Pengaruh Penerapan Model Discovery Learning Terhadap Kemandirian Belajar Siswa
Model Discovery Learning
Kemandirian Belajar
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya kemandirian belajar siswa dalam materi ekonomi. Dalam proses pembelajaran ekonomi diperlukan model pembelajaran yang lebih bervariasi. Model Discovery Learning diharapkan dapat mempengaruhi kemandirian belajar siswa. Tujuan penelitian ini untuk memperoleh informasi tentang penerapan model discovery learning dan pengaruh kemandirian siswa.
Penelitian ini bersifat kuantitatif karena data penelitian berupa angka-angka dan analisis menggunakan statistik. Metode dalam penelitian ini menggunakan eksperimen semu (kuasi eksperimen). Peneliti membagi subjek penelitian kepada dua kelas, yaitu XI IPS 4 sebagai kelas eksperimen dan XI IPS 5 sebagai kelas kontrol yang berjumlah masing-masing 30 siswa di SMAN 11 Bandung. Kedua kelas diberikan angket awal dan angket akhir. Teknik pengumpulan data menggunakan angket dan observasi. Instrumen penelitian ini menggunakan lembar angket dan pedoman observasi.
Berdasarkan hasil pengolahan data dengan analisis statistik menggunakan SPSS versi 21, diperoleh hasil kemandirian siswa dalam pembelajaran ekonomi mengalami perubahan yang signifikan. Terdapat pengaruh yang signifikan dari kemandirian belajar siswa pada kelas eksperimen dengan menggunakan model discovery learning yang dibuktikan melalui uji normalitas, uji homogenitas, dan uji hipotesis. Berdasarkan uji normalitas, uji homogenitas, dan uji hipotesis terhadap hipotesis penelitian yang berbunyi bahwa dengan penerapan model discovery learning terdapat pengaruh yang signifikan terhadap kemandirian belajar siswa pada pembelajaran ekonomi maka hipotesis diterima. Berdasarkan hasil observasi kegiatan pembelajaran, penerapan model discovery learning dapat dilaksanakan sangat baik.
Ike Septyan Wiwit Hayati | NPM. 41154010130010
Abdul Majid (2013). Strategi Pembelajaran. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Desmita (2014). Psikologi Perkembangan Peserta Didik. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Karunia Eka Lestari dan Mokhammad Ridwan Yudhanegara (2015). Penelitian Pendidikan Matematika. Bandung: PT Refika Aditama.
Mohammad Takdir Illahi (2012). Pembelajaran Discovery Strategy & Mental Vocational Skill. Jogjakarta: DIVA Press.
Muhibbin Syah (2012). Psikologi Belajar. Jakarta: PT Rajagrafindo Persada.
Muhibbin Syah (2014). Psikologi Pendidikan. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Nana Syaodih Sukmadinata dan Erliany Syaodih (2012). Kurikulum dan Pembelajaran Kompetensi. Bandung: PT Refika Aditama.
Ngalim Purwanto (2014). Psikologi Pendidikan. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Oemar Hamalik (2011). Perencanaan Pengajaran Berdasarkan Pendekatan Sistem. Jakarta: PT Bumi Aksara.
Oemar Hamalik (2013). Proses Belajar Mengajar. Jakarta: PT Bumi Aksara.
Roestiyah (2012). Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: PT Rineka Cipta.
Rusman (2014). Model-Model Pembelajaran Mengembangkan Profesional Guru. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.
Ruswandi (2013). Psikologi Pembelajaran. Bandung: CV. Cipta Pesona Sejahtera.
Sofan Amri (2013). Peningkatan Mutu Pendidikan Sekolah Dasar dan Menengah. Jakarta: PT Prestasi Pustakarya.
Sugiyono (2015). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Suid (2017). Analisis Kemandirian Siswa dalam Proses Pembelajaran di Kelas III SD Negeri 1 Banda Aceh. [Online]. Tersedia. www.jurnal.unsyiah.ac.id.nVolum 1 (April 2017). Number 70-81.
Suyadi (2013). Strategi Pembelajaran Pendidikan Karakter. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Syaiful Bahri dan Zain Aswan (2010). Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: PT Rineka Cipta.
Syaiful Sagala (2013). Konsep dan Makna Pembelajaran. Bandung : Alfabeta.
Zainal Arifin (2014). Evaluasi Pembelajaran. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Hj. Uus Manzilatusifa, Dra., M.Si
H. Sungging Handoko, Drs., S.H., M.Si
PDF
Skripsi
PENGARUH PENGGUNAAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING TERHADAP PENINGKATAN KEMANDIRIAN BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN EKONOMI
Problem Based Learning,
kemandirian belajar,
perdagangan internasioanal
Ninda Purwati. II 41154010180015
Arifin, Z. (2016). Evaluasi Pembelajaran. Dalam P. Latifah (Penyunt.). Bandung:
Pt.Remaja Rosdakarya. Dr, Zainal Arifin. M. Pd. (2009).
