Tengah. Jurnal Didactical Mathematics, 27-34. Dipetik Juli 10, 2020, dari https://jurnal.unma.ac.id
Helmawati. (2019). Pembelajaran dan Penilaian Berbasis HOTS. Bandung: PT.Remaja Rosdakarya.
Herlambang, Y. T. (2018). PEDAGOGIK: Telaah Kritis Ilmu Pendidikan dalam Multiperspektif. Jakarta: Bumi Aksara.
Indah Surya Pertiwi, R. R. (2015). Pengaruh Penggunaan Model Discovery Learning Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis. Jurnal Bioterdidik, 98-106. Dipetik Juli 10, 2020, dari jurnal.fkip.unila.ac.id
Irma Agnesi Tambunan, S. S. (2019). Efektivitas model discovery learning ditinjau dari kemampuan berpikir kritis. Juornal on Mathematics Education (JME), 603-617. Dipetik Juli 10, 2020, dari https://jurnal.fkip.unila.ac.id/index.php
Iwan Gunawan., R. H. (2019). Pedoman Penulisan Skripsi. Bandung: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Langlangbuana.
Karunia Eka Lestari., M. R. (2017). Penelitian Pendidikan Matematika. Bandung: PT.Refika Aditama.
Kristin, F. (2016). Analisis model pembelajaran discovery learning dalam meningkatkan hasil belajar siswa SD. Jurnal Pendidikan Dasar Peerkasa. Dipetik Juni 21, 2020, dari jurnal.stkippersada.ac.id
Louis Cohen, L. M. (2007). Research Methods In Education. New York: Routledge.
Mufidah Estu Kinansih, T. J. (2015). Pengaruh model discovery learning terhadap kemampuan berpikir kritis siswa. Jurnal Bioterdidik, 50-60. Dipetik Juli 10, 2020, dari jurnal.fkip.unila.ac.id
Ni Nyoman Parwati., I Putu Pasek Suryawan., Ratih Ayu Apsari. (2018). Depok: PT Rajagafindo Persada.
Nindrea, R. D. (2016). Pengantar Langkah-Langkah Praktis STUDI META ANALISIS. Yogyakarta: Gosyen Publishing.
Rifanty Chairunnisa, R. H. (2019). Peningkatan kemampuan berpikir kritis siswa melalui implementasi model discovery learning pada mata pelajaran ekonomi di sekolah menengah atas. JP2EA. Dipetik Juli 10, 2020, dari jurnal.fkip.unla.ac.id
Sani, R. A. (2015). Inovasi Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara.
Sani, R. A. (2017). Pembelajaran Saintifik Untuk Implementasi Kurikulum 2013. Jakarta: Bumi Aksara.
Setiawan, W. (2015). Meningkatkan kemampuan berpikir kritis metamatis siswa SMP dengan menggunakan model penemuan terbimbing. Jurnal Ilmiah p2m, 91-97. Dipetik Juli 10, 2020, dari e-journal.stkkipsiliwangi.ac.id
Sinta Kumala Sari, E. P. (2019). Pengaruh Model Pembelajaran Discovery Learning Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis. SEMDIKJAR 3, 564-555. Dipetik Juli 10, 2020, dari Ojk.semdikjar.fkip.unpkediri.ac.id
Siswanto. (2010). Systematic Review Sebagai Metode Penelitian Untuk Mensintesis Hasil-Hasil Penelitian. Jurnal Buletin Penelitian Sistem Kesehatan, 326-333. Dipetik Juni 2020, 9
Sudaryono. (2016). Metode Penelitian Pendidikan. Jakarta: PT.Kharisma Putra Utama.
Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta.
Syafrial. (2018). Meta-analisis cooperative learning terhadap kemampuan berpikir kritis pada pembelajaran IPA/Fisika Siswa. Journal of Teaching and Learning Physics. Dipetik Juni 12, 2020, dari journal.uinsgd.ac.id
Syafruddin Nurdin., A. (2016). Kurikulum dan Pembelajaran. Depok: PT Rajagrafindo Persada.
Yusmanto, T. H. (2015). Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Discovery Learning Terhadap Peningkatan Kemampuan Berpikir Kritis Matematis dan Self Confidence Siswa Kelas V SD. EduHumainora. Dipetik Juli 10, 2020, dari https://ejournal.upi.edu
PENDIDIKAN EKONOMI FKIP UNLA
Hj. Rita Zahara, Dra., M.Pd.
