Browse Items (87 total)
Sort by:
-
Pengaruh Model Pembelajaran Contextual Teaching and Learning (CTL) Terhadap Peningkatan Minat Belajar dan Hasil Belajar Siswa
Latar belakang penelitian ini peserta didik mengalami penurunan minat belajar pada mata pelajaran pelajaran Produk Kreatif dan Kewirausahaan selama pembelajaran daring dan juga berpengaruh kepada hasil belajarnya. Model yang digunakan yaitu model pembelajaran Contextual Teaching and Learning yang dapat mempengaruhi peningkatan minat belajar dan hasil belajar. Tujuan dari penelitian untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh Model Pembelajaran Contextual Teaching and Learning terhadap peningkatan minat dan hasil belajar. Penelitian kuantitatif ini menggunakan metode penelitian kuasi eksperimen nonequivalent control group design. Populasi penelitian terdiri dari seluruh kelas XI AKL SMKN 3 Bandung tahun ajaran 2021/2022 dengan sampel diperoleh bedasarkan purposive sampling yaitu XI AKL 2 sebagai kelas eksperimen dan XI AKL 1 sebagai kelas kontrol. Instrumen penelitian yang digunakan berupa instrumen kuesioner untuk mengukur minat belajar siswa, instrumen tes untuk mengukur hasil hasil belajar siswa, dan lembar observasi untuk mengetahui penerapan model Contextual Teaching and Learning. Analisis data dilakukan dengan bantuan sofware SPSSV.21 for Windows dengan independent sample t-test. Berdasarkan pengolahan data dan analisis data maka didapatkan kesimpulan bahwa terdapat pengaruh model pembelajaran Contextual Teaching and Learning terhadap peningkatan minat belajar dan terdapat pengaruh model pembelajaran Contextual Teaching and Learning terhadap peningkatan hasil belajar siswa. -
METODE (SQ3R) SURVEY, QUESTION, READ RECITE/RECALL, DAN REVIEW DALAM MENGATASI KEMAMPUAN MEMBACA SISWA KELAS II SD DI MASA NEW NORMAL
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui : (1) hasil kemampuan membaca siswa sebelum menggunakan metode pembelajaran SQ3R. (2) hasil kemampuan membaca siswa setelah penggunaan metode SQ3R. Model pembelajaran SQ3R merupakan metode membaca yang digunakan untuk meningkatkan kemampuan membaca siswa. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian discovery, dengan desain eksperimen kotrol pretes-postes. Populasi dalam penelitian ini adalah semua siswa Kelas II SDN 166 Ciateul. Dikelas II A yang berjumlah 20 dan kelas II B yang berjumlah 20. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa nilai rata-rata pretes dan posttes dikelas kontrol untuk penelitian ke-1 yaitu rata-rata nilai pretes ke-1 sebesar 53,6 dan nilai rata-rata postes ke-1 sebesar 59 ini menunjukan adanya selisih peningkatan 5,4 dan mempunyai angka gain sebesar 0,11 untuk penelitan ke-2 dengan rata-rata nilai pretes 59, dan rata-rata pretes ke-2 sebesar 67,8 ini menunjukan adanya selisih peningkatan 8,8 dan mempunyai angka gain sebesar 0,22, serta untuk penelitian ket-3 dengan nilai rata-rata 67,8 dan rata-rata nilai pretes ke-3 71,8 menunjukan peningkatan sebesar 4 dan mempunyai angka gain 0,12. Hal ini menunjukan bahwa adanya peningkatan terhadap kemampuan membaca peserta didik yang menggunakan metode SQ3R. -
PENERAPAN METODE DEBAT UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA DI KELAS V SDN 163 BUAHBATU BARU
Penelitian ini berjudul “Penerapan Metode Debat untuk Meningkatkan Hasil Belajar Bahasa Indonesia di Kelas V SDN 163 Buah Batu Baru”. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan mengukur hasil belajarkognitif peserta didik setelah menggunakan model pembelajaran debat pada mata pelajaran bahasa Indonesia. Penelitian ini dilakukan di dua kelas, yaitu kelas ekperimen dengan metode debat sejumlah 29 siswa dan kelas kontrol dengan pembelajaran konvensional sejumlah 27 siswa. Penelitian dilakukan menggunakan metode kuantitatif desaine ksperimen dengan memberikan pretest dan diberikan posttest. Instrumen yang digunakan berupa lembar observasi siswa dan tes tertulis. Analisis data dilakukan dengan menggunakan uji normalitas, uji homogenitas,dan uji hipotesis. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat peningkatan berdasarkan rata rata presentase hasil belajar siswa yang signifikan pada pembelajaran yang menggunakan metode debat pada mata pelajaran Bahasa Indonesia. -