Arend, R.I. 2007. Learning to Teach. Yogyakarta: PustakaPelajar.
Ahmadi, Abu dan Uhbiyati, Nur.1990. Ilmu Pendidikan, Jakarta: Rineka Cipta.
Anton,Sukarno. 1989. “Perbedaan Keefektifan Sistem Buku Pegangan Kuliah Ditinjau Dari Bakat, Sikap Mandiri, Persepsi Kualitas Pengajaran pada Mahasiswa Jurusan Ilmu Pendidikan FKIP UNS”. Tesis. Jakarta : PT.Indeks
Candra, E., Kurniawati, I., Swadaya, U., & Jati, G. (2019). Kemandirian Belajar
Siswa Smp Melalui Model Problem Based Learning (Pbl). Jurnal Peluang, 7(2), 121–128. https://doi.org/10.24815/jp.v7i2.15369
Desmita (2014). Psikologi Perkembangan Peserta Didik. Bandung: PT Remaja
Rosdakarya.
Eva Hariyati (2022)“ model pembelajaran-merancang pembelajaran kompetensi abad 21”
Hidayat, A. (2017). Begini Cara Pengujian Hipotesis Komparatif Dengan Uji T-
Test Menggunakan Excel dan SPSS. Bandung: Program Studi Pendidikan Ekonomi FKIP Universitas Langlangbuana.
Hidayat, A. (2017). Begini Cara Pengujian Normalitas dan Homogenitas. Bandung: Program Studi Pendidikan Ekonomi FKIP Universitas Langlangbuana.
Hidayat, A. (2017). Begini Cara Pengujian Validitas dan Reabilitas Instrumen.
Bandung: Program Studi Pendidikan Ekonomi FKIP.
Hidayat, A. (2017). Cara Uji Normalitas dan Homogenitas. Bandung: Program
Studi Pendidikan Ekonomi FKIP.
Hakim, T. (2002). Mengatasi rasa tidak percaya diri. Jakarta: Puspa Swara.
Hardono, Mardiyanto. Intisari Manajemen Keuangan. Jakarta: Grasindo, 2008
Jati, G. (2019). Kemandirian Belajar Siswa Smp Melalui Model Problem Based
Learning (Pbl). Jurnal Peluang, 7(2), 121–128. https://doi.org/10.24815/jp.v7i2.15369
Kilroy, D. A. (2004). Problem based learning. Emergency Medicine Journal, 21(4), 411–413. https://doi.org/10.1136/emj.2003.012435
Kamdi, W dkk. 2007. Model-Model Pembelajaran Inovatif. Universitas Negeri Malang. Malang
Lestari, K. E., & Yudhanegara, M. R. (2015). Penelitian Pendidikan MAtematika.
Bandung: PT Refika Aditama.
M. Taufiq Amir, Inovasi Pendidikan Melalui Problem Based Learning, (Jakarta:
Kencana Prenada Media Group, 2009) hal. 85
Mudjiman, Haris. 2008. Belajar Mandiri. Surakarta: Lembaga Pengembangan Pendidikan (LPP) UNS dan UPT Penerbitan dan Pencetakan UNS (UNS Press)
Nurdin,Syafruddin M.Pd.2016.Kurikulum dan Pmbelajaran.Jakarta: PT. Raja Grafindo persada.
Nazia Nuril Fuadi, 2017. Cara Menumbuhkan Kemandirian Belajar pada Anak:
Buku Panduan Nazia Nuril Fuadi Untuk Orang Tua. Tangerang Selatan: Pustakapedia Indonesia.
Putri Citra Pratiwi, Model Pembelajaran PBM, dalam http://putricp.blog.upi.edu,
diakses pada 2 Oktober 2017.
Rinanda, F., Ikhsan, M., & Sofyan, H. (2019). Kemandirian Belajar Siswa Smp
Melalui Model Problem Based Learning (Pbl). Jurnal Peluang, 7(2), 121–128. https://doi.org/10.24815/jp.v7i2.15369
Rusman. (2018). Model-model pembelajaran (Mengembangkan Profesionalisme Guru). Jakarta : Raja Grafindo Persada.
Rusman. (2010). Model-model pembelajaran: Mengembangkan profesionalisme guru.Rajawali Pers/PT Raja Grafindo Persada.
Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R & D. Bandung:
Alfabeta.
Sugiyono (2015). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung:
Alfabeta.
Slameto. (2015). Belajar dan Faktor-Faktor yang mempengaruhinya, Jakarta: PT
Renika Cipta.
Slameto. (2003). Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: PT. Rineka Cipta.
Sugiyono. (2013). Model Penelitian Pendeketan Kuantitatif, Kualitatif, dan R & D. Bandung: Alfabeta.
