PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH PESERTA DIDIK DENGAN MENERAPKAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING PADA MATA PELAJARAN IPA DI SEKOLAH DASAR
Model Problem Based Learning,
Ilmu Pengetahuan Alam,
Kemampuan Pemecahan Masalah
Penelitian ini berjudul “Peningkatan Kemampuan Pemecahan Masalah Peserta Didik Dengan Menerapkan Model Problem Based Learning Pada Mata Pembelajaran IPA Di Sekolah Dasar” dilatarbelakangi oleh masalah rendahnya kemampuan pemecahan masalah peserta didik pada mata pelajaran IPA. Dimana penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah dengan model problem based learning mampu menjadi pemecahan masalah bagi siswa sekolah dasar di mata pelajaran IPA. Isi dari skripsi yaitu mendeskripsikan penggunaan model, menguji pencapaian kriteria ketuntasan minimal, menguji perbedaan kemampuan daya ingat kelompok eksperimen lebih besar dari kelompok kontrol. Metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu adalah kuasi eksperimen. Penelitian ini menggunakan seluruh peserta didik kelas IV A dan C di SD Negeri 008 Mohamad Toha. Data dianalisis untuk menguji validitas, reliabilitas, normalitas, homogenitas, dan independent t-test. Hasil penelitian ini disimpulkan bahwa penggunaan model Problem Based Learning diterapkan sangat baik sesuai dengan langkah-langkahnya, terlihat dari langkah-langkahnya, terlihat dari hasil observasi, kemampuan pemecahan masalah peserta didik sudah mencapai kriteria ketuntasan minimal, terdapat perbedaan antara kelompok eksperimen dan kelompok kontrol, dan peningkatan kelompok eksperimen lebih besar dari kelompok kontrol.
Farda Salsabila II NPM : 41154030170006
rifin, Z. (2017). Evaluasi Pembelajaran. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Ariyanto, M. (2016). Peningkatan Hasil Belajar IPA Materi Kenampakan Rupa Bumi Menggunakan Model Scramble. Profesi Pendidikan Dasar, Volume 3, Nomor 2, 1-7. https://journals.ums.ac.id/index.php/ppd/article/view/3844/3513
Diansyah, K. A., & Suryanti. (2018). Pengaruh Penggunaan Model PBL Terhadap Peningkatan Keterampilan Pemecahan Masalah Mata Pelajaran IPA Siswa Kelas IV SDN Babatan 1/456 Surabaya. ejournal.unesa.ac.id, Volume 06, Nomor 08, 1349-1358. https://ejournal.unesa.ac.id/
Harefa, Darmawan dan Muniharti Sarumaha (ed.). (2020). Teori Pengenalan Ilmu Pengetahuan Alam Pada Anak Usia Dini. Banyumas: PM Publisher
Jayadiningrat, M. G., & Ati, E. K. (2018). Peningkatan Keterampilan Memecahkan Masalah Melalui Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL) Pada Mata Pelajaran Kimia. Jurna Pendidikan Kimia Indonesia, Volume 2, Nomor 1, 1-10. https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/JPK/index
Lestari, K. E., & Yudhanegara, M. R. (2018). Penelitian Pendidikan Matematika. Bandung: PT Refika Aditama.
Muakhirin, B. (2014). Peningkatan Hasil Belajar IPA Melalui Pendekatan Pembelajaran Inkuiri Pada Siswa SD. Jurnal Ilmiah Guru "COPE", Nomor 01, 51-57. https://journal.uny.ac.id/index.php/cope/article/viewFile/2933/2453
Nurani, L. (2018). Upaya Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Melalui Model Problem Based Learning Kelas VII F SMP Negeri 1 Kecamatan Balong. Ponorogo.
Putri, R. S., Suryani, M., & Jufri, L. H. (2019). Pengaruh Penerapan Model Problem Based Learning terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Siswa. Jurnal Pendidikan Matematika, 1-10.
Rusman. (2014). Model-model Pembelajaran Mengembangkan Profesionalisme Guru. Depok: PT Rajagrafindo Persada.
Septiani, B., & Dongoran, J. (2020). Pengembangan Penuntun Praktikum IPA Inovatif Untuk SMP/MTs Kelas VII Sesuai Kurikulum 2013 Se-Kabupaten Tapanuli Tengah. School Education Juornal, Volume 10, Nomor 4, 323-332. https://jurnal.unimed.ac.id/2012/index.php/school/article/view/20938/14854
Shoimin, A. (2017). 68 Model Pembelajaran Inovatif dalam Kurikulim 2013. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.
Subekti, A. (2016). Buku Guru Tema 8 Daerah Tempat Tinggalku. Jakarta: Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.
Subekti, A. (2016). Tema 8 Daerah Tempat Tinggalku. Jakarta: Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.
Sugiyono. (2016). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: ALFABETA.
Arifin, Z. (2017). Evaluasi Pembelajaran. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Ariyanto, M. (2016). Peningkatan Hasil Belajar IPA Materi Kenampakan Rupa Bumi Menggunakan Model Scramble. Profesi Pendidikan Dasar, Volume 3, Nomor 2, 1-7. https://journals.ums.ac.id/index.php/ppd/article/view/3844/3513
Diansyah, K. A., & Suryanti. (2018). Pengaruh Penggunaan Model PBL Terhadap Peningkatan Keterampilan Pemecahan Masalah Mata Pelajaran IPA Siswa Kelas IV SDN Babatan 1/456 Surabaya. ejournal.unesa.ac.id, Volume 06, Nomor 08, 1349-1358. https://ejournal.unesa.ac.id/
Harefa, Darmawan dan Muniharti Sarumaha (ed.). (2020). Teori Pengenalan Ilmu Pengetahuan Alam Pada Anak Usia Dini. Banyumas: PM Publisher
Jayadiningrat, M. G., & Ati, E. K. (2018). Peningkatan Keterampilan Memecahkan Masalah Melalui Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL) Pada Mata Pelajaran Kimia. Jurna Pendidikan Kimia Indonesia, Volume 2, Nomor 1, 1-10. https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/JPK/index
Lestari, K. E., & Yudhanegara, M. R. (2018). Penelitian Pendidikan Matematika. Bandung: PT Refika Aditama.
Muakhirin, B. (2014). Peningkatan Hasil Belajar IPA Melalui Pendekatan Pembelajaran Inkuiri Pada Siswa SD. Jurnal Ilmiah Guru "COPE", Nomor 01, 51-57. https://journal.uny.ac.id/index.php/cope/article/viewFile/2933/2453
Nurani, L. (2018). Upaya Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Melalui Model Problem Based Learning Kelas VII F SMP Negeri 1 Kecamatan Balong. Ponorogo.
Putri, R. S., Suryani, M., & Jufri, L. H. (2019). Pengaruh Penerapan Model Problem Based Learning terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Siswa. Jurnal Pendidikan Matematika, 1-10.
Rusman. (2014). Model-model Pembelajaran Mengembangkan Profesionalisme Guru. Depok: PT Rajagrafindo Persada.
Septiani, B., & Dongoran, J. (2020). Pengembangan Penuntun Praktikum IPA Inovatif Untuk SMP/MTs Kelas VII Sesuai Kurikulum 2013 Se-Kabupaten Tapanuli Tengah. School Education Juornal, Volume 10, Nomor 4, 323-332. https://jurnal.unimed.ac.id/2012/index.php/school/article/view/20938/14854
Shoimin, A. (2017). 68 Model Pembelajaran Inovatif dalam Kurikulim 2013. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.
Subekti, A. (2016). Buku Guru Tema 8 Daerah Tempat Tinggalku. Jakarta: Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.
Subekti, A. (2016). Tema 8 Daerah Tempat Tinggalku. Jakarta: Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.
Sugiyono. (2016). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: ALFABETA.
