Browse Items (19 total)
Sort by:
-
AUDIO VISUAL SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN DALAM MENINGKATKAN MINAT SENI TARI UNTUK SISWA KELAS II DI SD NEGERI 160 SUKALAKSANA
Penelitian ini di latarbelakangi oleh minat seni tari peserta didik yang masih rendah dan media yang diterapkan selama proses pembelajaran seni tari kurang bervariatif. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mendeskripsikan penggunaan media audio visual dalam seni tari, mengukur perbedaan dan peningkatan minat siswa antara kelas eksperimen dan kelas kontrol sebelum dan sesudah menggunakan media audio visual. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuasi eksperimen. Prosedur penelitian yang digunakan tahap persiapan, pelaksanaan, dan penyelesaian. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh siswa kelas II SDN 160 Sukalaksana yang berjumlah 52 orang. Pemilihan sampel pada penelitian ini dipilih secara acak dan ditentukan siswa kelas II A 26 untuk kelompok kontrol serta siswa kelas II C 26 untuk kelompok eksperimen. Hasil dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa penggunaan media audio visual dilakukan sesuai sintaks dengan kategori cukup baik, terdapat perbedaan minat seni tari di kelas eksperimen dan kelas kontrol setelah menggunakan media audio visual, terdapat peningkatan minat seni tari di kelas eksperimen dan kelas kontrol seletah penggunaan media audio visual diterapkan. -
MERANCANG MEDIA PEMBELAJARAN MENGGUNAKAN APLIKASI ADOBE FLASH CS6 UNTUK MENARIK MINAT BELAJAR SISWA
Penelitian ini merupakan rancangan media pembelajaran menggunakan aplikasi Adobe Flash CS6 untuk menarik minat belajar siswa pada mata pelajaran komunikasi bisnis. Tujuannya untuk menghasilkan media pembelajaran menggunakan aplikasi Adobe Flash CS6 untuk menarik minat belajar siswa. Metode penelitian menggunakan metode RnD dengan menggunakan desain waterfall, dan tahapannya yaitu Komunikasi (Comuunication), Perencanaan (Planning), Pemodelan (Modeling), Kontruksi (Contruction), dan Penyerahan (Deployment). Di ujicobakan secara terbatas kepada 10 siswa kelas X jurusan pemasaran. Hasil penelitian adalah menunjukkan bahwa minat belajar siswa dapat meningkat dengan menggunakan media pembelajaran menggunakan aplikasi Adobe Flash CS6 berupa game edukasi yaitu game ular tangga. -
META ANALISIS MODEL PEMBELAJARAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) PADA PEMBELAJARAN IPA
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh model pembelajaran model
Contextual Teaching and Learning dalam pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam di
sekolah dasar. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif terhadap hasil
analisis publikasi ilmiah. Penelitian-penelitian yang menggunakan model
pembelajaran model Contextual Teaching and Learning dianalisis dengan teknik metaanalisis. Temuan pada penelitian ini mengungkapkan model pembelajaran model
Contextual Teaching and Learning secara keseluruhan memiliki pengaruh dalam
pembelajaran ilmu pengetahuan alam di Sekolah Dasar dengan nilai effect size 0. 373
yang dikategorikan dalam efek besar. Model pembelajaran model Contextual Teaching
and Learning pun memberikan pengaruh efektif yang dilihat dalam kategori wilayah,
dan penerapan pembelajaran untuk meningkatkan hasil belajar ilmu pengetahuan alam,
berfikir kritis, dan minat belajar siswa. Hasil model pembelajaran model Contextual
Teaching and Learning dalam segala hasil di kategorikan dalam efek besar. Simpulan
penelitian ini adalah mode pembelajaran model Contextual Teaching and Learning
sangat efektif dalam penerapan hasil pembelajaran pada siswa, lalu sangat berpengaruh
untuk membuat siswa berfikir kritis dalam belajar dan sangat efektif dalam
meningkatakan motivasi belajar siswa terhadap pembelajaran. -
PENERAPAN METODE BRAINSTROMING DALAM MENINGKATKAN MINAT SISWA BERWIRAUSAHA
Penerapan Metode Brainstorming dalam meningkatkan Minat siswa Berwirausaha, Latar belakang pada penelitian ini tingkat penggaguran di Indonesia masih sangat tinggi serta mindset Indonesia yang fokus pada mencari pekerjaan dibandingkan membuka lapangan pekerjaan dikarenakan minat berwirausaha siswa yang masih rendah sehingga dibutuhkan metode pembelajaran yang tepat untuk menumbuhkan minat siswa dalam berwirausaha pada penelitian ini menggunakan metode pembelajaran brainstorming merupakan metode pembelajaran yang dapat meningkatkan minat siswa dalam berwirausaha, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan minat siswa berwirausaha pada kelas eksperimen lebih baik disbanding dengan kelas kontrol, penelitian ini merupakan penelitian eksperimen dengan kelas kontorl sebagai kelas pembanding. Penelitian ini bersifat kuantitatif. Hasil dari penelitian ini bahwa terdapat peningkatan minat pada kelas eksperimen yang menggunakan metode pembelajaran brainstorming dibandingkan minat siswa di kelas kontrol dilihat dari hasil angket yang di olah dengan menggunakan uji prasyarat yaitu uji normalitas,uji homogenitas,dan uji-t. -