Susilowati, A. (2018). Indonesian Journal of Primary Education Pengaruh PBL
terhadap Kemandirian Belajar Siswa SD. © 2018-Indonesian Journal of Primary Education, 2(1), 72–77.
Sukmadinata, NS, & Syaodih, E. (2012). Pembelajaran Kurikulum dan Kompetensi, Bandung: PT. Refika Aditama.
Shoimin, Aris. 2014. Model Pembelajaran INOVATIF dalam Kurikulum 2013. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.
Teguh, W. (2012). Peningkatan Kemandirian Belajar PKn Melalui Model Problem Solving Menggunakan Metode Diskusi Pada Siswa Kelas V SD Negeri Rejowinangun III Kotagede Yogyakarta. Skripsi Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Yogyakarta, 10–38.
Trianto. (2010). Model Pembelajaran Terpadu. Jakarta: Bumi Aksara.
Trianto, B. I., & Konsep, L. (2015). Mendesain Model pembelajaran inovatif. Progresif Dan Kontekstual, Jakarta: Pranada Media Group.
PEKO FKIP UNLA
2022
Hj. Ria Herdhiana., Dra., M.Si
Ilyas, S.Pd., M.M
PDF
SKRIPSI
Pengembangan Bahan Ajar Digibook untuk Meningkatkan Kemandirian Belajar
Studi Kasus Pada Pembelajaran Ekonomi Kelas X Lintas Minat Ekonomi di SMA Negeri 11 Bandung
Bahan Ajar Digibook
Kemandirian Belajar
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kurangnya kemandirian belajar siswa pada pembelajaran Ekonomi. Siswa yang memiliki kemandirian belajar cenderung dapat belajar lebih baik, mampu memantau, mengevaluasi, memiliki rasa tanggung jawab terhadap belajar, dapat mengatur belajarnya secara efektif, menghemat waktu belajar secara efisien serta tidak bergantung pada orang lain. Kenyataan dilapangan peneliti menemukan permasalahan yaitu kurangnya kemandirian belajar siswa pada pembelajaran ekonomi, satu faktor penyebab diantaranya yaitu kurangnya ketebatasan sumber dan bahan ajar dalam pembelajaran. Berdasarkan hal tersebut diatas, peneliti membuat serta mengembangkan bahan ajar digibook dalam meningkatkan kemandirian belajar siswa pada pembelajaran ekonomi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengembangan bahan ajar digibook dalam meningkatkan kemandirian belajar, untuk mengetahui langkah- langkah implementasi bahan ajar digibook serta mengetahui peningkatan kemandirian belajar siswa. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian dan pengembangan (Research and Development). Populasi yang digunakan adalah kelas X Lintas Minat Ekonomi di SMA Negeri 11 Bandung. Sampel yang digunakan pada saat ujicoba terbatas yaitu kelas X MIA 2 Lintas Minat Ekonomi , sedangkan pada saat ujicoba luas adalah kelas X MIA 4 Lintas Minat Ekonomi dengan menggunakan Quasi Experimental Design bentuk Nonequivalent Control Group Design. Berdasarkan hasil pengolahan data, dapat disimpulkan bahwa pengembangan bahan ajar digibook lebih efektif digunakan dalam pembelajaran ekonomi dalam meningkatkan kemandirian belajar siswa dibandingkan tidak menggunakan bahan ajar digibook.
Diny Septyani Rohandi | NPM. 41154010120005
PEKO FKIP Universitas Langlangbuana
2016
Prof. Dr. H. Dadang Sadeli, M.Si.
Cucu Lisnawati, S.Pd., M.Pd.
PDF
Skripsi
Pengembangan Bahan Ajar Smartbook Berbasis Sains untuk Meningkatkan Kemandirian Belajar
(Studi Kasus Pada Pembelajaran Akuntansi Pokok Bahasan Persamaan Dasar Akuntansi Kelas XII Lintas Minat Ekonomi di SMA Negeri 22 Bandung)
Bahan Ajar Smartbook Berbasis Sains
Kemandirian Belajar
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kurangnya kemandirian belajar siswa pada pembelajaran akuntansi. Siswa yang memiliki kemandirian belajar cenderung dapat belajar lebih baik, mampu memantau, mengevaluasi, memiliki rasa tanggung jawab terhadap belajar, dapat mengatur belajarnya secara efektif, menghemat waktu belajar secara efisien serta tidak bergantung pada orang lain secara emosional. Kenyataan dilapangan peneliti menemukan permasalahan yaitu kurangnya kemandirian belajar siswa pada pembelajaran akuntansi, satu faktor penyebaba diantaranya yaitu kurangnya ketersediaan sumber dan bahan ajar dalam pembelajaran. Berdasarkan hal tersebut diatas, peneliti membuat serta mengembangkan bahan ajar smartbook berbasis sains dalam meningkatkan kemandirian belajar siswa pada pembelajaran akuntansi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengembangan bahan ajar smartbook dalam meningkatkan kemandirian belajar, untuk mengetahui langkah-langkah implementasi bahan ajar smartbook serta mengetahui peningkatan kemandirian belajar siswa. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian dan pengembangan (Research and Development). Populasi yang digunakan adalah kelas XII Lintas Minat Ekonomi di SMA Negeri 22 Bandung. Sampel yang digunakan pada saat ujicoba terbatas yaitu kelas XII Lintas Minat Ekonomi 1, sedangkan pada saat ujicoba luas adalah kelas XII Lintas Minat Ekonomi 3 dengan menggunakan Quasi Experimental Design bentuk Nonequivalent Control Group Design. Berdasarkan hasil pengolahan data, dapat disimpulkan bahwa pengembangan bahan ajar smartbook berbasis sains lebih efektif digunakan dalam pembelajaran akuntansi dalam meningkatkan kemandirian belajar siswa dibandingkan tidak menggunakan bahan ajar smartbook.