Wisnumurti, A. (2021). Efektifitas Penerapan Problem Based Learning untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Siswa Sekolah Dasar. Jurnal Image Psikologi, 1-17.
PGSD FKIP UNLA
2021
Hj. Ria Herdhiana, Dra., M.Si.
Popon Mariam, S.Pd., M.Pd.
PDF
SKRIPSI
PENERAPAN MODEL EXPERIENTIAL LEARNING
UNTUK MENINGKATKAN KECERDASAN NATURALIS PADA MATA PELAJARAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
DI SEKOLAH DASAR
Kecerdasan Naturalis,
Model Pembelajaran Experiential Learning,
Ilmu Pengetahuan Alam
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya kecerdasan naturalis siswa pada mata pelajaran IPA dan kurangnya model pembelajaan yang melibatkan siswa secara langsung. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan model Experinetial Learning dalam meningkatkan kecerdasan naturalis siswa kelas IV SD Negeri 008 Mohammad Toha Kota Bandung. Metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu kuasi eksperimen karena terdapat perlakuan (treatmen) pada kelas eksperimen. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh siswa kelas IV SD Negeri 008 Mohammad Toha. Sampel pada penelitian ini diambil secara tidak random. Kelas IV C sebagai kelompok kontrol dan kelas IV D sebagai kelompok eksperimen, dengan masing-masing kelas berjumlah 30 orang. Instrumen penelitian yang digunakan yaitu instrumen lembar observasi untuk mengukur penerapan model experiential learning dan instrumen tes digunakan untuk mengukur kecerdasan naturalis siswa. Data yang diperoleh berupa hasil pretest dan posttest dari sampel dua kelas. Data dianalisis untuk menguji validitas, reliabilitas, normalitas, homogenitas, one sample t-test, paired sample t-test. Hasil Penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan model experiential learning dapat meningkatkan kecerdasan naturalis siswa, dengan rincian 1) kecerdasan naturalis siswa sudah mencapai kriterian ketuntasan minimal pada kelas eksperimen. 2) kecerdasan naturalis siswa kelas eksperimen lebih baik daripada kelas kontrol setelah penerapan model experiential learning. 3) peningkatan kecerdasan naturalis siswa kelas eksperimen lebih baik daripada kelas kontrol.
Eka Candra Dewi II NPM: 41154030150095
Anna, Choerul. (2016) . Hubungan Antara Kecerdasan Naturalis dengan Sikap Peduli Lingkungan Siswa Kelas III Sekolah Dasar Negeri Se-Kecamatan Gondokusuman Yogyakarta. (Skripsi). Jurusan Pendidikan Sekolah Dasar FIP Universitas Negeri Yogyakarta.
Arifin, Z. (2013). Evaluasi Pembelajaran. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Arikunto, Suharsimi. (2014). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta : Rineka Cipta.
Buku Siswa Tema 3: Peduli Terhadap Makhluk Hidup. Kelas 4 (Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013, Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2017).
Darmawan, N. A. (2017). Profil Pembelajaran IPA Berbasis Teori Kecerdasan Naturalis di Kelas 1 Sekolah Dasar. Dosen Prodi PGSD STKIP Bina Mutiara Sukabumi.
Faturrohman, Muhammad (2015). Model-Model Pembelajaran Inovatif. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.
Helminsyah & Rikawati. (2017). Analisis Kecerdasan Naturalis dalam Pembelajaran Sub Tema Bermain di Lingkungan Rumah pada Siswa Kelas II SD Negeri 19 Rukoh Banda Aceh. Jurnal Tunas Bangsa. Vol 4. No 1. ISSN 2355-0066, hal 99-111
Hidayat, A. (2017b). Pengujian Validitas dan Reliabilitas Instrumen Penelitian. Bandung: Program Studi Pendidikan Ekonomi FKIP Universitas Langlangbuana.
Hidayat, A. (2017c). Pengujian Normalitas dan Homogenitas. Bandung: Program Studi Pendidikan Ekonomi FKIP Universitas Langlangbuana.
Hidayat, A. (2017d). Pengujian Hipotesis Komparatif dengan Uji T-test Menggunakan Excel dan Spss. Bandung: Program Studi Pendidikan Ekonomi FKIP Universitas Langlangbuana.
Husin, Azizah. (2012). Pengaruh Metode Pembelajaran dan Kecerdasan Naturalis Terhadap Pengetahuan Siswa Tentang Konsep Ekosistem. Volume XIII . Nomor 02, ISSN 1411-1829, hal 53-65.
Istighfaroh, Zikrina. (2014). Pelaksanaan Model Pembelajaran Experiential Learning di Pendidikan Dasar Sekolah Alam Prima Yogyakarta. Jurnal Teknologi Pendidikan Edisi November Tahun 2014 ke 20. [Online]. Tersedia.htpp://Journal.student.uny.acid/ojs/index.php/fiptp/article/view/14.
Juhji. (2016). Peningkatan Keterampilan Proses Sains Siswa Melalui Pendekatan Inkuiri Terbimbing. Jurnal Penelitian dan Pembelajaran IPA, Vol. 2 No. 1. e-ISSN 2477-2038, hal 58-70
Juniarti, Yenti (2015). Peningkatan Kecerdasan Naturalis Melalui Metode Kunjungan Lapangan (Field Trip). Jurnal Pendidikan Usia Dini , Volume 9 No. 2, hal 267-284.
Junilasari, Richa. (2017). Penerapan Pembelajaran Multisensori untuk Meningkatkan Kecerdasan Naturalis Siswa Sekolah Dasar. (skripsi) Universitas Pendidikan Indonesia.
Kadarwati, Sri & Budiharto. (2017). Mengembangkan Kecerdasan anak Usia dini Melalui Pembelajaran berbasis pendidikan Kreatif. Jurnal Studi Islam, Volume 2 No. 1, hal 44-66
Lestari, E. K. (2017). Penelitian Pendidikan Matematika. Bandung: Refika Aditama.
Machali, Imam (2014). Dimensi Kecerdasan Majemuk dalam Kurikulum 2013. Insania, Vol. 19 No.1. ISSN 1410-0053, hal 21-45
Majid, Abdul. (2013). Strategi Pembelajaran. Bandung : Remaja Rosdakarya.
Marwah, Sri (2017). Hubungan Antara Kecerdasan Naturalistik, Kecerdasan Emosional dan Motivasi Belajar dengan Hasil Belajar Biologi Siswa Kelas Bakat Istimewa SMP Negeri 6 Makassar. (Distertasi). Sekolah Pascasarjana, Universitas Negri Makasar.
Nurhasanah, S, dkk. (2017). Penerapan Model Experiential Learning untuk Meningkatkan Keterampilan Berpikir Kritis Siswa. Jurnal Wahana Pendidikan Fisika, Vol.2 No. 2. ISSN: 2338-1027, hal 58-62.
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No.57 Tahun 2014 Pasal 5 Ayat 2. (2014). Tentang Tujuan Mata Pelajaran Umum Kelompok A.
Ratunguri, Yusak. (2016). Pendahuluan Implementasi Metode Pembelajaran Eksperimen untuk Meningkatkan Keterampilan Proses Sains Mahasiswa PGSD. Jurnal Pedagogia, Volume. 5 No. 2 ISSN 2089-3833, hal 137-146.
Santi, D. K. (2014). Peningkatan Keterampilan Proses dan Hasil Belajar IPA Menggunakan Model Pembelajaran Sains Teknologi Masyarakat (STM) pada Siswa Kelas VI SDN 1 Kalinanas – Wonosegoro. Scholaria, Vol. 4 No. 3, hal 122-131.
Saripudin, Aip. (2017). Strategi Pengembangan Kecerdasan Naturalis pada Anak Usia Dini. Jurnal Pendidikan Anak. [Online]. Tersedia www.syekhnurjati.ac.id/jurnal/index.php/awlad. Vol. 3 No. 1. E-ISSN: 2528-7427, hal 1 – 18.