B. Annantha Sritumini, Dra., M.Si.
PDF
SKRIPSI
PENINGKATAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA MELALUI IMPLEMENTASI MODEL DISCOVERY LEARNING PADA MATA PELAJARAN EKONOMI DI SEKOLAH MENENGAH ATAS
Kemampuan Berpikir Kritis Siswa
Model Pembelajaran
Model Discovery Learning
Rifanty Chairunnisa (2019). Peningkatan Kemampuan Berpikir Kritis Siswa Melalui Implementasi Model Discovery Learning Pada Mata Pelajaran Ekonomi Di Sekolah Menengah Atas (Studi Eksperimen Materi Konsep Dasar Ilmu Ekonomi Kelas X T.A 2019/2020). Latar Belakang penelitian ini adalah siswa belum mencapai indikator yang dapat diklasifikasikan dalam kategori dapat menguasai kemampuan berpikir kritis kelas X IPS di SMAN 11 Bandung. Model discovery learning merupakan salah satu model pembelajaran yang dapat membantu meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah terdapat peningkatan kemampuan berpikir kritis siswa pada kelas eksperimen setelah mengimplementasikan model discovery learning. Metode penelitian yang digunakan didalam yaitu metode eksperimen dengan sifat penelitian kuantitatif dan desain penelitian quasi eksperimen dan desain yang dipilih yaitu Nonequivalent Control Group Design. Subjek dalam penelitian ini yaitu X IPS 3 sebagai kelas eksperimen dan X IPS 5 sebagai kelas kontrol. Teknik pengumpulan data menggunakan instrumen tes uraian dan teknik analisis data dengan statistic parametric menggunakan bantuan aplikasi software SPSS 21. Hasil penelitian yang diperoleh yaitu terdapat peningkatan kemampuan berpikir kritis pada kelas eksperimen dengan menggunakan model discovery learning serta peningkatan kemampuan berpikir kritis pada kelas eksperimen lebih tinggi dibandingkan peningkatan pada kelas kontrol dengan menggunakan metode yang biasa digunakan guru.
RIFANTY CAHIRUNNISA || NPM : 41154010150015
Arikunto, S. 2010. Dasar – Dasar Evaluasi Pendidikan (Revisi). Jakarta: Bumi Aksara
Amir Daud, Agus Suharjana. 2009. Kajian Ktiris Dalam Pembelajaran Matematika di SMP. Yogyakarta: P4TK Matematika
Budiningsih. 2005. Model Discovery Learning. Jakarta: Pustaka Mandiri
Desmita. 2010. Psikologi Perkembangan Peserta Didik. Bandung: Remaja Rosdakarya
Hosman. 2014. Pendekatan Saintifik dan Konstektual Dalam Pembelajaran Abad 21 : Kunci Sukses Implementasi Kurikulum 2013. Jakarta: Ghalia Indonesia
Istrani. 2012. 58 Model Pembelajaran Inovatif. Medan: Media Persada
Ngalimun. 2016. Strategi dan Model Pembelajaran. Jakarta: Aswaja Pressindo
Riyantono. 2010. Psikologi Pendidikan, Edisi 3. Malang: Universitas Muhammadiah Malang
Richard I. Arends. 2008. Learning To Teaching. Yogyakarta: Pustaka Pelajar
Roestiyah. 2012. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: PT Rineka Cipta
Sugiyono. 2013. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta
Sugiyono. 2014. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R & D. Bandung : Alfabeta
Syah. 2004. Psikologi Pendidikan dengan Pendekatan Baru. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya
Stephen P. Robbins dan Timonthy A. Terj. Diana Agelica, dkk. 2009. Judge, Perilaku Organisasi. Jakarta: Salemba Empat
Suryosubroto. 2009. Proses Belajar Mengajar di Sekolah. Jakarta: Rineka Cipta
Wijaya, Cece. 2010. Pendidikan Remedial : Sarana Pengembangan Mutu Sumber Daya Manusia. Bandung: Remaja Rosdakaya
PENDIDIKAN EKONOMI FKIP UNLA
Ria Herdhiana, Dra., M.Si.
Ilyas, S.Pd.,M.M
PDF
SKRIPSI
META-ANALISIS MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY LEARNING PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA
discovery learning
meta-analisis
Matematika
Peserta didik kesulitan dalam memahami konsep dasar matematika dikarenakan dalam pembelarannya berpusat pada pendidik yang hanya pemberian soal rutin sehingga peserta didik kebingungan dalam mengerjakan soal non-rutin. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh model discovery learning pada pembelajaran Matematika. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif terhadap artikel publikasi ilmiah yang sejenis mengenai model discovery learning pada pembelajaran matematika. Artikel publikasi ilmiah yang menerapkan model discovery learning pada pembelajaran matematika dianalisis menggunakan meta-analisis. Hasil analisis tersebut mengungkapkan bahwa secara keseluruhan penelitian yang menerapkan model discovery learning memberikan pengaruh dan efektif digunakan dalam pembelajaran matematika dengan masuk ke dalam kategori efek besar. Model discovery learning pun memberikan pengaruh dilihat dari segi jenjang pendidikan, penerapan pembelajaran untuk hasil belajar, kemampuan pemecahan masalah dan pemahaman konsep. Simpulan penelitian ini adalah model pembelajaran discovery learning pada pembelajaran matematika lebih efektif dibandikan dengan model pembelajaran konvensional.
