Browse Items (1 total)
Sort by:
-
Efektivitas Pembelajaran Berbasis Masalah Terhadap Peningkatan Kemampuan Mengevaluasi
Penelitian ini berjudul “Efektivitas Pembelajaran Berbasis Masalah Terhadap Peningkatkan Kemampuan Mengevaluasi Ketenagakerjaan”. Di dalam kurikulum 2013 siswa dituntut untuk meningkatkan kemampuan berpikir tingkat tinggi khsusnya tingkat evaluasi. Pada kenyataan di lapangan kemampuan mengevaluasi sebagian besar siswa masih rendah hal ini disebabkan karena model pembelajaran yang digunakan oleh guru belum tepat. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui efektivitas model pembelajaran berbasis masalah, sehingga diketahui apakah dapat meningkatkan kemampuan mengevaluasi siswa atau tidak pada mata pelajaran ekonomi. Desain penelitian yang digunakan adalah non-equivalent control group design. Dalam penelitian ini siswa dibagi kedalam dua kelas, yaitu kelas eksperimen diberikan perlakuan dengan menggunakan model pembelajaran berbasis masalah dan kelas kontrol menggunakan model pembelajaran konvensional. Penelitian ini dilakukan dikelas XI IIS 1 dan kelas XI IIS 3 SMA Negeri 27 Bandung dengan jumlah sampel 36 orang dari masing-masing kelas. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan tes. Hasil tes kemudian dianalisis dengan menggunakan statistik parametrik dengan uji-t yang sebelumnya telah dilakukan terlebih dahulu pengujian normalitas dan homogenitas sebagai syarat parametrik. Setelah dilakukan uji-t apakah ada perbedaan sebelum dan sesudah perlakuan. Berdasarkan hasil perhitungan dan pengujian hipotesis menunjukkan bahwa pembelajaran dengan model pembelajaran berbasis masalah secara signifikan lebih baik dalam meningkatkan kemampuan mengevaluasi siswa dilihat dari kemampuan mengevaluasi siswa pada mata pelajaran ekonomi di SMA Negeri 27 Bandung, maka model pembelajaran berbasis masalah sangat efektif dijadikan model pembelajaran yang dapat diterapkan untuk berpikir tingkat tinggi khususnya dalam upaya meningkatkan kemampuan mengevaluasi siswa.