Sekarinasih, Anggitiyas. (2018). Kesesuaian Materi IPA dalam Buku Ajar Tematik Edisi Revisi 2017 Kelas IV SD/MI dengan Standar Isi Kurikulum 2013. Jip:Jurnal Ilmiah Pgmi, Volume 4 Nomor 1, hal 56-67
Solihah, D.A & Mahmudi,A. (2015). Keefektifan Experiential Learning Pembelajaran Matematika MTs Materi Bangun Ruang Sisi Datar. Jurnal Riset Pendidikan Matematika.[Online].Tersedia. http://journal.uny.ac.id/index.php/jrpm/index.Vol.2 No.2, hal 175-178.
Sugiyanto. (2013). Pengaruh Gaya Belajar Experiential Learning dalam Peningkatan Prestasi Akademik dan Penerapannya dalam Pembelajaran. Paradigma, Vol VIII. No. 15. SSN 1907-297X, hal 43- 64.
Sugiyono. (2018). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R & D. Bandung : Alfabeta.
Syaifurahman & Ujiati.(2013). Manajemen Dalam Pembelajaran. Jakarta : PT Indeks.
Yunisari, Dewi. Dkk (2016). Pengembangan Kecerdasan Naturalis Anak di Sentra Bahan Alam Pada PAUD Terpadu Dharma Wanita Kota Jantho Kabupaten Aceh Besar. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Anak Usia Dini , Vol. 1 No. 1.
Yulianti. (2016). Keefektifan Model Pembelajaran Induktif Yang Berorientasi Kecerdasan Naturalis Melalui Media Foto Jurnalistik Dalam Meningkatkan Kemampuan Menulis Puisi Pada Siswa SMAN 1 Garut. ISSN 1412-265 X. hal 180-187.
Zulfikar, R. (2016). Penerapan Modular Berbasis Komputer untuk Meningkatkan Keterampilan Siswa dalam Membuat Paket Program Spreadsheet. Bandung: Program Studi Pendidikan Ekonomi FKIP Universitas Langlangbuana.
PGSD FKIP UNLA
2019
Asep Hidayat, Drs., M.Pd.
Rika Widya Sukmana, S.P.,M.Pd.
PDF
SKRIPSI
PENERAPAN MODEL EXPERIENTIAL LEARNING
UNTUK MENINGKATKAN KECERDASAN NATURALIS PADA MATA PELAJARAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
DI SEKOLAH DASAR
Kecerdasan Naturalis,
Model Pembelajaran Experiential Learning,
Ilmu Pengetahuan Alam
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya kecerdasan naturalis siswa pada mata pelajaran IPA dan kurangnya model pembelajaan yang melibatkan siswa secara langsung. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan model Experinetial Learning dalam meningkatkan kecerdasan naturalis siswa kelas IV SD Negeri 008 Mohammad Toha Kota Bandung. Metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu kuasi eksperimen karena terdapat perlakuan (treatmen) pada kelas eksperimen. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh siswa kelas IV SD Negeri 008 Mohammad Toha. Sampel pada penelitian ini diambil secara tidak random. Kelas IV C sebagai kelompok kontrol dan kelas IV D sebagai kelompok eksperimen, dengan masing-masing kelas berjumlah 30 orang. Instrumen penelitian yang digunakan yaitu instrumen lembar observasi untuk mengukur penerapan model experiential learning dan instrumen tes digunakan untuk mengukur kecerdasan naturalis siswa. Data yang diperoleh berupa hasil pretest dan posttest dari sampel dua kelas. Data dianalisis untuk menguji validitas, reliabilitas, normalitas, homogenitas, one sample t-test, paired sample t-test. Hasil Penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan model experiential learning dapat meningkatkan kecerdasan naturalis siswa, dengan rincian 1) kecerdasan naturalis siswa sudah mencapai kriterian ketuntasan minimal pada kelas eksperimen. 2) kecerdasan naturalis siswa kelas eksperimen lebih baik daripada kelas kontrol setelah penerapan model experiential learning. 3) peningkatan kecerdasan naturalis siswa kelas eksperimen lebih baik daripada kelas kontrol.
Eka Candra Dewi II NPM : 41154030150095
Anna, Choerul. (2016) . Hubungan Antara Kecerdasan Naturalis dengan Sikap Peduli Lingkungan Siswa Kelas III Sekolah Dasar Negeri Se-Kecamatan Gondokusuman Yogyakarta. (Skripsi). Jurusan Pendidikan Sekolah Dasar FIP Universitas Negeri Yogyakarta.
Arifin, Z. (2013). Evaluasi Pembelajaran. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Arikunto, Suharsimi. (2014). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta : Rineka Cipta.
Buku Siswa Tema 3: Peduli Terhadap Makhluk Hidup. Kelas 4 (Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013, Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2017).
Darmawan, N. A. (2017). Profil Pembelajaran IPA Berbasis Teori Kecerdasan Naturalis di Kelas 1 Sekolah Dasar. Dosen Prodi PGSD STKIP Bina Mutiara Sukabumi.
Faturrohman, Muhammad (2015). Model-Model Pembelajaran Inovatif. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.
Helminsyah & Rikawati. (2017). Analisis Kecerdasan Naturalis dalam Pembelajaran Sub Tema Bermain di Lingkungan Rumah pada Siswa Kelas II SD Negeri 19 Rukoh Banda Aceh. Jurnal Tunas Bangsa. Vol 4. No 1. ISSN 2355-0066, hal 99-111
Hidayat, A. (2017b). Pengujian Validitas dan Reliabilitas Instrumen Penelitian. Bandung: Program Studi Pendidikan Ekonomi FKIP Universitas Langlangbuana.
Hidayat, A. (2017c). Pengujian Normalitas dan Homogenitas. Bandung: Program Studi Pendidikan Ekonomi FKIP Universitas Langlangbuana.
Hidayat, A. (2017d). Pengujian Hipotesis Komparatif dengan Uji T-test Menggunakan Excel dan Spss. Bandung: Program Studi Pendidikan Ekonomi FKIP Universitas Langlangbuana.
Husin, Azizah. (2012). Pengaruh Metode Pembelajaran dan Kecerdasan Naturalis Terhadap Pengetahuan Siswa Tentang Konsep Ekosistem. Volume XIII . Nomor 02, ISSN 1411-1829, hal 53-65.
Istighfaroh, Zikrina. (2014). Pelaksanaan Model Pembelajaran Experiential Learning di Pendidikan Dasar Sekolah Alam Prima Yogyakarta. Jurnal Teknologi Pendidikan Edisi November Tahun 2014 ke 20. [Online]. Tersedia.htpp://Journal.student.uny.acid/ojs/index.php/fiptp/article/view/14.
Juhji. (2016). Peningkatan Keterampilan Proses Sains Siswa Melalui Pendekatan Inkuiri Terbimbing. Jurnal Penelitian dan Pembelajaran IPA, Vol. 2 No. 1. e-ISSN 2477-2038, hal 58-70
Juniarti, Yenti (2015). Peningkatan Kecerdasan Naturalis Melalui Metode Kunjungan Lapangan (Field Trip). Jurnal Pendidikan Usia Dini , Volume 9 No. 2, hal 267-284.
Junilasari, Richa. (2017). Penerapan Pembelajaran Multisensori untuk Meningkatkan Kecerdasan Naturalis Siswa Sekolah Dasar. (skripsi) Universitas Pendidikan Indonesia.
Kadarwati, Sri & Budiharto. (2017). Mengembangkan Kecerdasan anak Usia dini Melalui Pembelajaran berbasis pendidikan Kreatif. Jurnal Studi Islam, Volume 2 No. 1, hal 44-66
Lestari, E. K. (2017). Penelitian Pendidikan Matematika. Bandung: Refika Aditama.