Defi Dini Putri II NPM: 41154030160028
Ade Putri. 2018. Analisis Kemampuan Pemecahan Masalah Rutin dan Non-Rutin Materi Atuan Pencacahan. Jurnal Pendidikan Tambusai. 2(4) : 890
Afni, Renita Nur, Ratri Isharyadi, Annajmi. 2016. Pengaruh Model Pembelajaran Penemuan Terbimbing Terhadap Kemampuan Pemahaman Konsep Matematis Siswa Kelas VIII SMPN 2 Rambah Hilir. Jurnal Mahasiswa Prodi Matematika UPP. 3(1) : 1
Agus, Suprijono. 2013. Cooperative Learning Teori dan Aplikasi PAIKEM. Yogyakarta: Pustaka Pelajar
Anderson, L.W dan Krathwohl, D.R. 2001. A Taxonomy for Learning, Teaching, and Aseeing; A revision of Bloom’s Taxonomy of Education Objective. New York: Addison Wesley Lonman Inc.
Annisa, Sholikhatun. 2016. Pengaruh Model Discovery Learning Terhadap Kemampuan Pemahaman Konsep Matematika Siswa Kelas VIII SMP Mataram Kasihan. Jurnal Pendidikan Matematika. 1(1) : 1
Aryani. 2016. Pengaruh Metode Discovery Learning Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Siswa Pada Pembelajaran Matematika di SMP Pelita Palembang. Jurnal Pendidikan Matematika RAFA. 1(2) : 4
Cohen, L. Manion, L. & Morrison, K. 2007. Research Methods in Education (6thed. New York: Routllge Falmer
Dajono, Slamet. 1976. Harapan Terhadap Pengarahan Pendidikan Matematika di Indonesia. Makalah, Pidato Pengukuhan Guru Besar. Surabaya: Fakultas Ilmu Eksakta IKIP Surabaya
DeCoster, J. 2009. Meta-Analysis Notes. Diakses dari http://www.stat-help.com/meta.pdf pada tanggal 30 Juni 2020
Fitriyah, Ali Murtad lo dan Rini Warti. 2017. Pengaruh Model Pembelajaran Discovery Learning Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa MAN Model Kota Jambi. Jurnal Pelangi. 9(2) : 112
Gusvina, Firda. 2018. “Pengaruh Model Discovery Learning Terhadap Peningkatan Hasil Belajar Matematika Siswa SMP/MTs”. Skripsi. FITK, Pendidikan Matematika, Universitas Islam Negeri Ar-Raniry, Banda Aceh.
Haryanti, Fhina dan Bagus Ardi Saputro. 2016. Pengembangan Modul Matematika Berbasis Discovery Learning Berbantuan Flipvook Maker untuk Meningkatkan Kemampuan Pemahaman Konsep Pada Materi Segitiga. Jurnal Pendidikan Matematika. 1(2) : 147
Hosnan. 2014. Pendekatan Scientific dan Kontekstual dalam Pembelajaran Abad-21. Bogor: Ghalia Indonesia.
Hudoyo, Herman. 1979. Teori Dasar Belajar Mengajar. Jakarta: Depdikbud
Illahi, Mohammad Takdir. 2012. Pembelajaran Discovery Strategy dan Mental Vocational Skill. Yogyakarta: Diva Press
Imas Kurniasih dan Sani, Berlin. 2014. Implementasi Kurikulum 2013 Konsep & Penerapan. Surabaya: Katapena.
Jailani, Sugiman, Heri Retnawati, dkk. 2018. Desain Pembelajaran Matematika Untuk Melatih Higher Order Thinking Skill. Yogyakarta: UNY Press
James dan James. 1976. Pengertian Matematika. (Online). Tersedia: http://www.tematikitumudah.wordpress.com/2013/11/22/pengertian-matematika-menurut-paraahli/ (30 Juni 2020)
Karso, dkk. 2007. Pendidikan Matematika I. Jakarta: Depdikbud
Kemendikbud. 2013. Kerangka Dasar Kurikulum 2013. Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar. Jakarta
King, W. R & Jun Hee. 2006. A Meta-Analysis Of The Technology Acceptance Model. Science Direct.