ANALISIS PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF SCRAMBLE TERHADAP HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK SEKOLAH DASAR
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya hasil belajar, pemahaman, dan motivasi peserta didik pada mata pelajaran tertentu di jenjang sekolah dasar. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan penerapan model pembelajaran kooperatif Scramble pada peserta didik sekolah dasar dan untuk menganalisis apakah penerapan model pembelajaran kooperatif Scramble dapat berpengaruh terhadap hasil belajar peserta didik sekolah dasar. Jenis penelitian ini adalah studi literatur dengan menggunakan artikel dan skripsi yang diperoleh empat artikel dan dua skripsi yang masuk kriteria kemudian disimpulkan keseluruhan hasil-hasil dalam kesimpulan yang kuat. Metode yang digunakan penelitian ini adalah kualitatif yang menghasilkan data deskriptif. Berdasarkan hasil analisis data, diperoleh bahwa model pembelajaran kooperatif Scramble dapat diterapkan pada mata pelajaran tertentu dan dapat diterapkan di semua jenjang yaitu kelas rendah maupun kelas tinggi sekolah dasar. Dari hasil analisis data, terdapat juga pengaruh penerapan model pembelajaran tipe Scramble terhadap peningkatan motivasi belajar, hasil belajar, dan pemahaman peserta didik sekolah dasar. -
PENGARUH PENGGUNAAN MODEL BLENDED LEARNING TERHADAP PENINGKATAN HASIL BELAJAR KOGNITIF MATEMATIKA PESERTA DIDIK DI SEKOLAH DASAR
Penelitian ini dilatar belakangi rendahnya hasil belajar kognitif peserta didik di
kelas III SDN 008 Mohamad Toha. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur
peningkatan hasil belajar kognitif matematika pada kelas III SD dengan
menggunakan model blended learning dan untuk mengukur peningkatan mana
yang lebih baik antara hasil belajar kognitif yang menggunakan model blended
learning dengan yang menggunakan metode pembelajaran yang biasa digunakan
oleh pendidik. Metode pada penelitian ini adalah quasi eksperimen dengan desain
Nonequivalent Control Group. Penelitian ini dilaksanakan di SDN 008 Mohamad
Toha. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh peserta didik kelas III yang
terdiri dari 4 kelas yaitu, kelas IIIA, IIIB, IIIC, IIID dan sampel dalam penelitian
ini menggunakan dua kelas yaitu peserta didik kelas IIIA sebagai kelas
eksperimen dan kelas IIIB sebagai kelas kontrol. Instrumen yang digunakan dalam
penelitian ini adalah RPP, lembar observasi, dan lembar test dan data dianalisis
menggunakan teknik analisis data kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan
bahwa terdapat peningkatan hasil belajar kognitif peserta didik yang
pembelajarannya menggunakan model blended learning, serta peningkatan hasil
belajar kognitif pada kelas eksperimen lebih baik dibandingkan hasil belajar
kognitif pada kelas kontrol yang pembelajarannya menggunakan metode
pembelajaran yang biasa digunakan oleh pendidik -
PENERAPAN METODE JARIMATIKA UNTUK MENINGKATKAN KONSENTRASI DAN HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK
DI SEKOLAH DASARPenelitian ini dilatar belakangi kurangnya konsentrasi dan rendahnya hasil belajar peserta didik di kelas III SDN Panyandaan 02. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan metode jarimatika yang dapat meningkatkan konsentrasi dan hasil belajar peserta didik kelas III di SDN Panyandaan 02. Metode pada penelitian ini adalah quasi eksperimen dengan desain One-Shot Case Study. Penelitian ini dilaksanakan di SDN Panyandaan 02. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh peserta didik kelas III/A yang berjumlah 20 peserta didik dan sampel dalam penelitian ini adalah menggunakan satu kelas yaitu peserta didik kelas III/A SDN Panyandaan 02. Instrumen yang digunakan yaitu penilaian tes, lembar observasi, dan dokumentasi dan data dianalisis menggunakan teknik analisis data deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada pretest yang memenuhi KKM adalah 11 peserta didik dan pada posttest yang memenuhi KKM adalah 20 peserta didik. Hal ini menunjukkan dari pretest dan posttest nilai ketuntasan klasikal peserta didik mengalami peningkatan dan dapat disimpulkan bahwa penerapan metode jarimatika dapat meningkatkan konsentasi dan hasil belajar peserta didik -