Machali, Imam (2014). Dimensi Kecerdasan Majemuk dalam Kurikulum 2013. Insania, Vol. 19 No.1. ISSN 1410-0053, hal 21-45
Majid, Abdul. (2013). Strategi Pembelajaran. Bandung : Remaja Rosdakarya.
Marwah, Sri (2017). Hubungan Antara Kecerdasan Naturalistik, Kecerdasan Emosional dan Motivasi Belajar dengan Hasil Belajar Biologi Siswa Kelas Bakat Istimewa SMP Negeri 6 Makassar. (Distertasi). Sekolah Pascasarjana, Universitas Negri Makasar.
Nurhasanah, S, dkk. (2017). Penerapan Model Experiential Learning untuk Meningkatkan Keterampilan Berpikir Kritis Siswa. Jurnal Wahana Pendidikan Fisika, Vol.2 No. 2. ISSN: 2338-1027, hal 58-62.
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No.57 Tahun 2014 Pasal 5 Ayat 2. (2014). Tentang Tujuan Mata Pelajaran Umum Kelompok A.
Ratunguri, Yusak. (2016). Pendahuluan Implementasi Metode Pembelajaran Eksperimen untuk Meningkatkan Keterampilan Proses Sains Mahasiswa PGSD. Jurnal Pedagogia, Volume. 5 No. 2 ISSN 2089-3833, hal 137-146.
Santi, D. K. (2014). Peningkatan Keterampilan Proses dan Hasil Belajar IPA Menggunakan Model Pembelajaran Sains Teknologi Masyarakat (STM) pada Siswa Kelas VI SDN 1 Kalinanas – Wonosegoro. Scholaria, Vol. 4 No. 3, hal 122-131.
Saripudin, Aip. (2017). Strategi Pengembangan Kecerdasan Naturalis pada Anak Usia Dini. Jurnal Pendidikan Anak. [Online]. Tersedia www.syekhnurjati.ac.id/jurnal/index.php/awlad. Vol. 3 No. 1. E-ISSN: 2528-7427, hal 1 – 18.
Sekarinasih, Anggitiyas. (2018). Kesesuaian Materi IPA dalam Buku Ajar Tematik Edisi Revisi 2017 Kelas IV SD/MI dengan Standar Isi Kurikulum 2013. Jip:Jurnal Ilmiah Pgmi, Volume 4 Nomor 1, hal 56-67
Solihah, D.A & Mahmudi,A. (2015). Keefektifan Experiential Learning Pembelajaran Matematika MTs Materi Bangun Ruang Sisi Datar. Jurnal Riset Pendidikan Matematika.[Online].Tersedia. http://journal.uny.ac.id/index.php/jrpm/index.Vol.2 No.2, hal 175-178.
Sugiyanto. (2013). Pengaruh Gaya Belajar Experiential Learning dalam Peningkatan Prestasi Akademik dan Penerapannya dalam Pembelajaran. Paradigma, Vol VIII. No. 15. SSN 1907-297X, hal 43- 64.
Sugiyono. (2018). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R & D. Bandung : Alfabeta.
Syaifurahman & Ujiati.(2013). Manajemen Dalam Pembelajaran. Jakarta : PT Indeks.
Yunisari, Dewi. Dkk (2016). Pengembangan Kecerdasan Naturalis Anak di Sentra Bahan Alam Pada PAUD Terpadu Dharma Wanita Kota Jantho Kabupaten Aceh Besar. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Anak Usia Dini , Vol. 1 No. 1.
Yulianti. (2016). Keefektifan Model Pembelajaran Induktif Yang Berorientasi Kecerdasan Naturalis Melalui Media Foto Jurnalistik Dalam Meningkatkan Kemampuan Menulis Puisi Pada Siswa SMAN 1 Garut. ISSN 1412-265 X. hal 180-187.
Zulfikar, R. (2016). Penerapan Modular Berbasis Komputer untuk Meningkatkan Keterampilan Siswa dalam Membuat Paket Program Spreadsheet. Bandung: Program Studi Pendidikan Ekonomi FKIP Universitas Langlangbuana.
PGSD FKIP UNLA
2019
Asep Hidayat, Drs., M.Pd
Rika Widya Sukmana, S.P.,M.Pd
PDF
SKRIPSI
PENERAPAN MODEL EXPERIENTIAL LEARNING
UNTUK MENINGKATKAN KECERDASAN NATURALIS PADA MATA PELAJARAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
DI SEKOLAH DASAR
Kecerdasan Naturalis
Model Pembelajaran Experiential Learning
Ilmu Pengetahuan Alam
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya kecerdasan naturalis siswa pada mata pelajaran IPA dan kurangnya model pembelajaan yang melibatkan siswa secara langsung. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan model Experinetial Learning dalam meningkatkan kecerdasan naturalis siswa kelas IV SD Negeri 008 Mohammad Toha Kota Bandung. Metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu kuasi eksperimen karena terdapat perlakuan (treatmen) pada kelas eksperimen. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh siswa kelas IV SD Negeri 008 Mohammad Toha. Sampel pada penelitian ini diambil secara tidak random. Kelas IV C sebagai kelompok kontrol dan kelas IV D sebagai kelompok eksperimen, dengan masing-masing kelas berjumlah 30 orang. Instrumen penelitian yang digunakan yaitu instrumen lembar observasi untuk mengukur penerapan model experiential learning dan instrumen tes digunakan untuk mengukur kecerdasan naturalis siswa. Data yang diperoleh berupa hasil pretest dan posttest dari sampel dua kelas. Data dianalisis untuk menguji validitas, reliabilitas, normalitas, homogenitas, one sample t-test, paired sample t-test. Hasil Penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan model experiential learning dapat meningkatkan kecerdasan naturalis siswa, dengan rincian 1) kecerdasan naturalis siswa sudah mencapai kriterian ketuntasan minimal pada kelas eksperimen. 2) kecerdasan naturalis siswa kelas eksperimen lebih baik daripada kelas kontrol setelah penerapan model experiential learning. 3) peningkatan kecerdasan naturalis siswa kelas eksperimen lebih baik daripada kelas kontrol.
Eka Candra Dewi II NPM: 41154030150095
Anna, Choerul. (2016) . Hubungan Antara Kecerdasan Naturalis dengan Sikap Peduli Lingkungan Siswa Kelas III Sekolah Dasar Negeri Se-Kecamatan Gondokusuman Yogyakarta. (Skripsi). Jurusan Pendidikan Sekolah Dasar FIP Universitas Negeri Yogyakarta.
Arifin, Z. (2013). Evaluasi Pembelajaran. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Arikunto, Suharsimi. (2014). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta : Rineka Cipta.
Buku Siswa Tema 3: Peduli Terhadap Makhluk Hidup. Kelas 4 (Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013, Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2017).
Darmawan, N. A. (2017). Profil Pembelajaran IPA Berbasis Teori Kecerdasan Naturalis di Kelas 1 Sekolah Dasar. Dosen Prodi PGSD STKIP Bina Mutiara Sukabumi.
Faturrohman, Muhammad (2015). Model-Model Pembelajaran Inovatif. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.
Helminsyah & Rikawati. (2017). Analisis Kecerdasan Naturalis dalam Pembelajaran Sub Tema Bermain di Lingkungan Rumah pada Siswa Kelas II SD Negeri 19 Rukoh Banda Aceh. Jurnal Tunas Bangsa. Vol 4. No 1. ISSN 2355-0066, hal 99-111
Hidayat, A. (2017b). Pengujian Validitas dan Reliabilitas Instrumen Penelitian. Bandung: Program Studi Pendidikan Ekonomi FKIP Universitas Langlangbuana.
Hidayat, A. (2017c). Pengujian Normalitas dan Homogenitas. Bandung: Program Studi Pendidikan Ekonomi FKIP Universitas Langlangbuana.