Lia Mulyani | NPM. 41154010110006
PEKO FKIP Universitas Langlangbuana
2015
Asep Hidayat, Drs.,M.Pd.
Cucu Lisnawati, S.Pd.,M.Pd.
PDF
Skripsi
PENGEMBANGAN MEDIA POWERPOINT INTERAKTIF
MENGGUNAKAN ISPRING PRESENTER UNTUK MENINGKATKAN KEMANDIRIAN BELAJAR SISWA
Kemandirian belajar,
Media pembelajaran,
Powerpoint,
iSpring
Penelitian ini dilatar belakangi oleh rendahnya kemandirian
belajar siswa pada mata pelajara ekonomi. Siswa yang memiliki kemandirian belajar yang baik tidak bergantung kepada orang lain, mengumpulkan tugas tepat waktu, memiliki inisiatif yang tinggi, memiliki rasa tanggungjawab dalam belajar, dan selalu mengontrol diri dalam proses pembelajarannya. Kenyataan dilapangan peneliti menemukan permasalahan yaitu rendahnya kemandirian belajar siswapada mata pelajaran pajak, salah satu faktornya yaitu media pembelajaran yang tidak sesuai dengan kondisi saat ini. Penelitian ini merupakan penelitian R&D dengan desain ADDIE yang terdiri dari lima tahap, yaitu Analysis,Design,Development,Implementation, dan Evaluation. Media yang dikembangkan diujicobakan kepada 25 peserta didik kelas XI SMA Negeri 11 Bandung. Pengumpulan data dilakukan dengan pemberian lembar validasi kepada ahli media, ahli materi, untuk menilai kelayakan produk serta angket respon peserta didik untuk memberi masukan produk yang dikembangkan. Pengisian angket kemandirian belajar, observasi dikelas, dan wawancara untuk mengetahui peningkatan kemandirian belajar siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa produk hasil pengembangan media dinyatakan sangat layak berdasarkan penilaian dua ahli media dan dua ahli materi dan angket respon peserta didik. Berdasarkan hasil pengolahan data, dapat disimpulkan bahwa media pembelajaran yang dikembangkan dapat meningkatkan kemandirian belajar siswa pada materi pajak dibandingkan dengan yang tidak menggunakan media powerpoint interaktif menggunakan ispring presenter
Herlianti Olivera II NPM : 41154010170014
Sumber Buku :
Arikunto, S. (2006). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Rineka Cipta.
Arsyad, A. (2005). Media Pembelajaran. PT Raja Grafindo Persada.
Arsyad, A. (2015). Media Pembelajaran. PT Raja Grafindo Persada.
Asyhar, R. (2012). Kreatif Mengembangkan Media Pembelajaran. Gaung Persada.
Aunillah, N. (2011). Panduan Menerapkan Pendidikan Karakter. Laksana.
Batubara, H. H., & Ariany, D. N. (2012). Modul Pembuatan Media Pembelajaran
Interaktif dengan Microsoft Power Point.
Eka Lestari, K., & Ridwann Yudhanegara, M. (2015). Penelitian Pendidikan
Matematika. PT Refika Aditama, 235.
Endang, M. (2014). Metode Penelitian Terapan Bidang Pendidikan. CV Alfabeta.
Mashuri, S. (2019). Media Pembelajaran Matematika. Deepublish.
Mudjiman, H. (2011). Manajemen Pelatihan Berbasis Belajar Mandiri. Pustaka
Pelajar.
Munir. (2015). Multimedia (Konsep & Aplikasi dalam Pendidikan). CV Alfabeta.
Nurhayati, E. (2016). Psikologi Pendidikan Inovatif. Pustaka Pelajar.
Nurseto, T. (2011). Membuat Media Pembelajaran yang Menarik. 8.