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MINAT BELAJAR PESERTA DIDIK PADA MATA PELAJARAN EKONOMI (Studi Kasus di kelas XII IPS MA Zakaria di kota Bandung
Tahun Ajaran 2020/2021)Latar belakang penelitian ini yaitu rendahnya minat belajar ekonomi peserta didik, hal ini terlihat dari jumlah peserta didik yang memilih ekonomi sebagai mata pelajaran UN pilihan terus menurun selama empat tahun terakhir. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besarnya tingkat minat belajar peserta didik pada setiap faktor-faktor yang mempengarui minat belajar ekonomi, yatitu faktor motivasi peserta didik, perhatian peserta didik, kebugaran jasmani peserta didik, lingkungan keluarga, lingkungan sekolah, dan lingkungan masyarakat. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kuantitatif dengan teknik pengambilan data menggunakan angket tertutup. Untuk analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis dekriptif presentase. Hasil penelitian menunjukan bahwa tingkat minat peserta didik pada aspek motivasi memiliki kriteria sangat tinggi, aspek perhatian peserta didik memiliki kriteria tinggi, aspek kebugaran jasmani memiliki kriteria tinggi, aspek lingkungan keluarga memiliki kriteria sangat tinggi, aspek lingkungan sekolah memiliki kriteria sangat tinggi, dan aspek lingkungan masyarakat memiliki kriteria sangat tinggi. Secara umum dapat disimpulkan tingkat minat belajar peserta didik pada mata pelajaran ekonomi mencapai kriteria sangat tinggi. -
NERAPAN MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY LEARNING UNTUK MENINGKATKAN MINAT BELAJAR PESERTA DIDIK PADA PELAJARAN IPA DI SEKOLAH DASAR
Penelitian ini berjudul penerapan model pembelajaran discovery learning untuk meningkatkan minat belajar peserta didik pada pelajaran ipa di sekolah dasar. Penelitian ini dilatar belakangi oleh rendahnya minat belajar peserta didik pada pelajaran IPA. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan minat belajar peserta didik pada pelajaran IPA kelas V di Sekolah Dasar dengan penerapan model pembelajaran Discovery Learning. Metode yang digunakan dalam penelitian ini eksperimen kuantitatif. Desain penelitian yang digunakan adalah one-shot case study. Populasi pada penelitian ini peserta didik kelas V SDN Sukanagara II yang berjumlah 38 orang. Instrumen yang digunakan pada penelitian ini berupa angket dan lembar observasi guru dan peserta didik. Analisis data yang digunakan berupa uji normalitas, uji homogenitas, dan uji T-Test. Hasil penelitian menunjukkan penerapan model pembelajaran Discovery Learning dapat diterapkan dengan baik dan terdapat peningkatan minat belajar peserta didik secara signifikan pada mata pelajaran IPA. -
Pengaruh Model Pembelajaran Contextual Teaching and Learning (CTL) Terhadap Peningkatan Minat Belajar dan Hasil Belajar Siswa
Latar belakang penelitian ini peserta didik mengalami penurunan minat belajar pada mata pelajaran pelajaran Produk Kreatif dan Kewirausahaan selama pembelajaran daring dan juga berpengaruh kepada hasil belajarnya. Model yang digunakan yaitu model pembelajaran Contextual Teaching and Learning yang dapat mempengaruhi peningkatan minat belajar dan hasil belajar. Tujuan dari penelitian untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh Model Pembelajaran Contextual Teaching and Learning terhadap peningkatan minat dan hasil belajar. Penelitian kuantitatif ini menggunakan metode penelitian kuasi eksperimen nonequivalent control group design. Populasi penelitian terdiri dari seluruh kelas XI AKL SMKN 3 Bandung tahun ajaran 2021/2022 dengan sampel diperoleh bedasarkan purposive sampling yaitu XI AKL 2 sebagai kelas eksperimen dan XI AKL 1 sebagai kelas kontrol. Instrumen penelitian yang digunakan berupa instrumen kuesioner untuk mengukur minat belajar siswa, instrumen tes untuk mengukur hasil hasil belajar siswa, dan lembar observasi untuk mengetahui penerapan model Contextual Teaching and Learning. Analisis data dilakukan dengan bantuan sofware SPSSV.21 for Windows dengan independent sample t-test. Berdasarkan pengolahan data dan analisis data maka didapatkan kesimpulan bahwa terdapat pengaruh model pembelajaran Contextual Teaching and Learning terhadap peningkatan minat belajar dan terdapat pengaruh model pembelajaran Contextual Teaching and Learning terhadap peningkatan hasil belajar siswa.