Hidayat, A. (2017d). Pengujian Hipotesis Komparatif dengan Uji T-test Menggunakan Excel dan Spss. Bandung: Program Studi Pendidikan Ekonomi FKIP Universitas Langlangbuana.
Husin, Azizah. (2012). Pengaruh Metode Pembelajaran dan Kecerdasan Naturalis Terhadap Pengetahuan Siswa Tentang Konsep Ekosistem. Volume XIII . Nomor 02, ISSN 1411-1829, hal 53-65.
Istighfaroh, Zikrina. (2014). Pelaksanaan Model Pembelajaran Experiential Learning di Pendidikan Dasar Sekolah Alam Prima Yogyakarta. Jurnal Teknologi Pendidikan Edisi November Tahun 2014 ke 20. [Online]. Tersedia.htpp://Journal.student.uny.acid/ojs/index.php/fiptp/article/view/14.
Juhji. (2016). Peningkatan Keterampilan Proses Sains Siswa Melalui Pendekatan Inkuiri Terbimbing. Jurnal Penelitian dan Pembelajaran IPA, Vol. 2 No. 1. e-ISSN 2477-2038, hal 58-70
Juniarti, Yenti (2015). Peningkatan Kecerdasan Naturalis Melalui Metode Kunjungan Lapangan (Field Trip). Jurnal Pendidikan Usia Dini , Volume 9 No. 2, hal 267-284.
Junilasari, Richa. (2017). Penerapan Pembelajaran Multisensori untuk Meningkatkan Kecerdasan Naturalis Siswa Sekolah Dasar. (skripsi) Universitas Pendidikan Indonesia.
Kadarwati, Sri & Budiharto. (2017). Mengembangkan Kecerdasan anak Usia dini Melalui Pembelajaran berbasis pendidikan Kreatif. Jurnal Studi Islam, Volume 2 No. 1, hal 44-66
Lestari, E. K. (2017). Penelitian Pendidikan Matematika. Bandung: Refika Aditama.
Machali, Imam (2014). Dimensi Kecerdasan Majemuk dalam Kurikulum 2013. Insania, Vol. 19 No.1. ISSN 1410-0053, hal 21-45
Majid, Abdul. (2013). Strategi Pembelajaran. Bandung : Remaja Rosdakarya.
Marwah, Sri (2017). Hubungan Antara Kecerdasan Naturalistik, Kecerdasan Emosional dan Motivasi Belajar dengan Hasil Belajar Biologi Siswa Kelas Bakat Istimewa SMP Negeri 6 Makassar. (Distertasi). Sekolah Pascasarjana, Universitas Negri Makasar.
Nurhasanah, S, dkk. (2017). Penerapan Model Experiential Learning untuk Meningkatkan Keterampilan Berpikir Kritis Siswa. Jurnal Wahana Pendidikan Fisika, Vol.2 No. 2. ISSN: 2338-1027, hal 58-62.
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No.57 Tahun 2014 Pasal 5 Ayat 2. (2014). Tentang Tujuan Mata Pelajaran Umum Kelompok A.
Ratunguri, Yusak. (2016). Pendahuluan Implementasi Metode Pembelajaran Eksperimen untuk Meningkatkan Keterampilan Proses Sains Mahasiswa PGSD. Jurnal Pedagogia, Volume. 5 No. 2 ISSN 2089-3833, hal 137-146.
Santi, D. K. (2014). Peningkatan Keterampilan Proses dan Hasil Belajar IPA Menggunakan Model Pembelajaran Sains Teknologi Masyarakat (STM) pada Siswa Kelas VI SDN 1 Kalinanas – Wonosegoro. Scholaria, Vol. 4 No. 3, hal 122-131.
Saripudin, Aip. (2017). Strategi Pengembangan Kecerdasan Naturalis pada Anak Usia Dini. Jurnal Pendidikan Anak. [Online]. Tersedia www.syekhnurjati.ac.id/jurnal/index.php/awlad. Vol. 3 No. 1. E-ISSN: 2528-7427, hal 1 – 18.
Sekarinasih, Anggitiyas. (2018). Kesesuaian Materi IPA dalam Buku Ajar Tematik Edisi Revisi 2017 Kelas IV SD/MI dengan Standar Isi Kurikulum 2013. Jip:Jurnal Ilmiah Pgmi, Volume 4 Nomor 1, hal 56-67
Solihah, D.A & Mahmudi,A. (2015). Keefektifan Experiential Learning Pembelajaran Matematika MTs Materi Bangun Ruang Sisi Datar. Jurnal Riset Pendidikan Matematika.[Online].Tersedia. http://journal.uny.ac.id/index.php/jrpm/index.Vol.2 No.2, hal 175-178.
Sugiyanto. (2013). Pengaruh Gaya Belajar Experiential Learning dalam Peningkatan Prestasi Akademik dan Penerapannya dalam Pembelajaran. Paradigma, Vol VIII. No. 15. SSN 1907-297X, hal 43- 64.
Sugiyono. (2018). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R & D. Bandung : Alfabeta.
Syaifurahman & Ujiati.(2013). Manajemen Dalam Pembelajaran. Jakarta : PT Indeks.
Yunisari, Dewi. Dkk (2016). Pengembangan Kecerdasan Naturalis Anak di Sentra Bahan Alam Pada PAUD Terpadu Dharma Wanita Kota Jantho Kabupaten Aceh Besar. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Anak Usia Dini , Vol. 1 No. 1.
Yulianti. (2016). Keefektifan Model Pembelajaran Induktif Yang Berorientasi Kecerdasan Naturalis Melalui Media Foto Jurnalistik Dalam Meningkatkan Kemampuan Menulis Puisi Pada Siswa SMAN 1 Garut. ISSN 1412-265 X. hal 180-187.
Zulfikar, R. (2016). Penerapan Modular Berbasis Komputer untuk Meningkatkan Keterampilan Siswa dalam Membuat Paket Program Spreadsheet. Bandung: Program Studi Pendidikan Ekonomi FKIP Universitas Langlangbuana.
PGSD FKIP UNLA
2019
Asep Hidayat, Drs., M.Pd.
Rika Widya Sukmana, S.P.,M.Pd.
PDF
SKRIPSI
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT) TERHADAP PENINGKATAN PEMAHAMAN KONSEP PESERTA DIDIK PADA MATA PELAJARAN ILMU PENGETAHUAN ALAM DI SEKOLAH DASAR
Numbered Head Together,
Pemahaman Konsep,
Ilmu Pengetahuan Alam
Penelitian ini berjudul “Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Numbered Head Together (NHT) Terhadap Peningkatan Pemahaman Konsep Peserta Didik Pada Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam di Sekolah Dasar”. Penelitian ini dilakukan bertujuan untuk mengukur peningkatan pemahaman konsep yang signifikan pada peserta didik setelah pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam menggunakan model Numbered Head Together, dan untuk mengetahui peningkatan pemahaman konsep peserta didik di kelas eksperimen lebih tinggi setelah memperoleh pembelajaran IPA menggunakan model NHT dari peserta didik di kelas kontrol yang memperoleh pembelajaran menggunakan metode konvensional. Teori yang digunakan adalah teori dimensi kognitif oleh Bloom. Metode yang digunakan adalah metode kuantitaif. Data yang digunakan, diperoleh dari hasil N-Gain kelas kontrol dan kelas eksperimen, kemudian dari nilai tersebut dapat dilakukan uji normalitas, homogenitas, dan uji-t. Hasil menunjukkan bahwa terdapat peningkatan pemahaman konsep yang signifikan pada peserta didik setelah pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam menggunakan model Numbered Head Together.
Widia Astri Supriatna I NPM : 41154030140094
Agus Suprijono. 2014. Cooperative Learning. Yogyakarta: Pustaka Belajar.