Ramadhani, D., Fatmawati, E., & Oktarika, D. (2019). Pelatihan Pembuatan Media
Evaluasi dengan Menggunakan iSpring di SMA Wisuda Kota Pontianak. 3.
Rusman dkk, dkk. (2013). Pembelajaran Berbasis Teknologi Informasi dan
Komunikasi. Rajawali Pers.
Sadiman, A. S. (2005). Media Pendidikan dan Pengertian, Pengembangan, dan
Pemanfaatannya. PT Raja Grafindo Persada.
Sadiman, A. S. (2008). Media Pendidikan dan Pengertian, Pengembangan, dan
Pemanfaatannya. PT Raja Grafindo Persada.
Sanaky, AH. H. (2009). Media Pembelajaran. Safiria Insania Press.
Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif,.
Kualitatif, dan R&D. Alfabeta.
Sugiyono. (2015). Metode Penelitian Pendidikan. Alfabeta.
Sujadi, S. (2003). Metodologi Penelitian Pendidikan. Rineka Cipta.
Susila, R., & Riyana, C. (2018a). Media Pembelajaran. CV Wacana Prima.
Susila, R., & Riyana, C. (2018b). Media Pembelajaran. CV Wacana Prima.
Sutopo, A. H. (2012). Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam Pendidikan.
Graha Ilmu.
Warsita, B. (2008). Teknologi Pembelajaran: Landasan, dan Aplikasinya. Rineka
Cipta.
Widoyoko, E. P. (2013). Teknik Penyusunan Instrumen Penelitian. Pustaka Pelajar.
Sumber Jurnal :
Achmad, I. F. (2008). Pengaruh Kemandirian Belajar dan Disiplin Belajar.
Terhadap Prestasi Belajar Siklus Akuntansi Siswa Kelas X SMK Negeri 7.
UNY Press.
Anang, N. (2015). Pengaruh Penggunaan Media Pembelajaran Berbasis
Powerpoint dengan Video dan Animasi Terhadap Motivasi Belajar dan
Prestasi Belajar pada Materi Perawatan Unit Kopling Siswa Kelas 2Jurusan Teknik Kendaraan Ringan SMK Piri 1 Yogyakarta.
http://eprints.uny.ac.id/26159/1/Anang N 10504244019.pdf.
Astuti, R. D. (2005). Pengaruh Pola Asuh Orang Tua Terhadap Kemandirian
SIswa dalam Belajar Pada siswa Kelas XI SMA Negeri 1 Sumpiuh
Kabupaten Banyumas Tahun pelajaran 2005/2006.
http://lib.unnes.ac.id/id/eprint/3436
Listyani, E., & Hidayati, K. (2010). IMPROVING INSTRUMENTS OF
STUDENTS’ SELF-REGULATED LEARNING.
http://staff.uny.ac.id/sites/default/files/penelitian/Kana%20Hidayati,%20M
.Pd./Pengembangan%20Instrumen.pdf
Omenge, O. R., & Priscah, M. J. (2016). Understanding the Utilization of
Instructional Media in Training Health Professionals. IOSR Journal of
Nursing and Health Science (IOSR-JNHS), 5(3). www.iosrjournals.org
Ramadhani, D., Fatmawati, E., & Oktarika, D. (2019). Pelatihan Pembuatan Media
Evaluasi dengan Menggunakan iSpring di SMA Wisuda Kota Pontianak. 3
PEKO FKIP UNLA
2021
Asep Hidayat, Drs., M.Pd.
Fugiyar Suherman, S.Pd., M.Pd.
PDF
SKRIPSI
PENGGUNAAN LEMBAR KERJA SISWA (LKS)
UNTUK MENINGKATKAN KEMANDIRIAN BELAJAR
Lembar Kerja Siswa
Kemandirian Belajar
Sistem Pembayaran
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kurangnya kemandirian belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi. Siswa yang memiliki kemandirian belajar cenderung percaya diri tidak bergantung dengan orang lain, tepat waktu dalam mengumpulkan tugas, inisiatif dalam belajar memiliki rasa keingintahuan yang besar, memiliki rasa tanggung jawab terhadap belajar, dan mempunyai motivasi belajar yang tinggi. Kenyataan dilapangan peneliti menemukan permasalahan yaitu kurangnya kemandirian belajar pada pembelajaran sistem pembayaran, salah satu faktor penyebab diantaranya yaitu kurangnya ketersediaan bahan ajar yang sesuai dengan kemandirian belajar. Tujuan penelitian ini ialah untuk menguji lembar kerja siswa untuk meningkatkan kemandirian belajar. Penelitian ini menggunakan metode quasi eksperimental design dengan desain penelitian nonequivalent control group design dan penelitian bersifat kuantitatif. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas X IPA lintas minat ekonomi di SMA Negeri 11 Bandung, dimana X IPA lintas minat ekonomi 1 adalah kelas kontrol dan X IPA lintas minat ekonomi 2 adalah kelas eksperimen. Teknik pengambilan sampel dilakukan secara total sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan angket dan observasi kemandirian belajar, observasi pelaksanaan pembelajaran. Teknik analisis data dengan uji hipotesis. Berdasarkan hasil pengolahan data, dapat disimpulkan bahwa penggunaan lembar kerja siswa dapat digunakan dalam pembelajaran sistem pembayaran untuk meningkatkan kemandirian belajar siswa dibandingkan buku ajar.
