Browse Items (39 total)
Sort by:
-
Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Student Teams Achievement Divitions (STAD) untuk Meningkatkan Hasil Belajar Kognitif Peserta Didik Kelas V Di Sekolah Dasar
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan peningkatan hasil belajar kognitif peserta didik antara kelas yang menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe STAD dengan metode ceramah. Populasi penelitian ini adalah peserta didik kelas V SD Negeri 01 Cibadak Kabupaten Bandung. Sampel mengambil dua kelas sebagai sampel, kelas eksperimen yaitu kelas VA dengan jumlah 30 orang dan kelas kontrol yaitu dengan jumlah 32 orang. Instrumen penelitian yang digunakan yaitu lembar obervasi dengan model pembelajaran kooperatif tipe STAD, lembar pengamatan praktik pembelajaran dan penilaian tematik, dan soal tes. Data yang dikumpulkan berupa hasil pretest dan posttest. Data tersebut kemudian dianalisis untuk melihat perbedaan hasil belajar kognitif antara kelas yang menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe STAD dengan metode ceramah. Hasil pengujian hipotesis menunjukkan terdapat perbedaan hasil belajar kognitif peserta didik kelas V di SD dengan yang menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe STAD dengan yang hanya menggunakan metode ceramah. Berdasarkan hasil yang diperoleh tersebut disarankan kepada pendidik kelas V untuk menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe STAD dalam memberikan materi pelajaran IPA -
Penerapan Metode Mind Mapping untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Peserta Didik di Sekolah Dasar
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan kemampuan pemecahan masalah matematis peserta didik di sekolah dasar. Kemampuan pemecahan masalah matematis peserta didik merupakan salah satu kemampuan yang harus dimiliki peseta didik. Kenyataannya, kemampuan pemecahan masalah matematis belum mendapat banyak perhatian dari pendidik. Kekurangan lain adalah minimnya persoalan-persoalan tidak rutin yang diberikan oleh guru untuk diselesaikan oleh peserta didik. Masalah lain adalah model pembelajaran yang menerapkan Metode Konvensional, Tanya jawab dan pemberian tugas kepada peserta didik yang lebih dominan sehingga tidak mendorong keaktifan dan partisipasi peserta didik dalam menyelesaikan persoalan-persoalan pemecahan masalah matematika. Meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematis, peserta didik perlu di dorong untuk mampu menyelesaikan soal-soal tidak rutin untuk menyelesaikan persoalan-persoalan pemecahan masalah matematis, pendidik perlu menyiapkan metode pembelajaran yang tepat. Diperlukan pembelajaran yang mengintegrasikan pengetahuan sehingga peserta didik mampu menemukan solusi, keterampilan untuk menyelesaikan permasalahan, pemikiran yang kreatif, menekankan pada pengalaman dan keterlibatan peserta didik secara aktif dalam pemecahan masalah. Salah satu metode pembelajaran yang dapat dilakukan adalah menerapakan metode pembelajaran Mind Mapping. -
PENERAPAN MEDIA AUDIO VISUAL UNTUK MENINGKATKAN
KEMAMPUAN KOMUNIKASI TERTULIS PESERTA DIDIK
PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIABahasa Indonesia merupakan salah satu mata pelajaran pokok yang diajarkan di setiap jenjang pendidikan. Kemampuan komunikasi tertulis sangat diperlukan peserta didik dalam pembelajaran bahasa Indonesia. Namun kemampuan komunikasi tertulis peserta didik ternyata masih rendah. Hal tersebut disebabkan karena guru jarang melatih kemampuan komunikasi tertulis peserta didik saat proses pembelajaran. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui peningkatan kemampuan komunikasi tertulis peserta didik SD melalui penerapan media pembelajan audio visual.
Metode penelitian ini adalah penelitian kuasi eksperimen. Populasi dalam penelitian ini adalah semua siswa kelas II SDN Cicalengka 10 tahun ajaran 2016-2017. Adapun sampel penelitiannya adalah siswa kelas II-A sebagai kelas eksperimen dan kelas II-B sebagai kelas kontrol. Sampel tersebut dipilih secara purposive sampling. Instrumen yang digunakan dalam penelitian berupa tes tipe uraian berupa soal-soal kemampuan komunikasi tertulis dan lembar observasi. Analisis data dilakukan dengan menggunakan uji-t melalui program SPSS 22 for Windows yaitu dengan menggunakan Independent Sample t-Tes.
Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, diperoleh kesimpulan pembelajaran dengan penerapan media audio visual untuk meningkatkan kemampuan komunikasi tertulis peserta didik pada mata pelajaran Bahasa Indonesia.