Kurniawati, Siska, Sri Hastuti Noer, Haninda Bharata. 2015. Efektivitas Discovery Learning Ditinjau Dari Pemahaman Konsep dan Kemampuan Awal Matematika. 3(5) : 6
Kristin, Firosalia. 2016. Analisis Model Pembelajaran Discovery Learning dalam Meningkatkan Hasil Siswa SD. Jurnal Pendidikan Perkhasa, 2(1), 90-98
Lestari, Witri. 2017. Efektivitas Model Pembelajaran Guided Discovery Learning Terhadap Hasil Belajar Matematika. Jurnal SAP. 2(1) : 70
Nasution. 2011. Metode Reseacrh Penelitian Ilmiah. Jakarta: PT Bumi Aksara
Ningsih, Yunika Lestaria. 2016. Kemampuan Pemahaman Konsep Matematika Siswa denan Model Contextual Teaching and Learning (CTL) dan Model Pembelajaran Group Investigation (GI) di Kelas VIII SMP Negeri 1 Perbaungan T.A 2014/2015. Skripsi, FMIPA, Universitas Negeri Medan, Medan.
Nordianti, Petrina, Supriyadi, Loliyana. 2018. Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Discovery Learning Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas IV. Jurnal Pedagogi. 7(2) : 7
Nugroho, Indra Dwi dan Sri Adi Widodo. 2018. Pembelajaran Matematika dengan Metode Penemuan Terbimbing untuk Meningkatkan Kemampuan Representasi dan Pemecahan Masalah Matematis Siswa SMK. Prosiding Seminar Nasional Etnomatnesia. 1(1) : 453
Nur Rahman, 2013. Hakikat Pendidikan Matematika. Hakikat Pendidikan Matematika. Vol. 2: 2-3
Piaget, Jean. 2002. Tingkat Perkembangan Kognitif. Jakarta: Gramedia
Rachman, Syarfina. 2019. “Penerapan Model Discovery Learning Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Siswa di SMP”. Skripsi. FITK, Pendidikan Matematika, Universitas Islam Negeri Ar-Raniry, Banda Aceh.
Rahmawati, Desy, Pentatito Gunowibowo, Arnelis Djalil. 2015. Efektivitas Model Discovery Learning ditinjau Dari Pemahaman Konsep Matematis Siswa. 3(4) : 5
Rajumi, Samirudin, Edi Cahyono dan Busnawir. 2017. Pengaruh Model Pembelajaran Penemuan Terbimbing Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Siswa SMP ditinjau dari Kemandirian Belajar.Jurnal Pendidikan Matematika. 8(2) : 101
Retnawati, H, Apino, E, Kartianom, Djidu, H dan Anazia, R. D. 2018. Pengantar Analisis Meta.Yogyakarta: Parama Publishing
Roestiyah, N.K. 2008. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Bins Aksara. Cet. VII
Ruseffendi, E.T, dkk. 1992. Pendidikan Matematika 3. Jakarta: Depdikbud
Santoso, Singgih. 2010. Statistik Parametrik, Konsep dan Aplikasi dengan SPSS. Jakarta: PT Gramedia
Setyosari, Punaji. 2010. Metode Penelitian dan Pengembangan.Jakarta: Kencana
Siregar, Evelin dan Hartini Nara. 2011. Teori Belajar dan Pembelajaran. Bogor: Ghalia Indonesia
Sriawan dan Utami, N.S. 2015. Pemetaan Penelitian Mahasiswa Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Pendidikan Jasmani Tahun 2013-2015. Jurnal Pendidikan Jasmani Indonesia, 82-87.
Surur, Miftahus dan Sofi Tri Oktavia. 2019. Pengaruh Model Pembelajaran Discovery Learning Terhadap Pemahaman Konsep Matematika. Jurnal Pendidikan Edutama. 6(1) : 17
Sugiyono. 2015. Metode Penelitian Kombinasi (Mixed Metode). Bandung: AlfaBeta
Sugiyono. 2018. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: AlfaBeta
Sujipto, H. 1995. Aplikasi Meta-Analisis dalam Pengujian Validitas Item. Yogyakarta : Fakultas Psikologi UGM.
Suherman, Eman. 2001. Pembelajaran Matematika Kontemporer. Bandung: JICA
62
Sutrisno, Leo dan Heri Kresnandi. Kartono. 2007. Pengembangan Pembelajaran IPA SD. Jakarta: Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan Nasional.