IRNA’S DEWI WAHYUNINGSIH || NPM : 41154010150014
Ali, M., & Asrori, M. (2011). Psikologi Perkembangan Peserta Didik. Jakarta.
Arikunto, S. (2016). Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Sinar Grafika Offset.
Bahri, S. D. (2014). Guru dan Anak Didik Dalam Interaksi Edukatif. Jakarta: Rineka Cipta.
Desmita. (2016). Psikologi Perkembangan Peserta Didik. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Fitriani. (2015). Pengaruh Penggunaan LKS (Lembar Kerja Siswa) Terhadap Prestasi Belajar Siswa Kelas VII Pada Mata Pelajaran IPS Terpadu diMTs. Darul Qur’an Bengkel Kecamatan Labuapi Tahun Pelajaran 2014. Mataram: Pendidikan Tarbiyah Institut Agama Islam Negeri Mataram.
Hidayat, A. (2017). Begini Cara Pengujian Hipotesis Komparatif Dengan Uji T-Test Menggunakan Excel dan SPSS. Bandung: Program Studi Pendidikan Ekonomi FKIP Universitas Langlangbuana.
Hidayat, A. (2017). Begini Cara Pengujian Normalitas dan Homogenitas. Bandung: Program Studi Pendidikan Ekonomi FKIP Universitas Langlangbuana.
Hidayat, A. (2017). Begini Cara Pengujian Validitas dan Reabilitas Instrumen. Bandung: Program Studi Pendidikan Ekonomi FKIP.
Hidayat, A. (2017). Cara Uji Normalitas dan Homogenitas. Bandung: Program Studi Pendidikan Ekonomi FKIP.
Lestari, K. E., & Yudhanegara, M. R. (2015). Penelitian Pendidikan MAtematika. Bandung: PT Refika Aditama.
Lisnawati. (2010). Pengoptimalan Penggunaan Lembar Kerja Siswa (LKS) Sebagai Sarana Peningkatann Prestasi Belajar Pendidikan Agama Islam di SM Raudlatul Ulum Kepedi-Sumenep. Malang: Program Studi Pendidikan Agama Islam Jurusan Agama Islam Fakultas Tarbiyah Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim.
Mulyani, L. (2015). Pengembahan Bahan Ajar Smartbook Berbasis Sains Untuk Meningkatkan Kemandirian Belajar. Bandung: Skripsi Universitas Langlangbuana Bandung.
Prastowo, A. (2013). Panduan Kreatif Membuat Bahan Ajar Inovatif. Jogjakarta: DIV Press.
Ali, M., & Asrori, M. (2011). Psikologi Perkembangan Peserta Didik. Jakarta.
Arikunto, S. (2016). Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Sinar Grafika Offset.
Bahri, S. D. (2014). Guru dan Anak Didik Dalam Interaksi Edukatif. Jakarta: Rineka Cipta.
Desmita. (2016). Psikologi Perkembangan Peserta Didik. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Fitriani. (2015). Pengaruh Penggunaan LKS (Lembar Kerja Siswa) Terhadap Prestasi Belajar Siswa Kelas VII Pada Mata Pelajaran IPS Terpadu diMTs. Darul Qur’an Bengkel Kecamatan Labuapi Tahun Pelajaran 2014. Mataram: Pendidikan Tarbiyah Institut Agama Islam Negeri Mataram.
Hidayat, A. (2017). Begini Cara Pengujian Hipotesis Komparatif Dengan Uji T-Test Menggunakan Excel dan SPSS. Bandung: Program Studi Pendidikan Ekonomi FKIP Universitas Langlangbuana.
Hidayat, A. (2017). Begini Cara Pengujian Normalitas dan Homogenitas. Bandung: Program Studi Pendidikan Ekonomi FKIP Universitas Langlangbuana.
Hidayat, A. (2017). Begini Cara Pengujian Validitas dan Reabilitas Instrumen. Bandung: Program Studi Pendidikan Ekonomi FKIP.
Hidayat, A. (2017). Cara Uji Normalitas dan Homogenitas. Bandung: Program Studi Pendidikan Ekonomi FKIP.
Lestari, K. E., & Yudhanegara, M. R. (2015). Penelitian Pendidikan MAtematika. Bandung: PT Refika Aditama.