META-ANALISIS PENERAPAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING (PBL) TERHADAP HASIL BELAJAR
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya hasil belajar peserta didik. Model yang digunakan yaitu model pembelajaran Problem Based Learning yang merupakan salah satu model pembelajaran yang berbasis masalah. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengukur effect Size. Penelitian ini menggunakan penelitian meta analisis dengan metode systematic review dengan mengumpulkan data sebagai acuan dari kegiatan penelitian, penelitian bersifat kuantitatif dengan menggunakan jurnal-jurnal dan artikel. Hasil dari penelitian model pembelajaran Problem Based Learning baik untuk digunakan terhadap hasil belajar. Dilihat dari effect size berdasarkan jenjang pendidikan, effect size berdasarkan mata pelajaran¸ dan effect size secara keseluruhan. -
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF GROUP
INVESTIGATION (GI) TERHADAP HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK PADA MATA PELAJARAN IPA KELAS 4 SDPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan hasil belajar pada mata pelajaran IPA yang signifikan antara kelompok siswa yang belajar dengan model pembelajaran kooperatif group investigation dengan kelompok siswa yang belajar dengan menggunakan model pembelajaran konvensional.Jenis penelitian eksperimen yang digunakan adalah penelitian semu (quasi experimental). Bentuk desain penelitian eksperimen yang akan digunakan peneliti adalah Control Group Design Pretest and Posttest Design. Subjek dalam penelitian ini adalah peserta didik kelas IV SDN 015 Kresna tahun ajaran 2020/2021 sebanyak 152. Pengambilan sampel dilakukan dengan cara random sampling dan yang menjadi sampel adalah kelas IV B sebagai kelas kontrol yang berjumlah 20 siswa dan kelas IV C sebagai kelas eksperimen berjumlah 20 siswa. Data penelitian yang telah dikumpulkan dalam penelitian ini yaitu hasil belajar peserta didik mata pelajaran IPA. Bentuk instrument yaitu tes hasil belajar berupa pilihan ganda dan teknik analisis data dengan statistic parametric dan non parametric menggunakan software SPSS25. Pengambilan data dalam penelitian ini menggunakan observasi dan tes. Data yang terkumpul dari hasil tes dianalisis menggunakan statistic komparatif dengan analisis Uji-Mann Whitney. Berdasarkan hasil analisis data, menunjukan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan terhadap hasil belajar peserta didik yang mendapatkan perlakuan (treatment) menggunakan model Group Investigation dibandingkan dengan kelas yang menggunakan model konvensional. Hal ini dapat dilihat dari perbedaan rata-rata hasil belajar yang didapatkan oleh peserta didik -
PENERAPAN MEDIA PUPPET SHOW DALAM MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERBICARA BAHASA INGGRIS SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR
Penelitian ini berjudul, Penerapan Media Puppet Show dalam Meningkatkan Keterampilan Berbicara Bahasa Inggris Siswa SD Kelas V. Permasalahan di penelitian ini adalah keterampilan berbicara bahasa Inggris menggunakan media Puppet Show dan kesulitan menggunakan media Puppet Show. Penelitian ini dilakukan bertujuan untuk meningkatkan keterampilan berbicara bahasa Inggris menggunakan media Puppet Show. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori Tarigan (2008). Metode yang digunakan adalah eksperimen dengan sifat penelitian kualitatif. Populasi penelitian yang digunakan adalah siswa kelas V SD Kristen Pelita Kota Bandung. Teknik penarikan sampel yang digunakan, kelas kontrol dan kelas eksperimen.