Suwangsih, Erna dan Tiurlina. 2006. Model Pembelajaran Matematika. UPI Press. Bandung
Suyitno, Amin. 2006. Dasar-dasar dan Proses Pembelajaran Matematika I. Semarang: FMIPA UNNES
Triwijayanti, 2011. Pengembangan Student Worksheet Berbahasa Inggris Pada Mata Pelajaran Aljabar. Skripsi tidak diterbitkan. Universitas Negeri Yogyakarta
Wisnawati, Ni Md Ayu, Gd Sedanayasa, dan Ndara Tanggu Renda. 2014. Pengaruh Model Pembelajaran Penemuan Terbimbing Terhadap Kemampuan Memecahkan Masalah Matematika Siswa Kelas IV SD. e-Journal MIMBAR PGSD Universitas Pendidikan Ganesha Jurusan PGSD. 2(1) : 1
Zulastri. 2017. “Pengaruh Penggunaan Model Pembelajaran Discovery Learning Terhadap Hasil Belajar Pada Mata Pelajaran Matematika Materi Sifat Bangun Datar Siswa Kelas III MI Nurul Islam Semarang Tahun Ajaran 2016/2017”. Skripsi. FITK, PGMI, Universitas Islam Negeri Walisongo, Semarang.
PGSD FKIP UNLA
Tahun 2020
Hj. Rita Zahara, Dra., M.Pd.
Ike Anita, S.S., M.M.Pd.
PDF
SKRIPSI
MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY LEARNING
Model Pembelajaran Discovery Learning,
Kemampuan Berpikir Kreatif
Penelitian ini dilatar belakangi oleh rendahnya kemampuan berpikir kreatif siswa pada mata pelajaran ekonomi. Hal ini ditunjukkan dengan nilai ulangan harian ekonomi sebelumnya, rata-rata nilai siswa yaitu 68,00. Hal ini berarti bahwa hasil belajar pada mata pelajaran ekonomi masih rendah yakni dibawah nilai ketuntasan minimal yang ditetapkan sekolah tersebut yaitu 78 dari skor ideal 100. Rendahnya rata-rata nilai mata pelajaran ekonomi kelas XI IPS disebabkan oleh beberapa faktor yaitu bisa berasal dari siswa, guru, maupun dari lingkungan. Penyebab dari siswa yaitu pengetahuan siswa rendah, daya tangkap siswa rendah, cara berpikir siswa masih belum dikatakan kreatif, sikap siswa dalam belajar cenderung malas, dan penyebab dari guru yaitu metode pembelajaran yang digunakan belum tepat, gaya belajar monoton dan kurang merangasang siswa untuk berpikir kreatif. Berdasarkan permasalahan tersebut, maka perlu sebuah inovasi dalam proses pembelajaran dengan memilih model pembelajaran yang cocok dengan kurikulum 2013 agar siswa dapat terlibat aktif dalam pembelajaran dan dapat meningkatkan kualitas pembelajaran serta dapat meningkatkan cara berpikir kreatif siswa. Salah satu model pembelajaran yang dapat menuntun siswa menjadi pemikir yang kratif adalah model pembelajaran Discovery Learning. Model pembelajaran Discovery Learning ini adalah model pembelajaran yang akan lebih menuntut siswa untuk mencari dan menggali sendiri konsep dan pemahaman dalam belajar. Model Discovery Learning juga termasuk ke dalam model-model yang beriorientasi pada pemroresan informasi dengan membantu siswa mengembangkan metode atau cara-cara memroses informasi yang diperoleh dari lingkungannya. Untuk menangani masalah peserta didik yang kurang kreatif maka model pembelajaran ini cocok untuk meningkatkan kreativitas siswa. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan berpikir kreatif siswa SMA melalui penerapan model pembelajaran Discovery Learning. Penelitian ini dilakukan di SMA Negeri 11 Bandung dengan pemilihan sampel berdasarkan purposive sampling dimana sampel tersebut dipilih berdasarkan pertimbangan tertentu. Sehingga terpilih sampel XI IPS 2 yang menjadi kelas eksperimen dan XI IPA 2 yang menjadi kelas kontrol. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini yaitu menggunakan tes dan lembar observasi. Tes yang digunakan berupa pretest dan posttest untuk mengukur kemampuan berpikir kreatif siswa secara tertulis dan lembar observasi untuk kegiatan pembelajaran. Hasil penelitian ini diperoleh sebagai berikut, (1) Terdapat peningkatan kemampuan berpikir kreatif secara tertulis siswa SMA setelah diterapkan model pembelajaran Discovery Learning (2) Peningkatan kemampuan berpikir kreatif secara tertulis siswa SMA yang pembelajarannya menggunakan model pembelajaran Discovery Learning lebih baik dari pada siswa yang menggunakan pembelajaran Scientific pada umumnya.
SARI APRILIA LEKSANI I NPM : 41154010140010
Ali, & Asrori. (2006). Psikologi Remaja, Perkembangan Peserta Didik. Jakarta: PT Bumi Aksara.