Lisnawati. (2010). Pengoptimalan Penggunaan Lembar Kerja Siswa (LKS) Sebagai Sarana Peningkatann Prestasi Belajar Pendidikan Agama Islam di SM Raudlatul Ulum Kepedi-Sumenep. Malang: Program Studi Pendidikan Agama Islam Jurusan Agama Islam Fakultas Tarbiyah Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim.
Mulyani, L. (2015). Pengembahan Bahan Ajar Smartbook Berbasis Sains Untuk Meningkatkan Kemandirian Belajar. Bandung: Skripsi Universitas Langlangbuana Bandung.
Prastowo, A. (2013). Panduan Kreatif Membuat Bahan Ajar Inovatif. Jogjakarta: DIV Press.
Rahmawaty. (2013). Efektifitas Penggunaan Lembar Kerja Siswan (LKS) Dalam Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Mata PElajaran IPS Geografi di Kelas VIII SMP Negeri 6 Pasangkayu. Tadulako: Pendidikan Matematika Univeritas Tadulako.
Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R & D. Bandung: Alfabeta.
Susilawati, D. (2009). Upaya Meningkatkan Kemandirian Belajar dan Kemampuan Matematika Siswa Kelas X SMA N 1 Gamping Dengan Menggunakan Lembar Kerja Siswa. Yogyakarta: Pendidikan Matematika Univeristas Yogyakarta.
Syarifudin. (2012). Pendidikan dan Pemberdayaan Masyarakat. Medan: Perdana Publishing.
Wicaksono, A. (2016). Teori Pembelajaran Bahasa. Yogyakarta: Garudhawaca.
Widodo, T. (2012). Peningkatan Kemandirian Belajar PKn Melalui Model Problem Solving Menggunakan Metode Diskusi Pada Siswa Kelas V SD Negeri Rejowinangun III Kotagede Yogyakarta. Yogyakarta.
PENDIDIKAN EKONOMI FKIP UNLA
Asep Hidayat, Drs., M.Pd
Cucu Lisnawati, S.Pd., M.Pd
PDF
SKRIPSI
PENGGUNAAN MEDIA VIDEO TUTORIAL DALAM UPAYA MENINGKATKAN KEMANDIRIAN BELAJAR PESERTA DIDIK
Video Tutorial,
Kemandirian Belajar
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kurangnya kemandirian belajar peserta didik pada pembelajaran. Peserta didik yang memiliki kemandirian belajar cenderung dapat belajar lebih baik, mampu mengambil keputusan, berpikir ke depan, memiliki rasa tanggung jawab terhadap belajar, dapat mengatur belajarnya secara efektif, menghemat waktu belajar secara efisien serta tidak bergantung pada orang lain secara emosional. Kenyataan dilapangan peneliti menemukan permasalahan yaitu kurangnya kemandirian belajar pada pembelajaran spreadsheet / pengolah angka, salah satu faktor penyebab diantaranya yaitu kurangnya ketersediaan media pembelajaran yang sesuai dengan kemandirian belajar.Tujuan penelitian ini ialah untuk menguji media video tutorial dalam upaya meningkatkan kemandirian belajar. Penelitian ini menggunakan metode quasi eksperimental design dengan desain penelitian nonequivalent control group design dan penelitian bersifat kuantitatif. Populasi penelitian ini adalah seluruh peserta didik di SMKS Bina Warga Bandung Kelas X Akuntansi, dimana X akuntansi 1 adalah kelas eksperimen dan X akuntansi 2 adalah kelas kontrol. Teknik pengambilan sampel dilakukan secara random. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi kemandirian belajar dan observasi pelaksanaan pembelajaran. Teknik analisis data dengan uji hipotesis.Berdasarkan hasil pengolahan data, dapat disimpulkan bahwa penggunaan media pembelajaran video tutorial lebih efektif digunakan dalam pembelajaran spreadsheet/pengolah angka dalam meningkatkan kemandirian belajar peserta didik dibandingkan modul digital spreadsheet
HANI KUSTYANTI KUSNADI I NPM : 41154010140001
Astuti, P. (2015). Kemandirian Belajar Matematika Siswa SMP/MTs . Kecamatan Prembun: Skripsi Universitas Muhammadiyah Purworejo.
Gittyna. (2015, Oktober 10). Dipetik Januari 4, 2018, dari Pengertian, Jenis, dan Fungsi Paket Pengolah Angka/Spreadsheet: http://gittyna10.blogspot.com/2015/10/pengertian-jenis-dan-fungsi.html
Hamdi, A. S. (2014). Metode Penelitian Kuantitatif Aplikasi Dalam Pendidikan. Yogyakarta: CV Budi Utama.
Hidayat, A. (2017). Begini Cara Pengujian Hipotesis Komparatif Dengan Uji T-Test Menggunakan Excel dan SPSS. Bandung: Program Studi Pendidikan Ekonomi FKIP Universitas Langlangbuana.