Hasil penelitian menunjukkan nilai rata-rata siswa di kelas eksperimen adalah 76,54, sedangkan di kelas kontrol nilai rata-rata siswa adalah 71,57. Terdapat perbedaan yang signifikan dari hasil kelas kontrol dengan kelas eksperimen setelah mendapat perlakuan penerapan media yang dibuktikan melalui perhitungan uji-t dengan diperoleh hasil sig 0,02 < 0,05. -
PENERAPAN PEMBELAJARAN THINK PAIR SHARE
BERBANTUAN KARTU DOMINO MATEMATIKA UNTUK
MENINGKATKAN HASIL BELAJAR KOGNITIF PESERTA
DIDIK SEKOLAH DASARMatematika merupakan salah satu mata pelajaran yang bukan hanya mengajarkan
tentang berhitung, tetapi juga perubahan cara berpikir peserta didik. Hasil belajar
kognitif peserta didik perlu dimiliki oleh setiap peserta didik pada mata pelajaran
matematika. Namun faktanya di lapangan, kemampuan hasil belajar kognitif
peserta didik masih rendah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengukur hasil
belajar kognitif peserta didik pada mata pelajaran matematika dengan
menggunakan model pembelajaran think pair share berbantuan kartu domino
matematika. Metode penelitian menggunakan metode kuasi eksperimen. Populasi
dalam penelitian ini dilakukan pada peserta didik kelas IV yang berjumlah 40
peserta didik, 20 peserta didik kelas eksperimen, 20 peserta didik kelas kontrol.
Penelitian ini dilakukan di Panti Yatim Piatu dan Dhu’afa Bani Salam. Analisis
data yang dilakukan oleh peneliti menggunakan bantuan aplikasi SPSS V.21
dengan menganalisis uji prasyarat dan uji-t-Test. Berdasarkan hasil analisis maka
dapat dismpulkan bahwa terdapat peningkatan hasil belajar kognitif peserta didik
pada mata pelajaran matematika menggunakan pembelajaran think pair share
berbantuan kartu domino serta peningkatan hasil belajar kognitif menggunakan
pembelajaran think pair share berbantuan kartu domino lebih baik dari peserta
didik yang pembelajarannya menggunakan model pembelajaran konvensional. -
META ANALISIS MODEL PEMBELAJARAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) PADA PEMBELAJARAN IPA
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh model pembelajaran model
Contextual Teaching and Learning dalam pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam di
sekolah dasar. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif terhadap hasil
analisis publikasi ilmiah. Penelitian-penelitian yang menggunakan model
pembelajaran model Contextual Teaching and Learning dianalisis dengan teknik metaanalisis. Temuan pada penelitian ini mengungkapkan model pembelajaran model
Contextual Teaching and Learning secara keseluruhan memiliki pengaruh dalam
pembelajaran ilmu pengetahuan alam di Sekolah Dasar dengan nilai effect size 0. 373
yang dikategorikan dalam efek besar. Model pembelajaran model Contextual Teaching
and Learning pun memberikan pengaruh efektif yang dilihat dalam kategori wilayah,
dan penerapan pembelajaran untuk meningkatkan hasil belajar ilmu pengetahuan alam,
berfikir kritis, dan minat belajar siswa. Hasil model pembelajaran model Contextual
Teaching and Learning dalam segala hasil di kategorikan dalam efek besar. Simpulan
penelitian ini adalah mode pembelajaran model Contextual Teaching and Learning
sangat efektif dalam penerapan hasil pembelajaran pada siswa, lalu sangat berpengaruh
untuk membuat siswa berfikir kritis dalam belajar dan sangat efektif dalam
meningkatakan motivasi belajar siswa terhadap pembelajaran. -
ANALISIS PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN INTERAKTIF UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK DI SEKOLAH DASAR
Permasalahan dalam penelitian ini yaitu rendahnya hasil belajar peserta didik di sekolah dasar. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan hasil belajar peserta didik melalui model pembelajaran interaktif. Penelitian ini menggunakan metode penelitian studi pustaka yang dilakukan pada beberapa penelitian yang relevan yang sesuai dengan pembahasan dan menggunakan sifat penelitian kualitatif. Hasil rata-rata nilai pada data yang telah dianalisis terdapat peningkatan pada siklus II atau tahap akhir. Dapat disimpulkan bahwa analisis penerapan model pembelajaran interaktif untuk meningkatkan kemampuan hasil belajar peserta didik di sekolah dasar berpengaruh terhadap prestasi belajar peserta didik dimana peserta didik menjadi lebih aktif, kreatif, termotivasi dalam mengikuti pembelajaran dan dengan penerapan model pembelajaran interaktif dapat meningkatkan prestasi belajar peserta didik di sekolah dasar terlihat dari hasil akhir yang signifikan, maka dari itu model pembelajaran interaktif dapat dijadikan alternatif bagi pendidik untuk meningkatkan hasil belajar peserta didik di sekolah dasar.