Arifin, Z. (2014). Penelitian Pendidikan, Metode dan Paradigma Baru. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Arikunto, S. (2011). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: PT Raja Grafinfo Persada.
Budimansyah, D. (2003). Model Pembelajaran Berbasis Portofolio Ekonomi. Bandung: Ganesindo.
Gultom, S. (2014). Implementasi Kurikulum 2013. Jakarta: Kemdikbud.
Hamalik, O. (2015). Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara. Jakarta: Bumi Aksara.
Hamdi, A. S. (2014). Metode Penelitian Kuantitatif Aplikasi dalam Pendidikan. Yogyakarta: Deepublisher.
Hidayat, A. (2017). Begini Cara Pengujian Hipotesis Komparatif Dengan Uji T-Test Menggunakan Excel dan SPSS. Bandung: Program Studi Pendidikan Ekonomi FKIP Universitas Langlangbuana.
Hidayat, A. (2017). Begini Cara Pengujian Validitas dan Realibilitas Instrumen Penelitian. Bandung: Program Studi Pendidikan Ekonomi FKIP Universitas Langlangbuanak.
Hidayat, A. (2017). Cara Uji Normalitas dan Homogenitas. Bandung: Program Studi Pendidikan Ekonomi FKIP Universitas Langlangbuana.
Hosnan. (2014). Pendekatan Saintifik dan Kontekstual dalam Pembelajaran Abad 21. Bogor: Ghalia Indonesia.
Illahi, M. T. (2012). Pembelajaran Discovery Strategy & Mental Vocational Skill. . Yogyakarta: Diva Press.
Kurniasih, I., & Sani, B. (2014). Implementasi Kurikulum 2013 Konsep dan Penerapan. Surabaya: Kata Pena.
Lestar, E. T. (2016). Penggunaan Model Pembelajaran Discovery Learning Dalam Upaya Meningkatkan Berpikir Kreatif Siswa. Penggunaan Model Pembelajaran Discovery Learning Dalam Upaya Meningkatkan Berpikir Kreatif Siswa.
Munandar, U. (2004). Kreativitas dan Keberbakatan Strategi Mewujudkan Potensi Kreatif, dan Bakat. Jakarta: Gramedia Pustaka.
Munandar, U. (2009). Pengembangan Kreativitas Anak Berbakat. Jakarta: Rineka Cipta.
Nazir. (2011). Metode Penelitian. Jakarta: Ghalia Indonesia.
Nurjanah, D. S. (2017). Penerapan Model Pembelajaran Discovery Learning untuk Meningkatkan kemampuan Berpikir Kreatif Siswa Mts. Penerapan Model Pembelajaran Discovery Learning untuk Meningkatkan kemampuan Berpikir Kreatif Siswa Mts.
Rudyanto, H. E. (2014). Model Discovery Learning dengan Pendekatan Saintifik Bermuatan Karakter untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kreatif. Model Discovery Learning dengan Pendekatan Saintifik Bermuatan Karakter untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kreatif.
Rusman. (2013). Model-Model Pembelajaran. Jakarta: Raja Grafindo.
Sani. (2014). Pembelajaran Saintifik Untuk Kurikulum 2013. Jakarta: Bumi Aksara.
Santoso, S. (2014). Panduan Lengkap SPSS Versi 20 Edisi Revisi. Jakarta: Gramedia.
Santoso, S. (2016). Statistika Hospitalitas. Yogyakarta: Deepublish CV Budi Utama.
Saputra, R. (2017, December 7). Tutorimaru. Dipetik 2018, dari http://tutorimaru.blogspot.com/2017/12/uji-gain-ternormalisasi.html?m=1
Sugiyono. (2015). Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D). Bandung: CV Alfabeta.
Syah, M. (2016). Psikologi Pendidikan dengan Pendekatan Baru. Jakarta: PT Remaja Rosdakarya.
Wijaya, C. (2007). Sarana Pengembangan Mutu Sumber Daya Manusia. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Winarno, & Ismaya. (2007). Kamus Besar Ekonomi. Jakarta: PT Remaja Rosdakarya.