Anderson et al. 2017. Kerangka Landasan Untuk Pembelajaran, Pengajaran, dan Asesmen. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Arifin, Zainal. 2014. Evaluasi Pembelajaran. Bandung: Remaja Rosda Karya.
Aris, Shoimin. 2014. 68 Model Pembelajaran Inovatif dalam Kurikulum 2013. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.
BNSP. 2006. Panduan Penyusunan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan Jenjang Pendidikan Dasar dan Menengah. Jakarta: BNSP.
Hamdayama. 2014. Model dan Metode Pembelajaran Kreatif dan Berkarakter. Bogor: Ghalia Indonesia.
Hosnan. 2014. Pendekatan Saintifik dan Kontekstual dalam Pembelajaran ke Abad 21. Bogor: Ghalia Indonesia.
Huda, Miftahul. 2013. Model-Model Pengajaran dan Pembelajaran. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Isjoni. 2011. Pembelajaran Kooperatif. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Lestari, Kurnia Eka. 2015. Penelitian Matematika. Bandung: PT. Refika Aditama.
Sugiyono. 2017. Metode Penelitian Kombinasi (Mixed Methods). Bandung: Alfabeta.
Susanto, Ahmad. 2013. Teori Belajar dan Pembelajaran di Sekolah Dasar. Jakarta: Kencana Prenadamedia Group.
Tukiran Taniredja. 2014. Model-Model Pembelajaran Inovatif dan Efektif. Bandung: Alfabeta.
Trianto. 2015. Model Pembelajaran Terpadu. Jakarta: Bumi Aksara.
PGSD FKIP UNLA
2018
Dr. Hj. Reviandari W., M.Pd.
Deasy Rahmawati, M.Pd.
PDF
SKRIPSI
PENGARUH MEDIA PEMBELAJARAN SMART DISK TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGANALISIS PESERTA DIDIK PADA MATA PELAJARAN ILMU PENGETAHUAN ALAM DI SEKOLAH DASAR
Media pembelajaran smart disk,
Kemampuan analisis,
Ilmu Pengetahuan Alam
Penelitian ini berjudul pengaruh media pembelajaran smart disk terhadap peningkatan kemampuan menganalisis peserta didik pada mata pelajaran ilmu pengetahuan alam, judul ini di latar belakangi oleh pertimbangan pemilihan media berdasarkan tujuan pembelajaran, kriteria materi, dan karateristik siswa kelas V sekolah dasar. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui pengaruh media pembelajaran smart disk terhadap peningkatan kemampuan menganalisis peserta didik pada mata pelajaran ilmu pengetahuan alam di sekolah dasar dengan rincian tujuan mendeskripsikan penggunaan media pembelajaran smart disk, menguji pencapaian kriterian ketuntasan minimal kemampuan menganalisis, menguji perbedaan kemampuan menganalisis sebelum dan sesudah diberikan perlakuan, menguji perbedaan kemampuan menganalisis kelompok eksperimen dan kontrol, menguji peningkatan kemampuan menganalisis kelompok eksperimen lebih besar dari kelompok kontrol. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh siswa kelas V SD Negeri Bojong Malaka yang berjumlah 125 orang. Pemilihan sampel pada penelitian ini dilakukan dengan cara acak dan terpilihlah siswa kelas VA untuk kelompok ekperimen dan siswa kelas VB untuk kelompok kontrol dan memiliki jumlah sampel yang sama, yaitu tiga puluh siswa. Instrumen penelitian yang digunakan berupa instrumen lembar observasi untuk mengukur penggunaan media pembelajaran smart disk dan instrumen tes digunakan untuk mengukur kemampuan menganalisis siswa. Data yang diperoleh berupa hasil pretest sebelum diberikan perlakuan dan hasil posttest setelah diberikan. Data dianalisis untuk menguji validitas, reliabilitas, normalitas, homogenitas, one sample t-test, paired sample t-test, dan independent t-test menggunakan bantuan software SPSS 22. Hasil dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa penggunaan media pembelajaran smart disk siswa lebih aktif dalam kegiatan menganalisis yang terlihat dari hasil observasi, kemampuan menganalisis siswa sudah mencapai kriterian ketuntasan minimal, terdapat perbedaan kemampuan menganalisis setelah diberikan perlakuan, terdapat perbedaan antara kelompok eksperimen dan kelompok kontrol, dan peningkatan kelompok eksperimen lebih besar dari kelompok kontrol.
Santi Nurjanah I NPM : 41154030140078
Arifin, Z. (2014). Evaluasi pembelajaran. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Arsyad, A. (2013). Media Pembelajaran. Jakarta: Rajawali.
Hidayat, A. (2017a). Cara menentukan populasi dan sampel untuk penulisan skripsi. Bandung: Program Studi Ekonomi FKIP Universitas Langlangbuana.
Hidayat, A. (2017b). Pengujian validitas dan reliabilitas instrumen penelitian. Bandung: Program Studi Pendidikan Ekonomi FKIP Universitas Langlangbuana.
Hidayat, A. (2017c). Pengujian normalitas dan homogenitas. Bandung: Program Studi Pendidikan Ekonomi FKIP Universitas Langlangbuana.
Hidayat, A. (2017d). Pengujian hipotesis komparatif dengan uji t-test menggunakan excel da spss. Bandung: Program Studi Pendidikan Ekonomi FKIP Universitas Langlangbuana.
Kunto, A. (2013). Dasar-dasar evaluasi pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.
Lestari, E. K. (2017). Penelitian pendidikan matematika. Bandung: Refika Aditama.
Nurhasanah. (2017). Efektivitas model pembelajaran cooprative type jigsaw berbantu video pembelajaran untuk meningkatkan kemampuan berfikir analisis pada mata pelajaran ekonomi. Bandung: Perpustakaan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Langlangbuana.
Pangesti, G. S. (2016). Pengembangan media pembelajaran smart disk ilmu pengetahuan sosial pada materi keanekaragaman suku bangsa dan budaya di Indonesia untuk kelas V semester I SD/MI. Yogyakarta: Universitas Islam Sunan Kalijaga.
Sanjaya, W. (2012). Media komunikasi pembelajaran . Bandung: Kencana.
Sudjana, N. (2017). Penilaian hasil belajar mengajar . Bandung: Rosdakarya.
Sugiyono. (2015). Metode penelitian. Bandung: Alfabeta.
Susanto, A. (2013). Teori belajar dan pembelajaran di sekolah dasar. Jakarta: Media Group.
Suwarto. (2013). Pengembangan tes diagnostik dalam pembelajaran . Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Trianto. (2013). Model pembelajaran terpadu. Jakarta: Bumi Aksara.
Zulfikar, R. (2016). Penerapan modular berbasis komputer untuk meningkatkan keterampilan siswa dalam membuat paket program spreadsheet. Bandung: Program Studi Pendidikan Ekonomi FKIP Universitas Langlangbuana.
PGSD FKIP UNLA
2018
Asep Hidayat, Drs., M.Pd.
Yeti Nurhayati, S.Pd., M.Pd.
