Browse Items (3 total)
Sort by:
-
MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERCERITA SISWA MELALUI METODE ROLE PLAYING
( Studi Eksperimen Pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Kelas V Sdn 163 Buahbatu Baru)Penelitian ini berjudul” Meningkatkan Kemampuan Bercerita Siswa Melalui Metode Role Playing ( Studi Eksperimen Pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Kelas V Sdn 163 Buahbatu Baru )”. Rumusan masalah dalam penelitian adalah Seberapa besar pengaruh penerapan metode role playing dalam meningkatkan kemampuan bercerita siswa kelas V di SDN 163 Buahbatu Baru?. Penelitian ini bertujuan untuk Mengukur seberapa besar penggunaan metode role playing dalam meningkatkan kemampuan bercerita siswa pada mata pelajaran Bahasa Indonesia kelas V SDN 163 Buahbatu Baru dan untuk mengukur Adakah perbedaan penggunaan metode role playing dengan bukan metode role playing terhadap peningkatkan kemampuan bercerita siswa kelas V di SDN 163 Buahbatu Baru melalui metode role playing. Penelitian ini dilakukan menggunakan metode eksperimen dengan sifat penelitian kuantitatif . Instrumen yang digunakan berupa lembar observasi siswa dan dokumentasi.Analisis data dilakukan dengan menggunakan uji normalitas, uji homogenitas,dan uji hipotesis. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat peningkatan berdasarkan rata rata presentase hasil belajar siswa yang signifikan pada pembelajaran yang menggunakan metode role playing pada mata pelajaran Bahasa Indonesia. Nilai rata-rata pretest dan posttest dikelas kontrol untuk penelitian ke-1 yaitu rata-rata nilai pretest ke-1 sebesar 58,3 dan nilai rata-rata posttest ke-1 sebesar 66,7 ini menunjukan adanya selisih peningkatan 5,4 dan mempunyai angka gain sebesar 0,20 untuk penelitan ke-2 dengan rata-rata nilai pretest 58,3, dan rata-rata pretest ke-2 sebesar 75,0 ini menunjukan adanya selisih peningkatan 8,8 dan mempunyai angka gain sebesar 0,40, serta untuk penelitian ket-3 dengan nilai rata-rata 4,17 dan ratarata nilai pretest ke-3 66,7 menunjukan peningkatan sebesar 4 dan mempunyai angka gain 0,43 . Hal ini menunjukan bahwa adanya peningkatan terhadap kemampuan bercerita peserta didik yang menggunakan metode role playing -
META ANALISIS PENGARUH METODE ROLE PLAYING TERHADAP PEMBELAJARAN IPA
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh metode pembelajaran role
playing (bermain peran) pada pembelajaran IPA. Metode penelitian yang
digunakan adalah deskriptif dan dianalisis dengan studi meta analisis. Secara
keseluruhan metode role playing pada pembelajaran IPA memiliki effect size 0,341
atau dalam kriteria efek sangat besar yang berarti efektif digunakan. Berdasarkan
jenjang pendidikan Sekoah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP)
metode role playing memberikan pengaruh effect size sangat besar pada keduanya.
Berdasarkan wilayah metode role playing memiliki pengaruh sangat besar yaitu
untuk pulau Jawa memiliki effect size 0,332, untuk pulau Bali memiliki effect size
0,226, dan untuk pulau Sumatera memiliki effect size 0,492. Berdasarkan variabel
terikat dengan kemampuan pemahaman konsep memiliki effect size 0,226, prestasi
belajar memiliki effect size 0,813, dan untuk hasil belajar memiliki effect size 0,252
yang berarti ketiga variabel tersebut memiliki kriteria sangat besar dan efektif
digunakan untuk metode role playing pada pembelajaran IPA. -
PENERAPAN MODEL BELAJAR ROLE PLAYING UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN DALAM PEMBELAJARAN KATA BENDA BAHASA INGGRIS PESERTA DIDIK KELAS IV SEKOLAH DASAR
Penelitian ini dilatar belakangi oleh permasalahan rendahnya kemampuan pemahaman peserta didik dalam mata pelajaran Bahasa Inggris di SDN 01 Rancamanyar Kec Rancamanyar Kab. Bandung. Proses pembelajaran yang kurang menyenangkan. Tanggung jawab dan rasa percaya diri peserta didik belum terlihat. Pembelajaran masih terpusat pada pendidik. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bagaimana penggunaan model belajar role playing. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah model belajar role playing ini dapat meningkatkan pemahaman peserta didik mengenai materi kata benda bahasa Inggris. Populasi pada penelitian ini adalah 3 orang peserta didik di kelas 4C. 3 orang peserta didik tersebut dipilih karena memenuhi kriteria. Kriteria berupa nilai yang diperoleh. Pre test dilakukan untuk mengetahui sejauh mana pemahaman peserta didik mengenai kata benda bahasa Inggris. Post pertama dilakukan dengan pemberian materi menggunakan model belajar role playing, kemudian diberikan kembali soal tes baru mengenai materi yang sama. Post test kedua untuk mengetahui sejauh mana pemahaman peserta didik mengenai materi yang telah disampaikan sebelumnya, menggunakan model role playing. Post test kedua, diberikan soal yang sama seperti pada post test pertama. Hasilnya, nilai masing-masing peserta didik meningkat, role playing dapat meningkatkan pemahaman peserta didik dalam pembelajaran kata benda Bahasa Inggris.