Hidayat, A. (2017). Begini Cara Pengujian Validitas dan Realibilitas Instrumen Penelitian. Bandung: Program Studi Pendidikan Ekonomi FKIP Universitas Langlangbuanak.
Hidayat, A. (2017). Cara Uji Normalitas dan Homogenitas. Bandung: Program Studi Pendidikan Ekonomi FKIP Universitas Langlangbuana.
Koesheryatin, D. (2015). Aplikasi Pengolah Data Spreadsheet. Bandung: HUP.
LeeYea. (2012, Januari Rabu). Dipetik Mei 21, 2018, dari Media Pembelajaran PAI: http://leeyea-leeyea.blogspot.com/2012/01/manfaat-penggunaan-video-dalam-media.html
Meldaalfi. (2015, Juni 24). Pengambilan Keputusan dalam Organisasi. Dipetik Mei 21, 2018, dari https://www.kompasiana.com/meldaalfi/pengambilan-keputusan-dalam-organisasi_5520f5dca33311a74a46cdd8
Mirwanto. (2017). Pengaruh Penggunaan Media Video Tutorial Terhadap Keterampilan Dasar Dalam Melakukan Praktikum Fisika Pada Materi Pipa Organa Tertutup Siswa Kelas XI IPA 1 Dan Kela XI IPA 2 SMAN 1 MAMBI. Makassar: Fakultas Tarbiyah UIN Alauddin Makassar.
Oka, G. (2017). Media dan Multimedia Pembelajaran. Yogjakarta: CV Budi Utama.
PGMI, K. (2015, Juni 14). Dipetik Mei 22, 2018, dari Langkah-Langkah Penggunaan Media Pembelajaran: http://pendidikangurumadrasahibtidaiyyahiain.blogspot.com/2015/06/langkah-langkah-penggunaan-media.html
Prastowo, A. (2018). Sumber Belajar dan Sumber Pusat Belajar Teori dan Aplikasinya di Sekolah Madrasah. Depok: Prenadamedia.
Salusu, M. (2015). Pengambilan Keputusan Startejik Untuk Organisasi Publik dan Organisasi Nonprofit. Jakarta: PT Grasindo.
Santoso, S. (2016). Statistika Hospitalitas. Yogyakarta: Deepublish CV Budi Utama.
Satrianawati. (2018). Media dan Sumber Belajar. Yogjakarta: Deepublish CV Budi Utama.
Sitorus, R. (2016). Pengaruh Kemandirian Belajar Siswa dan Tingkat Intelegensi Siswa Terhadap Prestasi Belajar Kewirausahaan Siswa di KElas X SMK Swasta. Medan: Fakultas Ekonomi Universitas.
Subiartini. (2015, Desember senin). Model Pembelajaran Mandiri Implementasinya pada Pendidikan Agama Islam. Dipetik Mei 22, 2018, dari http://subiartini.blogspot.com/2015/12/model-pembelajaran-mandiri-implementasi.html
Sunarsih, R. (2016). Penanaman Kemandirian pada Anak Kelompok Bermain di Kinderstation Maguwoharjo Sleman Yogyakarta. Yogyakarta: Skripsi Universitas Negeri Yogyakarta.
Susanto, A. (2015). Bimbingan & Konseling di Taman Kanak-Kanak. Jakarta: Prenamedia.
Teguh, W. (2012). Peningkatan Kemandirian Belajar PKN Melalui Model Problem Solving Menggunakan Metode Diskusi pada Siswa Kelas V SD Negeri Rejowinangun III Kotagede . Yogyakarta: Universitas Negeri Yogyakarta.
Tobari. (2015). Evaluasi Soal-Soal Penerimaan Pegawai Baru Dilengkapi dengan Hasil Penelitiannya. Yogyakarta: Deepublish CV Budi Utama.
Ulian, D. (2015). Pemanfaatan Candi Bahal Sebagai Media PEmbelajaran Alam Terbuka dalam Proses Belajar Mengajar. Medan: Perdana Mitra Handalan.
Ummyssalam. (2017). Buku Ajar Kurikulum Bahan dan MEdia Pembelajaran PLS. Yogjakarta: Deepublish CV Budi Utama.
Wicaksono, D. (2016). Teori Pembelajaran Bahasa. Yogjakarta: Garyudhawaca.
Wulandari, I. (2012). Pengaruh Kemandirian Belajr Siswa dan Kelengkapan Fasilitas Belajar Terhadap Hasil Belajar Matematika. Surakarta: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhamadiyah Surakarta.
Yuliawan, S. (2015). Keefektifan Model Project Based Learning Berbantuan Software Multisim Pada Peningkatan Kompetensi Perancangan Rangkaian Digital Dasar Di SMKN 1 Sedayu. Yogyakarta: Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta.
PEKO FKIP UNLA
2018
Asep Hidayat, Drs., M.Pd
Popon Mariam , S.Pd., M.Pd
PDF
SKRIPSI