PDF
SKRIPSI
PENGARUH MODEL KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAMS ACHIEVMENT DIVISIONS TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN KONSEP PESERTA DIDIK PADA MATA PELAJARAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
DI SEKOLAH DASAR
Kemampuan Pemahaman Konsep,
Ilmu Pengetahuan Alam,
Model Kooperatif Tipe Student Teams Achievement Division
Penelitian ini berjudul pengaruh model kooperatif Tipe Student Teams Achievement Division terhadap peningkatan kemampuan pemahaman konsep peserta didik pada mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam di Sekolah Dasar penelitian ini dilatar belakangi oleh peserta didik kurang aktif saat pembelajaran berlangsung karena peserta didik kurang memahami konsep dari materi yang dipelajari. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui informasi tentang pengaruh model kooperatif tipe Student Teams Achievement Division terhadap peningkatan pemahaman konsep peserta didik pada mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam di Sekolah Dasar dan untuk memperoleh informasi tentang apakah penggunaanya lebih baik dibandingkan dengan model konvensional terhadap kemampuan pemahaman konsep Ilmu Pengetahuan Alam peserta didik di sekolah dasar. Metode penelitian ini yaitu quasi eksperimen. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh peserta didik di SDN Rancamanyar 06 Kecamatan Baleendah Kelas IV yang berjumlah 72 peserta didik. Tehnik pengambilan sampel yang digunakan peneliti adalah Nonprobability yaitu sampel jenuh terdiri dari seluruh peserta didik 36 peserta didik kelas eksperimen dan 36 peserta didik kelas kontrol. Teknik pengumpulan data menggunakan tes dan observasi. Data diolah menggunakan bantuan program SPSS 22 for windows untuk mengetahui uji normalitas, uji homogenitas, uji perbedaan rata-rata, dan indeks Gain. Hasil analisis penelitian, pengolahan pengujian data hipotesis menunjukan bahwa terdapat perbedaan rata-rata pemahaman konsep capaian kelas eksperimen dan kelas kontrol. Hal ini terlihat dari nilai rata-rata tes awal atau pres-test kelas eksperimen sebesar 16,67 dan kelas kontrol sebesar 13,5. Sedangkan untuk rata rata tes akhir post-test pada kelas eksperimen sebesar 21,72 dan kelas kontrol sebesar 14,78 maka dapat disimpulkan dari penelitian ini adalah terdapat perbedaan peningkatan kemampuan pemahaman konsep antara kelas eksperimen yang diberi perlakuan menggunakan model Student Team Achievement Division dan kelas kontrol yang tidak diberi perlakuan. Artinya, terdapat peningkatan yang signifikan kemampuan pemahaman konsep peserta didik dalam pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam menggunakan model Student Team Achievement Division.
Dian Heryani Putri I NPM : 41154030140061
Arifin. (2011). Penelitian Pendidikan: Metode dan Paradigma Baru. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Arikunto, Suharsimi. 2013. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik Cetakan
Kelimabelas. Jakarta: Rineka Cipta
Isi Pembukaan UUD 1945 Republik Indonesia [Online]. https://www.putra-putri-indonesia.com/pembukaan-uud.html (1 Juni 2018)
KBBI Daring. (2016). Metode. [Online]. Tersedia: http://kbbi.kemendikbud.go.id/entri/metode. (20 Mei 2018)
KBBI Daring. (2016). Pemahaman. [Online]. Tersedia: http://kbbi.kemendikbud.go.id/entri/Pemahaman. (20 Mei 2018)
Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. 2017. Selalu Berhemat Energi: Tema 2
Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 Buku Pendidik dan Buku Peserta didik Kelas IV. Jakarta: Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan
Kurniasih, I & Sani, B. (2015). Ragam Pengembangan Model Pembelajaran Untuk Meningkatakan Profesionalitas Guru. Jakarta: Kata Pena.
Meltzer. (2002). The Relationship Between Mathematics Preparation andConceptual Learning Gains in Physic: A Possible “Hidden in Variable” in Diagnostic Pretest Score. Departement of Physic and Astronomyz: IOWAState University, Ames, Iowa. Tersedia [online]: http://www.physic.iastate.edu/per/doc/Addendum on normalized gain. (1 Juni 2018 ).
Permendiknas. (2006). Lampiran Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 22 Tahun 2006 Tentang Standar Isi. Jakarta :BSNP.
Ridho. (2011). Pembelajaran Kooperatif. [Online]. Tersedia :http://skp.unair.ac.id/repository/GuruIndonesia/Modelpembelajarank_nurridho_10592.pdf (25 Mei 2018).
Ruseffendi. (1991). Penilaian Pendidikan Dan Hasil Belajar Siswa Khususnya Dalam Pengajaran Matematika Untuk Guru dan Calon Guru. Bandung.
Ruseffendi. (2006). Pengantar Kepada Membantu Guru Mengembangkan Kompetensinya Dalam Pengajaran Matematika Untuk Meningkatkan CBSA. Bandung: Tarsito.
Ruseffendi. (2010). Dasar-dasar Penelitian Pendidikan & Bidang Non-Eksakta Lainnya. Bandung: Tarsito.
Rusman. (2011). Model-Model Pembelajaran Mengembangkan ProfesionalismeGuru. Jakarta: PT Rajagrafindo Persada
Rusman.(2014). Model-model Pembelajaran (Mengembangkan Profesionalisme Pendidik). Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Slavin. (2000). Cooperatif Learning Theory, Research, and Practice.Second Edition. Noedham Height: A. Simon and Scuster Company.
Slavin.( 2005). Cooperative Learning Teori, Riset dan Praktik. Bandung:Nusa Media
Slavin (2008). 68 Model Pembelajaran Inovatif dalam Kurikulum 2013 (Aris Shoimin). Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.
Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif,
dan R&D. Bandung Alfabeta.
Sugiyono. (2014). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta.
Sugiyono. (2017). Statistik Untuk Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta
Suherman. dkk. (2001). Strategi Pembelajaran Matematika Kontemporer. Bandung : JICA-UPI
Suherman. dkk. (2003). Strategi Pembelajaran Matematika Kontemporer. Bandung : JICA-UPI
Sunaryo W. (2012). “Taksonomi Kognitif”. Bandung: PT Remaja Rosda Karya.
Suprijono, Agus. (2009). Cooperative Learning: Teori dan Aplikasi PAIKEM. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Susanti.(2013). Teori Belajar dan Pembelajaran Di Sekolah Dasar. Jakarta: Kencana.
Tim Penyusun. (2006). Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia
No. 22 Tahun 2006 mengenai Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar danMenengah. Depdiknas. Jakarta.
Ulin A (2013) “Meningkatkan Pemahaman Konsep Keliling Persegi panjang Melalui Media Petak Persegi Panjang Pada Siswa Kelas III SDN 5 Pulubala Kecamatan Pulubala Kabupaten Gorontalo”. Jurnal Penelitian Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Universitas Negri Gorontalo.
Wahyono, Budi. (2008). ILMU PENGETAHUAN ALAM Untuk SD dan MI kelas IV. Jakarta: Pusat Perubukuan Departemen Pendidikan Nasional.
PGSD FKIP UNLA
2018
H. Nano Sukmana,Drs., M.Pd.
Yeti Nuryahati, S.Pd., M.Pd.
PDF
SKRIPSI
PENGARUH METODE PICTURE AND PICTURE TERHADAP PENINGKATAN PEMAHAMAN KONSEP PESERTA DIDIK PADA MATA PELAJARAN ILMU PENGETAHUAN ALAM DI SEKOLAH DASAR
Metode Picture and Picture,
Pemahaman konsep
Ilmu Pengetahuan Alam
Ilmu Pengetahuan Alam merupakan salah satu mata pelajaran pokok yang diajarkan pada setiap jenjang pendidikan. Kemampuan pemahaman sangat diperlukan peserta didik dalam pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam, namun kemampuan peserta didik dalam memahami materi yang diberikan masih rendah karena materi yang diberikan masih dianggap sulit. Salah satu alternatif pembelajaran yang dapat meningkatkan pemahaman konsep Ilmu Pengetahuan Alam adalah menggunakan metode Picture and Picture. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh metode Picture and Picture terhadap peningkatan pemahaman konsep peserta didik pada mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam. Jenis penelitian ini adalah Quasi eksperimen, dengan desain eksperimen berbentuk Nonequivalent Control Group Design di SD Negeri GRIBA 255 kota Bandung. Adapun sampel pada penelitian ini adalah peserta didik kelas V-A sebagai kelas eksperimen dan kelas V-B sebagai kelas kontrol. Dalam penelitian ini, kelas eksperimen memperoleh pembelajaran dengan metode Picture and Picture dan kelas kontrol dengan pembelajaran konvensional. Instrumen yang digunakan berupa tes, dan lembar observasi pelaksanaan pembelajaran pendidik. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan sampling purposive. Analisis data dilakukan dengan menggunakan uji-t melalui program SPSS 22.0 for windows yaitu dengan menggunakan Independent sample T-test Hasil penelitian diperoleh sebagai berikut: 1)Terdapat peningkatan pemahaman konsep ilmu Pengetahuan Alam menggunakan metode Picture and Picture pada peserta didik disekolah dasar. 2) Peningkatan kemampuan pemahaman konsep Ilmu Pengetahuan Alam yang menggunakan metode pembelajaran Picture and Picture lebih baik dibandingkan dengan menggunakan metode pembelajaran konvensional. Oleh karena itu dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh metode Picture and Picture terhadap peningkatan pemahaman konsep peserta didik pada mata pelajaran Imu Pengetahuan Alam di sekolah dasar.
