Browse Items (3 total)
Sort by:
-
PENERAPAN METODE INKUIRI TERBIMBING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN ANALISIS SISWA PADA MATA PELAJARAN EKONOMI
Penerapan Metode Inkuiri Terbimbing untuk Meningkatkan Kemampuan Analisis Siswa Pada Mata Pelajaran Ekonomi (Studi Penelitian di kelas XI IPS Pada Mata Pelajaran Ekonomi). Latar Belakang dalam penelitian ini adalah siswa belum mencapai hal-hal yang dapat diklasifikasikan dalam kategori dapat menguasai kemampuan analisis siswa kelas XI IPS di SMAN 8 Bandung. Metode Inkuiri Terbimbing merupakan salah satu metode pembelajaran yang dapat membantu untuk meningkatkan kemampuan analisis siswa. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah terdapat peningkatan kemampuan analisis siswa pada kelas eksperimen setelah menerapkan Metode Inkuiri Terbimbing. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian yaitu metode eksperimen dengan sifat penelitian kuantitatif dan desain penelitian quasi eksperimen dan desain yang dipilih yaitu Nonequivalent Control Group Design. Subjek dalam penelitian ini yaitu XI IPS 1 sebagai kelas eksperimen dan XI IPS 2 sebagai kelas kontrol. Teknik pengumpulan data menggunakan instrumen test uraian dan teknik analisis data dengan statistic parametric menggunakan bantuan aplikasi software SPSS 21. Hasil penelitian yang diperoleh yaitu terdapat peningkatan kemampuan analisis pada kelas eksperimen dengan menggunakan Metode Inkuiri Terbimbing serta peningkatan kemampuan analisis pada kelas eksperimen lebih tinggi dibandingkan peningkatan kemampuan analisis pada kelas kontrol yang menggunakan metode diskusi kelompok. -
PENERAPAN METODE DEMONSTRASI UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP PESERTA DIDIK SEKOLAH DASAR PADA MATA PELAJARAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
Penelitian ini berjudul “Penerapan Metode Demonstrasi untuk Meningkatkan Pemahaman Konsep Peserta Didik Sekolah Dasar pada Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam”. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan penerapan metode demonstrasi pada mata pelajaran ilmu pengetahuan alam tentang sifat-sifat cahaya di sekolah dasar dan untuk mengukur peningkatan pemahaman konsep peserta didik pada mata pelajaran ilmu pengetahuan alam di sekolah dasar. Alasan yang melatar belakangi penelitian ini karena pencapaian nilai peserta didik yang masih rendah, hal tersebut terlihat dari nilai IPA yang belum mencapai KKM sehingga peneliti tertarik untuk melakukan penelitian dengan menggunakan metode pembelajaran demonstrasi pada materi sifat-sifat cahaya. Populasi dalam penelitian ini adalah peserta didik kelas IV SDN 005 Babakan Ciparay, untuk mencapai tujuan ini penarikan sampel dilakukan dengan teknik simple random sampling, sehingga terpilihlah peserta didik kelas IV C sebagai kelas eksperimen dengan jumlah peserta didik sebanyak 34 orang dan kelas IV D sebagai kelas kontrol dengan jumlah peserta didik sebanyak 33 orang. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori menurut Syah yang dikembangkan oleh Adang Heriawan dkk. tahun 2012. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah mixed method, yaitu metode yang menggabungkan penelitian kualitatif dan kuantitatif. Data yang digunakan diperoleh dari hasil pretest dan postest kelas kontrol dan kelas eksperimen, dari nilai tersebut dapat dilakukan uji hipotesis dengan langkah menguji validitas dan normalitas soal, uji anova, dan uji-t. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan metode pembelajaran demonstrasi memiliki keunggulan dibandingkan dengan yang menggunakan metode ceramah secara signifikan dalam meningkatkan pemahaman konsep peserta didik sekolah dasar dalam mata pelajaran IPA.