Penelitian ini dilatar belakangi oleh kurangnya minat belajar peserta didik pada materi IPA di SD dengan tujuan untuk mengetahui peningkatan minat belajar peserta didik dengan menggunakan model pembelajaran kontekstual pada materi IPA kelas V SDN MOHAMAD TOHA tahun ajaran 2021-2022. Metode pada penelitian ini adalah quasi eksperimen dengan desain penelitian yang digunakan adalah nonequivalent control group design.. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh peserta didik kelas V SDN MOHAMAD TOHA yang berjumlah 70 orang, 35 peserta didik kelas Va dan 35 peserta didik kelas Vb. Kelas Va sebagai kelas eksperimen dan kelas Vb sebagai kelas kontrol. Instrumen pada penelitian ini berupa angket dan lembar observasi. Angket digunakan untuk mengukur minat belajar dan lembar observasi digunakan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran kontekstual. Analisis data pada penelitian ini yaitu menggunakan Uji Normalitas, Uji Homogenitas dan Uji T-Test. Hasil dari penelitian ini dapat dilihat dari hasil analisis data uji T-test. yang menyatakan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan. Kesimpulan pada penelitian ini adalah terdapat peningkatan yang signifikan pada kelas eksperimen yang menggunakan model pembelajaran kontekstual dibandingkan dengan pembelajaran yang menggunakan model pembelajaran teacher center. Maka dari itu Model Pembelajaran Kontekstual berpengaruh pada peningkatan minat belajar peserta didik.