Annisa Astiani I NPM : 41154030140088
Abidin, Y. (2015). Pembelajaran Multiliterasi. Bandung: PT Refika Aditama.
Arikunto, S. (2013). Prosedur Penelitian, Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: PT Rineka Cipta.
Arifin, Zainal. (2014). Evaluasi Pembelajaran. Bandung: PT Remaja Rosda Karya.
Arsyad, Azhar. (2013). Media Pembelajaran. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Asra, Sumiati.(2013). Metode Pembelajaran, Bandung : Wacana Prima.
Eduka, G. (2015). Mega Buku Pelajaran SD/MI Kelas IV, V, VI. Jakarta Selatan: Cmedia.
Hasanah, Aan. (2012). Pengembangan Profesi Guru. Bandung: CV Pustaka Setia.
Huda, M. (2013). Model-model Pengajaran Pembelajaran. Bandung: Pustaka pelajar.
Istarani, 2014. Model Pembelajaran Inovatif (Referensi Guru Dalam Menentukan Model Pembelajaran). Medan: Media
Muhammad, Fadlillah. (2012). Desain Pembelajaran Pendidikan Anak Usia Dini. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.
Purwanto, (2014). Evaluasi Hasil Belajar. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Rusman, (2010). Model-model Pembelajaran. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.
Sanjaya, Wina. (2013). Pembelajaran Dalam Implementasi Kurikulum Berbasis Kompetensi. Jakarta: Kencana
Sugiyono, (2017). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Suryani, (2012). Strategi Belajar Mengajar. Yogyakarta: Ombak Dua
Susanto, (2013). Teori Belajar & Pembelajaran di Sekolah Dasar. Jakarta: Prenadamedia Group.
Syamsidah, (2016). Kiat Mudah Membuat Penelitian Tindakan Kelas Bagi Guru Taman Kanak-Kanak. Yogyakarta: Deepublish.
Syaodih, N. (2016). Metode Penelitian Pendidikan. UPI LPT: Remaja Rosda karya Angkasa.
Vestari, 2012, Psikologi Pendidikan. Jakarta: PT Rineka Cipta.
PGSD FKIP UNLA
2018
Dr. Hj. Reviandari W, M.Pd
Ike Anita, S.S., M.Pd.
PDF
Skripsi
Pengaruh Metode Number Head Together (NHT) Terhadap Peningkatan Kemampuan Mengingat Peserta Didik Pada Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam Di Sekolah Dasar
Metode Number Head Together (NHT);
Kemampuan Mengingat Peserta Didik;
Ilmu Pengetahuan Alam
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya kemampuan mengingat peserta didik pada mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam materi energi panas. Dalam proses pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam diperlukan metode pembelajaran yang bervariasi. Metode Number Head Together (NHT) diharapkan dapat meningkatkan kemampuan mengingat peserta didik pada materi energi panas, karena pada umumnya metode Number Head Together (NHT) digunakan untuk melibatkan peserta didik dalam pembelajaran agar kemampuan mengingat peserta didik dapat meningkat. Tujuan ini untuk memperoleh informasi tentang kemampuan mengingat peserta didik pada mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam materi energi panas dan memperoleh informasi tentang metode Number Head Together (NHT).
Penelitian ini bersifat kuantitatif dengan kuasi eksperimen berdesain nonequivalent control group design. Peneliti membagi subjek kepada dua kelas, yaitu kelas kontrol dan kelas eksperimen. Kedua kelas diadakan pretest dan posttest. Subjek penelitian ini adalah peserta didik kelas IV SD Negeri Baranangsiang yang berjumlah 30 orang. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi dan tes tertulis. Instrumen penelitian ini menggunakan lembar observasi dan soal tes.
Berdasarkan hasil pengolahan data menggunakan statistik dengan bantuan teknik SPSS versi 22 dan Microsoft Excel yang digunakan untuk memperoleh nilai peserta didik dalam pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam materi energi panas mengalami peningkatan yang signifikan. Terdapat perbedaan yang signifikan dari kemampuan mengingat pada mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam kelas kontrol dan kelas eksperimen setelah mendapat perlakuan menggunakan metode Number Head Together (NHT) yang dibuktikan melalui perhitungan uji normalitas, uji homogenitas, uji-t, dan uji gain. Berdasarkan hasil uji normalitas, uji homogenitas, uji-t, dan uji gain terhadap hipotesis penelitian yang berbunyi terdapat pengaruh yang siginifikan penerapan metode Number Head Together (NHT) terhadap peningkatan kemampuan mengingat peserta didik pada mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam di Sekolah Dasar maka hipotesis dapat diterima.
RINA HERLINA I NPM 41154030130149
Agus N. Cahyo (2011). Berbagai Cara Latihan Otak & Daya Ingat dengan Audio Visual. Banguntapan Yogykarta: DIVA Press.
Ahmad S (2013) Teori Belajar dan Pembelajaran di Sekolah Dasar. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
Aris Shoimin (2014). 68 Model Pembelajaran INOVATIF dalam Kurikulum 2013. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.
Biner Ambarita. (2011). Restrukturasi Jurusan Dan Program Studi Berbasis Taxonomi Anderson Untuk Pembelajaran Yang Berkualitas Mencapai Kompetensi Standar Lulusan.[Online].Tersedia: http://kemahasiswaan.unimed.ac.id/jurnal/JURNAL%20VOL%204%20NO%201%20APRIL%202011.pdf .volume 4 number 1.[08 Juni 2017]
Buku Paket (2015). Materi pelajaran ipa kelas 4[online]. Tersedia : http://www.bukupaket.com/2015/11/materipelajaranIPAkelas4.[18 Juli 2017].
Kapadia, Mahesh. (2003). Daya Ingat (Bagaimana Mendapatkan yang Terbaik). Jakarta: Pustaka Populer Obor.
Miftahul Huda (2015). Cooperative Learning Metode, Teknik, Struktur Dan Model Penerapan. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
M. Thobroni (2015). Belajar dan Pembelajaran: Teori dan Praktik. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.
Muhibbin Syah (2014). Psikologoi Pendidikan. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Pupuh F & M. Sobry (2010). Strategi Belajar Mengajar. Bandung.PT.Refika Aditama.
Raffly As’ad Pahlevi. (2012). Keefektifan Ilustrasi Terhadap Kemampuan Mengingat Isi Cerita Pada Siswa Kelas 3 Sdn 01 Sisir.[Online].Tersedia: http://jurnal-online.um.ac.id.[07 Desember 2016]
Sugiyono (2015). Metode penelitian kuantitatif, kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Sunaryo Kuswana, W. (2013). Taksonomi Berpikir. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
PGSD FKIP Universitas Langlangbuana
2017
H. A. Shofyanis, Drs, M.Ed., Ph.D
Sri Rohartati, M.Pd
PDF
Skripsi