Browse Items (2 total)
Sort by:
-
PENERAPAN MODEL KOOPERATIF TIPE MAKE A MATCH
UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP IPA
PESERTA DIDIK SEKOLAH DASARPenelitian ini dilatar belakangi oleh rendahnya kemampuan pemahaman
konsep peserta didik pada pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam di sekolah dasar.
Adapun tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui peningkatan pemahaman
konsep peserta didik dalam pembelajaran IPA melalui penerapan Model
Pembelajaran Kooperatif tipe make a match. Metode penelitian yang digunakan
dalam penelitian ini adalah penelitian kepustakaan library reseach.Hasil
penelitian yang peneliti analisa mengungkapkan bahwa model pembelajaran
kooperatif tipe make a match dapat meningkatkan pemahaman konsep IPA
peserta didik sekolah dasar terhadap pembelajaran IPA seperti pada konsepkonsep
benda padat,cair, ini terlihat dari pemahaman konsep yang meningkat.
Selain itu model pembelajaran kooperatif tipe make a match ini dapat
meningkatkan aktivitas guru dalam proses pembelajaran. Model pembelajaran
kooperatif tipe make a match dapat diterapkan untuk meningkatkan aktivitas
peserta didik sekolah dasar dalam pembelajaran Ips, matematika, bakhan model
pembelajaran ini dapat diterapkan di jenjang pendidikan SMP maupun SMA.
Kesimpulan penelitian ini adalah model pembelajaran kooperatif dapat
meningkatkan pemahaman konsep peserta didik sekolah dasar, karena model
pembelajaran ini tidak membuat bosan, dengan menggunakan kartu-kartu dan
berpasangan. -
Pengaruh Penggunaan Model Kooperatif Tipe Make A Match Terhadap Kemampuan Pemahaman Konsep IPA Peserta Didik Kelas V Sekolah Dasar
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya kemapuan pemahaman konsep peserta didik dalam pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam di sekolah dasar. Adapun tujuan penelitian ini yaitu mengetahui peningkatan pemahaman konsep peserta didik dalam pembelajaran IPA melalui penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Make A Match, dan untuk mengetahui sikap peserta didik dalam pembelajaran IPA melalui penerapan Model Kooperatif Tipe Make A Match. Metode penelitian ini yaitu quasi eksperimen. Penelitian ini dilakukan di SDN Baranangsiang di Kecamatan Ciparay dengan sampel 60 peserta didik yang terdiri atas 30 peserta didik kelas eksperimen dan 30 peserta didik kelas kontrol. Tektik pengumpulan data data menggunakan observasi dan tes.dalam pelaksanaan pembelajaran IPA menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Make A Match, peserta didik terlihat aktif dan antusias mengikuti proses pembelajaran. Hal ini terlihat dari presentase data hasil observasi sikap peserta didik yang menunjukkan kriteria baik. Hasil analisis perbedaan rata-rata capaian kemampuan pemahaman kelas eksperimen lebih baik dari capaian kelas kontrol. Hasil capaian kelas eksperimen menunjukkan kemampuan pemahaman dalam pembelajaran IPA lebih baik dengan diterapkannya Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Make A Match. Hal ini terlihat dari nilai rata-rata post-tes lebih besar dari pada pre-tes. Artinya, terdapat peningkatan yang signifikan kemampuan pemahaman konsep peserta didik dalam pembelajaran IPA menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Make A Match.
Berdasarkan hasil penelitian, pengolahan analisis data dan pengujian hipotesis menunjukan bahwa terdapat perbedaan hasil pre-test dan post-test dengan rata-rata pre-test pada kelas kontrol yaitu 53,00 dan pada kelas eksperimen yaitu 54,33. Sedangkan untuk rata-rata post-test kelas kontrol yaitu 75,67 dan pada kelas eksperimen yaitu 80,50. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Make A Match dapat meningkatakan pemahaman konsep IPA peserta didik di kelas V SDN Baranangsiang.