PEKO FKIP UNLA
2018
Dr. Hj. Erliany Syaodih, Dra., M.Pd
Ilyas, S.Pd., MM
PDF
SKRIPSI
Pengaruh Penerapan Model Discovery Learning dalam Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Peserta Didik pada Mata Pelajaran Ekonomi
Model Discovery Learning
Berpikir Kritis
Penelitian ini dilatarbelakangi dengan masalah rendahnya kemampuan berpikir kritis peserta didik di Sekolah. Teridentifikasi ada dua hal yang menyebabkan rendahnya kemampuan berpikir kritis peserta didik tersebut adalah rendahnya daya ingat peserta didik dan model pembelajaran yang digunakan. Model Discovery Learning adalah salah satu model pembelajaran yang dapat digunakan dalam meningkatkan kemampuan berpikir kritis peserta didik. Model ini dapat membantu meningkatkan kemampuan berpikir kritis peserta didik di Sekolah. Desain penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah quasi experimental atau eksperiman semu dengan pola Nonequivalent Control Group Design. Dalam penelitian ini, kelas eksperimen mendapat pembelajaran dengan model Discovery Learning, sedangkan kelas kontrol dengan menggunakan metode pembelajaran yang biasa digunakan guru. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah observasi dan tes. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah lembar observasi dan soal tes. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah model Discovery Learning dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis peserta didik. Hasil penelitian menunjukkan perbedaan kemampuan berpikir kritis peserta didik yang dapat dilihat antara skor kelas eksperimen yang menggunakan model Discovery Learning dalam pembelajarannya dengan skor kelas kontrol yang menggunakan metode pembelajaran yang biasa digunakan pendidik. Oleh karena itu, penerapan model Discovery Learning dapat menjadi model pembelajaran alternatif dalam upaya meningkatkan kemampuan berpikir kritis peserta didik di Sekolah.
Dina Sopia | NPM. 41154010130008
Arikunto, S. (2013). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: PT Rineka Cipta
Fisher, A. (2009). Berpikir Kritis: Sebuah Pengantar. Bandung: Penerbit Erlangga
Kristianingrum, F. (2014). Berpikir Kritis Peserta Didik. [online]. Tersedia http://eprints.ums.ac.id/31726/24/02._NASKAH_PUBLIKASI.pdf.
[ 24 Januari 2017]
Kementrian Pendidikan dan kebudayaan. (2015). Konsep Pendekatan Scientific. Jakarta: Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemendikbud
Nanang H. & Cucu S. (2010). Konsep Strategi Pembelajaran. Bandung: Refika Aditama
Sugiyono. (2015). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta
Suherman, E. (2003). Evaluasi Pembelajaran Matematika. Bandung:
JICA.
Wahab, J. (2013). Belajar dan Pembelajaran SAINS. Bandung: Pustaka Reka Cipta
Yuni (2013). Analisis Berpikir Kritis Peserta Didik. [online]. Tersedia:
http://jurnal.fkip.uns.ac.id. [24 Januari 2017].
PEKO FKIP Universitas Langlangbuana
2017
Prof. Dr. H. Dadang Sadeli, M.Si.
Hj. Ria Herdhiana, Dra., M.Si.
PDF
Skripsi
Pengaruh Penerapan Model Discovery Learning Terhadap Kemandirian Belajar Siswa
Model Discovery Learning
Kemandirian Belajar
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya kemandirian belajar siswa dalam materi ekonomi. Dalam proses pembelajaran ekonomi diperlukan model pembelajaran yang lebih bervariasi. Model Discovery Learning diharapkan dapat mempengaruhi kemandirian belajar siswa. Tujuan penelitian ini untuk memperoleh informasi tentang penerapan model discovery learning dan pengaruh kemandirian siswa.
Penelitian ini bersifat kuantitatif karena data penelitian berupa angka-angka dan analisis menggunakan statistik. Metode dalam penelitian ini menggunakan eksperimen semu (kuasi eksperimen). Peneliti membagi subjek penelitian kepada dua kelas, yaitu XI IPS 4 sebagai kelas eksperimen dan XI IPS 5 sebagai kelas kontrol yang berjumlah masing-masing 30 siswa di SMAN 11 Bandung. Kedua kelas diberikan angket awal dan angket akhir. Teknik pengumpulan data menggunakan angket dan observasi. Instrumen penelitian ini menggunakan lembar angket dan pedoman observasi.
Berdasarkan hasil pengolahan data dengan analisis statistik menggunakan SPSS versi 21, diperoleh hasil kemandirian siswa dalam pembelajaran ekonomi mengalami perubahan yang signifikan. Terdapat pengaruh yang signifikan dari kemandirian belajar siswa pada kelas eksperimen dengan menggunakan model discovery learning yang dibuktikan melalui uji normalitas, uji homogenitas, dan uji hipotesis. Berdasarkan uji normalitas, uji homogenitas, dan uji hipotesis terhadap hipotesis penelitian yang berbunyi bahwa dengan penerapan model discovery learning terdapat pengaruh yang signifikan terhadap kemandirian belajar siswa pada pembelajaran ekonomi maka hipotesis diterima. Berdasarkan hasil observasi kegiatan pembelajaran, penerapan model discovery learning dapat dilaksanakan sangat baik.
Ike Septyan Wiwit Hayati | NPM. 41154010130010
Abdul Majid (2013). Strategi Pembelajaran. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Desmita (2014). Psikologi Perkembangan Peserta Didik. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Karunia Eka Lestari dan Mokhammad Ridwan Yudhanegara (2015). Penelitian Pendidikan Matematika. Bandung: PT Refika Aditama.
Mohammad Takdir Illahi (2012). Pembelajaran Discovery Strategy & Mental Vocational Skill. Jogjakarta: DIVA Press.
Muhibbin Syah (2012). Psikologi Belajar. Jakarta: PT Rajagrafindo Persada.
Muhibbin Syah (2014). Psikologi Pendidikan. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Nana Syaodih Sukmadinata dan Erliany Syaodih (2012). Kurikulum dan Pembelajaran Kompetensi. Bandung: PT Refika Aditama.
Ngalim Purwanto (2014). Psikologi Pendidikan. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Oemar Hamalik (2011). Perencanaan Pengajaran Berdasarkan Pendekatan Sistem. Jakarta: PT Bumi Aksara.
Oemar Hamalik (2013). Proses Belajar Mengajar. Jakarta: PT Bumi Aksara.
Roestiyah (2012). Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: PT Rineka Cipta.
Rusman (2014). Model-Model Pembelajaran Mengembangkan Profesional Guru. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.
Ruswandi (2013). Psikologi Pembelajaran. Bandung: CV. Cipta Pesona Sejahtera.
Sofan Amri (2013). Peningkatan Mutu Pendidikan Sekolah Dasar dan Menengah. Jakarta: PT Prestasi Pustakarya.
Sugiyono (2015). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Suid (2017). Analisis Kemandirian Siswa dalam Proses Pembelajaran di Kelas III SD Negeri 1 Banda Aceh. [Online]. Tersedia. www.jurnal.unsyiah.ac.id.nVolum 1 (April 2017). Number 70-81.
Suyadi (2013). Strategi Pembelajaran Pendidikan Karakter. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Syaiful Bahri dan Zain Aswan (2010). Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: PT Rineka Cipta.
Syaiful Sagala (2013). Konsep dan Makna Pembelajaran. Bandung : Alfabeta.
Zainal Arifin (2014). Evaluasi Pembelajaran. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Hj. Uus Manzilatusifa, Dra., M.Si
H. Sungging Handoko, Drs., S.H., M.Si
PDF
Skripsi
Pengaruh Penerapan Model Discovery Learning Terhadap Peningkatan Kemampuan Berpkir Kritis Siswa
Studi Eksperimen Pada Mata Pelajaran Pengantar Ekonomi dan Bisnis Kelas XI di SMK Negeri 3 Bandung
Model Discovery Learning
Berpikir Kritis
Di dalam kurikulum 2013 siswa dituntut memiliki kemampuan berpikir kritis yang mencakup kemampuan menginterpretasi, menganalisis, mengevaluasi, menginferensi, mengeksplanasi dan meregulasi diri. Namun pada kenyataan di lapangan kemampuan berpikir kritis sebagian besar siswa masih rendah hal ini disebabkan karena model pembelajaran yang digunakan oleh guru belum tepat. Penelitian ini merupakan penelitian kuasi eksperimen yang dilaksanakan di salah satu SMK Negeri di Kota Bandung. Sampel penelitian ini adalah siswa kelas XI dan dipilih dua kelas untuk kelas kontrol dan eksperimen. Pada penelitian ini kelas eksperimen mendapatkan perlakuan model discovery learning sedangkan kelas kontrol tanpa perlakuan. Hal tersebut dilakukan untuk memperoleh bukti empiris tentang pengaruh penerapan model discovery learning terhadap peningkatan kemampuan berpikir kritis siswa pada mata pelajaran pengantar ekonomi dan bisnis. Penelitian ini berjudul “Pengaruh Penerapan Model Discovery Learning terhadap Peningkatan Kemampuan Berpikir Kritis Siswa” tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui peningkatan berpikir kritis siswa pada kelas eksperimen dan kelas kontrol. Berdasarkan hasil perhitungan dan pengujian hipotesis menunjukkan bahwa pembelajaran dengan model discovery secara signifikan lebih baik dalam meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa ditinjau dari kemampuan berpikir kritis siswa pada mata pelajaran pengantar ekonomi dan bisnis di SMK, maka model discovery learning dapat dijadikan model pembelajaran yang dapat diterapkan dalam upaya meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa.
Astry Nurbayanni | NPM. 41154010110012
PEKO FKIP Universitas Langlangbuana
2015
Hj. Uus Manzilatusifa, Dra., M.Si.
Anytha Basaria S, Dra., M.M.
PDF
Skripsi